Bagaimana Menghitung Cicilan Kredit Mobil?

 

 

Menghitung Cicilan Kredit Mobil – Hal yang perlu dipertimbangkan dalam mengajukan kredit mobil adalah besarnya cicilan yang harus dibayarkan tiap bulannya. Keberadaan kredit mobil tentu akan mempengaruhi kehidupan finansial selama masa pengembaliannya, karenanya sangat penting untuk mengetahui cicilan per bulan kredit.

Ada baiknya untuk tahu cara menghitung cicilan kredit mobil, sehingga bisa mengetahui berapa cicilan yang mesti dibayar.

Menghitung cicilan kredit mobil sangatlah mudah. Berikut komponen yang perlu diketahui sebelum menghitung cicilan kredit mobil:

• Harga mobil
• Suku bunga
• Besar uang muka
• Tenor atau masa pengembalian

Jadi, semisal Anda membeli mobil seharga Rp.200.000.000. Suku bunga yang dikenakan oleh perusahaan pembiayaan suku bunga flat sebesar 12% per tahun. Besar uang muka yang harus dibayarkan adalah 30% dari harga mobil. Dan Anda memilih masa pengembalian selama 4 tahun atau 48 bulan. Baca Syarat Untuk Mengajukan Kredit Mobil

Langkah-langkah untuk menghitung cicilan kredit mobil adalah:

• Menghitung uang muka,
• Menghitung pokok kredit dan
• Menghitung cicilan kredit mobil

Berikut penjelasannya:

Menghitung uang muka

Rumus untuk menghitung uang muka adalah :

Uang muka     = Besar uang muka (%) x Harga mobil

= 30% x Rp.200.000.000.

= Rp. 60.000.000.

Jadi, uang muka yang dibayarkan sebelum kredit dilaksanakan adalah sebesar Rp.60.000.0000.

Menghitung pokok kredit

Pokok kredit adalah besaran uang pembelian mobil yang ditanggung oleh perusahaan pembiayaan.Rumus menghitung pokok kredit adalah:

Pokok kredit    = Harga mobil – uang muka

= Rp.200.000.000. – Rp.60.000.000.

= Rp.140.000.000.

Jadi pokok kredit yang harus dikembalikan pada perusahaan pembiayaan adalah sebesar Rp.140.000.000 atau Rp.2.916.666/bulan.

Menghitung cicilan kredit mobil

Cicilan kredit mobil terdiri dari pokok kredit dan suku bunga kredit.Rumus penghitungan kredit dengan suku bunga flat adalah sebagai berikut:

Bunga per bulan = (P x i x t) : jb

P          = Pokok pinjaman awal

i           = Suku bunga per tahun

t           = Jangka waktu kredit (tahun)

jb         = Jangka bulan waktu kredit

Bunga per bulan          = (Rp.140.000.000 x 12% x 4) : 48

= Rp.1.400.000

Cicilan per bulan         = pokok kredit + bunga per bulan

 

= Rp.2.916.666 + Rp.1.400.000

= Rp.4.316.666

Jadi, cicilan yang harus dibayarkan untuk kredit mobil senilai Rp.200.000.000 adalah Rp.4.316.666 per bulan selama 48 bulan.

Itu tadi adalah cara penghitungan cicilan kredit mobil. Bagaimana? Mudah bukan? Selain skema penghitungan yang mudah dipahami tadi, ada kelebihan-kelebihan kredit mobil yang perlu diketahui. Apa saja itu? Baca Uang Muka yang Harus Disiapkan untuk Kredit Mobil?

Kelebihan membeli mobil dengan cara kredit

• Tidak perlu membayar harga keseluruhan sehingga uang dapat dialihkan untuk keperluan lain

Dengan membeli secara kredit, maka Anda hanya perlu membayar uang muka di awal dan melakukan pencicilan secara berkala. Dengan cara ini, Anda bisa mengalokasikan uang Anda untuk keperluan yang lain, untuk pengembangan usaha misalnya.

• Bisa memperoleh mobil dengan cepat

Dengan kredit, Anda perlu menabung untuk membayar uang muka saja. Sementara itu jika membeli secara tunai, maka Anda harus mengumpulkan uang dalam periode yang lebih lama sebelum bisa mendapatkan mobil idaman.

• Kredit menimbulkan kesan pengeluaran yang ringan

Secara psikologis, membeli dengan cara kredit menimbulkan kesan bahwa Anda melakukan pengeluaran yang ringan karena mencicil sedikit demi sedikit tiap bulannya. Bandingkan dengan pembelian secara tunai sehingga melakukan pengeluaran bernominal ratusan juta rupiah dalam kurun satu waktu saja.

Selain kelebihan-kelebihan, membeli mobil secara kredit juga memiliki kelemahannya sendiri. Apa saja kelemahan membeli mobil secara kredit?

Kelemahan membeli mobil secara kredit

• Kredit juga menambah beban secara psikologis dan finansial

Selain kelebihannya yakni menimbulkan kesan ringan secara psikologis, sebenarnya kredit juga berdampak negatif. Kredit berarti Anda harus menyediakan uang cicilan setiap bulannya hingga masa kredit berakhir.

Masa kredit pun bukanlah waktu yang sebentar. Hal ini tentu menjadi beban tambahan. Karenanya kalau tidak diperhitungkan dan direncanakan dengan cermat, kredit justru dapat menimbulkan permasalahan finansial. Baca Dokumen Apa Saja yang Harus Dipersiapkan untuk Kredit Mobil?

• Barang yang dibeli belum 100% milik sendiri

Karena merupakan kredit, maka mobil dengan kunci yang ada di genggaman belum bisa dinyatakan 100% milik sendiri. Setidaknya sampai kredit benar-benar lunas.

Baca juga Proses Pengajuan Kredit Mobil Sampai Serah Terima