Tempat Wisata Desa Wanurejo yang Menarik

wisata Desa Wanurejo –  Siapa coba yang tidak mengetahui Candi Borobudur. Candi megah berupa teratai yang berada di Magelang ini sudah terkenal ke seantero jagad. Namun tak  banyak yang tahu, ada atraksi wisata lain di balik kemegahan arsitektur Borobudur. atraksi wisata buat menikmati cita rasa desa Wanurejo.

Desa Wanurejo ialah salah satu desa di kecamatan Borobudur dan berada persis di sisi timur taman candi. Wanurejo mengabadikan berjuta pesona alam, keunikan, kekayaan tradisi dan seni. Kesederhanaan khas pedesaan dengan balutan budaya jawa yang lekat jadi bagian dari ciri khas desa.

 

Memasuki kawasan desa, kamu akan merasakan nuansa alam kuno peradaban Jawa Dwipa. tiba-tiba, pandangan kamu akan dimanjakan dengan gugusan bukit Menoreh yang megah serta hijau. Hamparan sawah terbentang hampir di sepanjang jalan. Para petani dan penduduk asli yang kamu papas, tidak akan segan melontarkan senyum penuh keramahan. Namun jangan salah, meskipun bertipikal desa tradisional, Wanurejo pun menjadi tempat bertemunya seniman-seniman kaliber internasional.

Tak hanya bentangan alam yang menarik, Wanurejo juga menjadi sentra makanan tradisional, kerajinan, dan keelokan di Borobudur. hal itulah yang menjadikan desa Wanurejo paket wisata yang sempurna buat dijelajah.

  • Keindahan Alam Wanurejo

Kabarnya, rupa Borobudur yang serupa teratai mengisyaratkan candi Borobudur dibuat di kawasan yang kaya akan sumber air. dan juga memang, kawasan sekitar candi ialah kawasan yang subur dan basah.

Atraksi air paling mengagumkan berada di dusun Bejen berupa pertemuan dua sungai terbesar ialah sungai elo dan Progo. Arusnya yang kencang pun sudah dipakai sebagai atraksi arung jeram.Kamu juga bisa mendatangi mata air suci umbul Tirta. Mata air ini berawal dari arah candi Borobudur. lokasi berada di dusun Tingal, berjarak kurang lebih 1, 5 kilometer dari candi.Untuk menjelajahi keindahan alam Wanurejo lebih dalam, alternatif transportasi yang paling enak ialah dengan ngonthel ataupun bersepeda.

Ada rental sepeda di jalan Balaputradewa dusun Tingal. Tarifnya cuma Rp. 20. 000 ,-untuk satu sepeda seharian penuh.Dengan ngonthel, kamu bisa menyusuri jalan-jalan pedesaan, dan melalui pematang-pematang sawah dengan latar belakang pemandangan kemegahan bukit Menoreh.

  • Seni dan Tradisi Wanurejo

Wanurejo sembilan dusun. setiap dusun ada paguyuban budaya yang bisa kamu datangi. sebab kekayaan seni dan tradisinya, Wanurejo mengadakan gelar budaya yang diadakan tiap tanggal 17 Mei.Diantara hasil kesenian yang khas ialah topeng Ireng, kuda Lumping, kerajinan ukiran bambu. Ada pula Pitutur yakni seni bercerita rakyat, tari Jatilan, dan sentra kerajinan tangan Viber.

Tak hanya kesenian tradisional, desa wisata Wanurejo pun menjadi rumah buat para seniman kontemporer berskala internasional. datangi saja Limanjawi Art House. kamu akan berjumpa dengan para pelukis dan pematung handal.

  • Candi Tiga Serangkai

Ada bukti menarik lain dari candi Borobudur. Candi Borobudur ialah satu dari tiga candi Budha yang dibuat pada satu garis lurus. Kedua candi yang lain ialah candi Pawon dan candi Mendhut. Keduanya berada di desa Wanurejo. Cukup berjarak kurang lebih satu sampai dua km dari candi Borobudur ke arah Timur Laut.

Buat yang ingin menyempatkan waktu agak lama, tidak perlu khawatir. fasilitas homestay, hotel, terlebih lagi kawasan camping di dusun Gedongan, sudah ada di sana.

Desa Wanurejo memang menjadi tempat wisata yang menarik dengan pesona alamnya yang indah dan kekayaan seni serta tradisinya. Tidak hanya itu, desa Wanurejo juga memiliki atraksi wisata lain selain dari Candi Borobudur yang sudah terkenal.

Salah satu keindahan alam yang bisa kamu nikmati di Wanurejo adalah atraksi air di dusun Bejen, yakni pertemuan dua sungai terbesar yaitu sungai elo dan Progo yang sudah dipakai sebagai atraksi arung jeram. Selain itu, mata air suci Umbul Tirta yang berjarak kurang lebih 1,5 km dari Candi Borobudur juga menjadi tempat wisata air yang menarik untuk dikunjungi.

Untuk menjelajahi keindahan alam Wanurejo lebih dalam, alternatif transportasi yang paling enak ialah dengan ngonthel ataupun bersepeda. Kamu bisa menyewa sepeda di jalan Balaputradewa dusun Tingal dengan tarif Rp. 20.000,- untuk satu sepeda sehari penuh. Dengan ngonthel atau bersepeda, kamu bisa menyusuri jalan-jalan pedesaan dan melalui pematang-pematang sawah dengan latar belakang pemandangan bukit Menoreh yang megah.

Desa Wanurejo juga menjadi tempat yang kaya akan seni dan tradisi. Setiap dusun memiliki paguyuban budaya yang bisa kamu datangi. Kamu bisa mengunjungi Limanjawi Art House untuk berjumpa dengan para pelukis dan pematung handal. Selain itu, kekayaan seni dan tradisi Wanurejo juga terlihat dari hasil karya seni yang khas seperti topeng Ireng, kuda Lumping, kerajinan ukiran bambu, Pitutur, tari Jatilan, dan sentra kerajinan tangan Viber.

Tidak hanya itu, Candi Borobudur yang menjadi tempat wisata utama di kawasan tersebut juga memiliki bukti menarik lain yang terletak di desa Wanurejo, yaitu Candi Tiga Serangkai bersama dengan Candi Pawon dan Candi Mendhut yang berada pada garis lurus yang sama dengan Candi Borobudur.

Untuk penginapan, desa wisata Wanurejo juga sudah menyediakan fasilitas homestay, hotel dan kawasan camping di dusun Gedongan. Jika kamu memiliki waktu yang cukup lama, kamu bisa mencoba pengalaman menginap di homestay atau kawasan camping agar bisa lebih merasakan suasana desa Wanurejo yang alami dan kental dengan budaya Jawa.

Semoga bermanfaat

Baca juga

Obyek Wisata Pulau Komodo

 

Iklan