Memakan Ribuan Korban Jiwa Ini Dia 10 Bencana Terdahsyat di Dunia, Indonesia Salah Satunya!

Mount Kelud erups, as seen from Mbalak village in Blitar East Java, Indonesia, Friday, Feb. 14, 2014. Volcanic ash from a major eruption in Indonesia shrouded a large swath of the country’s most densely populated island on Friday, closed three international airports and sent thousands fleeing. (AP Photo/Trisnadi)

Memakan Ribuan Korban Jiwa Ini Dia 10 Bencana Terdahsyat di Dunia, Indonesia Salah Satunya!

10 bencana terdahsyat di dunia yang akan kita bahas kali ini merupakan kejadian paling mengerikan yang pernah terjadi dalam sejarah. Semua umat manusia yang tinggal di dunia ini pasti hampir semuanya pernah merasakan bencana alam, dari mulai yang skala besar sampai yang kecil sekali pun.

Inilah 10 Bencana Terdahsyat Di Dunia Yang Pernah Terjadi Dalam Sejarah

Disebut mengerikan sebab bencana alam yang terjadi memiliki dampak yang sangat dahsyat, dapat menghancurkan infrastruktur suatu kota dan paling parah yakni jika sampai memakan banyak korban jiwa. Bencana alam umumnya berupa tsunami, gempa bumi, angin topan, banjir, sampai kekeringan. Semuanya jelas sangat berbahaya.

Tapi apa kamu sudah tau, kalau sepanjang sejarah ini telah banyak kejadian bencana alam yang amat sangat dahsyat? Saking dahsyatnya beberapa bencana alam ini sampai digadang-gadang oleh banyak orang sebagai bencana alam yang paling buruk untuk manusia, sebab memakan banyak korban jiwa pula.

Mari kita simak di bawah ini apa saja 10 kejadian bencana alam yang paling mengerikan dan dahsyat sepanjang sejarah!

1. Bencana Gempa Antiokhia pada tahun 526

Gempa Antiokhia ini terjadi di Suriah dan Antiokhia di bulan Mei pada tahun 526 yang merupakan sebuah ledakan besar. Gempa ini menewaskan lebih dari 250.000 orang. Gempa dengan besar guncangan sekitar 7,5 skala ritcher ini diikuti oleh api dan juga runtutan gempa berturut-turut yang menyebabkan orang-orang Kekaisaran Bizantium merasa khawatir dan sangat ketakutan.

2. Gempa Shaanxi pada tahun 1556

Gempa Shaanxi merupakan gempa bumi yang paling mengerikan yang pernah terjadi di dunia, dengan guncangan 8,0 sampai 8,3 skala ritcher. Gempa bumi yang terjadi pada tahun 1556 ini terjadi sewaktu malam hari di kawasan yang padat penduduk. Gempa itu langsung menewaskan sekitar 830.000 korban jiwa penduduk China dalam sekejap.

Gempa ini bukan hanya meninggalkan dampak pada medan pegunungan sekeliling yang menyebabkan tanah longsor besar dan menyebabkan wilayah desa sekitar menjadi hilang tertimbun tanah.

3. Topan Calcutta tahun 1737

Topan Calcutta dianggap sebagai gempa yang amat besar yang pernah terjadi di Eropa. Calcutta, yang sekarang ini dikenal dengan nama Kolkata, dikejutkan oleh bencana topan yang mengerikan tepat pada tanggal 7 Oktober 1737. Bencana ini dikabarkan memakan korban jiwa hingga kurang lebih sekitar 300.000 orang.

Selain memakan korban jiwa, topan yang amat dahsyat ini pun menghancurkan kurang lebih sekitar 20.000 kapal dari pelabuhan termasuk beberapa desa di sekitarnya, dan dinyatakan sebagai bencana yang sangat mengerikan dalam sejarah umat manusia. Saking dahsyatnya kekuatan topan ini hingga bisa merobohkan rumah, menyebabkan putusnya sambungan jalur kereta api, mengakibatkan tanah longsor di daerah pegunungan, hingga mengakibatkan banjir besar di seluruh negara bagian Kolkata.

4. Kekeringan sangat mematikan di China tahun 1876-1879

Kekeringan yang sangat mematikan ini juga dikenal sebagai ‘Kelaparan Tiongkok Utara’ dan disebut bencana alam yang sangat mengerikan sepanjang masa.

Keadaan kekeringan melanda hampir semua wilayah di China karena selama tiga tahun tidak pernah turun hujan. Oleh sebab itu China kala itu menjadi seperti daerah padang pasir. Bencana kekeringan ini dikabarkan menyebabkan kematian 9 hingga 13 juta korban jiwa. Kelaparan dan serangan penyakit jadi faktor paling utama.

