Pengantar
Halo pembaca rinidesu.com, pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai perubahan wujud zat yang paling banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, yaitu perubahan wujud zat dari padat menjadi gas yang disebut dengan sublimasi. Dalam kehidupan sehari-hari, perubahan wujud zat ini banyak terjadi, meski terkadang kita tidak menyadarinya. Pada artikel ini, kita akan membahas secara detail mengenai sublimasi, mulai dari pengertian hingga kelebihan dan kekurangannya.
Pengertian Sublimasi
Sublimasi adalah perubahan wujud zat dari padat menjadi gas tanpa melalui fase cair terlebih dahulu. Saat suatu benda padat melalui sublimasi, ia akan langsung berubah menjadi gas ketika ditempatkan di suhu dan tekanan yang tepat. Perubahan ini terjadi karena molekul zat padat memiliki energi yang cukup untuk melarikan diri dari benda padat dan masuk ke udara sebagai molekul gas.
Proses Sublimasi
Proses sublimasi terjadi ketika suhu pada benda padat mencapai titik sublimasi. Titik sublimasi adalah suhu di mana benda padat langsung berubah menjadi uap saat tekanan lingkungan dipertahankan. Tekanan lingkungan ini harus sama dengan tekanan uap zat di atas benda padat.
Saat benda padat berada di tekanan yang sama dengan tekanan uapnya, molekul pada permukaan benda terionisasi dan terlepas secara bertahap. Molekul yang terlepas akan berpindah ke fase gas dan tidak melalui fase cairan terlebih dahulu.