5. Banjir Sungai Kuning tahun 1887

Banjir Sungai Kuning diakibatkan karena luapan sungai terdekat, yang awalnya dibangun oleh petani pada tahun 1887 untuk digunakan sebagai waduk. Namun, sungai melebihi kapasitas dengan kelebihan luapan karena hujan. Oleh karena itu banjir besar ini terjadi.

Baca Juga:  8 Film Caitlin Halderman yang Patut untuk Ditonton, Salah Satunya Ivanna

Banjir dahsyat ini diberitakan memakan korban jiwa sekitar 900.000 hingga 2.000.000 korban jiwa, menghancurkan tanaman, menghancurkan gubuk, serta menimbulkan penyakit yang sangat berbahaya. Kisaran dua juta orang juga langsung kehilangan tempat tinggal karena banjir.

6. Gempa Haiyuan tahun 1920

Gempa bumi yang terjadi di Haiyuan, yang berada di Republik Cina ini pada tahun 1920 yang menghancurkan kota dengan guncangan sekitar 7,8 skala ritcher dengan angka kematian mencapai hingga 273.400 orang. Akan tetapi, laporan yang lain menyebut besar gempa ini justru mencapai 8,5 skala ritcher.

Beberapa kota besar seperti Xining, Taiyuan, Lanzhou, dan Xi’an dapat dibilang langsung habis dan akibatnya memicu tanah longsor di Kabupaten Guyuan yang langsung menewaskan lebih dari 30.000 orang.

7. Topan Bhola tahun 1970

Topan Bhola adalah topan destruktif yang amat kuat dan membunuh 500.000 orang secara langsung. Pada tanggal 12 November 1970, topan tersebut terjadi di Bangladesh dengan kecepatan angin yang amat tinggi yaitu 185 km/jam. Topan ini membuat hampir seluruh pulau di dekatnya bergerak terpencar yang mempengaruhi sekitar 45% penduduk Upazila.

8. Gempa Tangshan tahun 1976

Tangshan adalah kota industri yang berada di timur laut Hebei, China. Gempa ini menyebabkan getaran yang sangat besar, sekira 7,8 skala ritcher.

Pemerintah China menganggap gempa ini sebagai gempa bumi paling besar dan dahsyat di abad ke-20 sebab memakan amat banyak korban jiwa, yaitu sekitar 655.000 orang. Akan tetapi menurut dari hitungan resmi yang terakhir diumumkan, korbannya berkurang menjadi sekitar 240.000 orang.

Baca Juga:  8 Fakta Perjalanan Karier Kang Tae Oh, Pernah Debut Jadi Idol

9. Gempa bumi dan tsunami di Samudera Hindia tahun 2004

Tsunami adalah bencana alam yang sangat dahsyat di dunia yang pernah dikenal peradaban manusia. Secara teknis, Tsunami merupakan gempa yang terjadi di bawah laut dan akibat yang ditimbulkan relatif tidak berbahaya. Tapi, saat gempa tersebut menyerang dengan guncangan di atas 9.0 skala ritcher bawah laut, maka masalah ini menjadi hal yang serius.

Pada tahun 2004 Samudra Hindia diguncang gempa bumi hebat beserta tsunami. Gempa ini terjadi dengan guncangan yang amat keras 9,1-9,3 skala ritcher, yang diberitakan langsung menelan korban jiwa sebanyak 280.000 orang.

Gelombang tsunami ini diketahui telah menghancurkan tanah di 14 negara, dan yang sangat parah adalah Indonesia, India dan Sri Lanka.

10. Letusan Gunung Kelud pada 2014

Pada 13 Februari 2014, Gunung Kelud di Jawa Timur meletus setelah awalnya naik status menjadi waspada. Letusan tersebut dianggap menjadi yang paling besar setelah peristiwa pada tahun 1990. Pukul 22.50 WIB, Gunung Kelud mengeluarkan letusan berupa aliran magma, mengakibatkan hujan kerikil di beberapa wilayah Jawa Timur.

Bahkan suaranya terdengar sampai Purbalingga. Hujan abu juga membuat menutup sebagian besar Pulau Jawa dan menghentikan semua aktivitas masyarakat. Korban meninggal akibat letusan tersebut mencapai 4 orang berdasarkan laporan BNPB.

Akan tetapi, sejak abad ke-15, Gunung Kelud setidaknya sudah memakan lebih dari 15.000 jiwa. Termasuk letusan di tahun 1919 yang mengambil nyawa 5.160 jiwa. Akibat dari meletusnya Gunung Kelud pada 2014 lalu itu menyita perhatian dunia.

Sejumlah media massa internasional yang menyiarkan berita tersebut meliputi Associated Press America, Reuters (Inggris), ABC News (Australia), dan Xinhua (China).

Baca juga

Tragedi Paling Kelam di Indonesia yang Masih Menyisakan Luka

Iklan