Kesehatan Wanita saat sedang Datang Bulan, Jaga dengan 13 Cara Alami Ini!

 

Kesehatan wanita-Rutinitas yang hanya dialami oleh wanita dan pria tidak akan pernah merasakan sensasinya adalah menstruasi. Bagi wanita, datang bulan adalah siklus yang seharusnya dialami tiap bulan dengan gejala tertentu mulai dari yang paling ringan hingga yang paling berat, seperti nyeri perut, kram perut, pucat, muntah-muntah dan bahkan pingsan.

Gejala yang terjadi tentunya berbeda antara wanita satu dengan yang lain.  Menstruasi umumnya terjadi setiap 4 minggu sekali. Periode tersebut bisa jadi lebih lambat dengan jarak waktu 35 hari atau lebih cepat dengan rentang waktu 21 hari. Pastinya antara wanita satu dan yang lain tidak sama  periode menstruasinya.

Sebagai wanita yang sedang mengalami datang bulan, kita akan merasakan adanya sesuatu yang berbeda pada tubuh. Ini terjadi karena adanya peningkatan hormon estrogen yang fungsinya adalah untuk persiapan saat terjadi ovulasi. Proses pelepasan sel telur (yang siap dibuahi oleh sel sperma) ini terjadi di bagian endometrium atau dinding rahim sehingga dinding tersebut menjadi lebih tebal. Namun jika tidak terjadi proses pembuahan, maka dinding rahim yang tebal itu akan luruh menjadi darah haid.

Gejala fisik yang dialami menjelang menstruasi diantaranya adalah lelah berlebihan, diare, nyeri sendi dan otot, kembung, payudara mengencang dan lebih sensitif. Sedangkan untuk gejala emosional yang dialami wanita sebelum menstruasi adalah mudah marah, susah konsentrasi, depresi, cemas, susah tidur, tidak percaya diri, dst.

Fakta Mengenai Menstruasi

  • Antara Miss V dan darah haid memiliki PH yang jauh berbeda. Miss V ber-PH asam dengan rentang antara 4 hingga 4,5 sedangkan darah haid bersifat basa dengan PH mencapai 7. Perbedaan yang mencolok antar keduanya menyebabkan kadar basa darah menyebabkan iritasi pada kulit sekitar Miss V.
  • Rajin mengganti pembalut wajib dilakukan saat sedang haid. Ini penting untuk memastikan miss V tetap dalam kondisi kering agar tidak terserang herpes. Ya, herpes adalah penyakit yang rawan menyerang miss V khususnya saat yang bersangkutan sedang haid. Untuk mengurangi potensi herpes, kita bisa menggunakan pembalut yang tinggi daya serapnya, terbuat dari bahan alami dan terbebas dari bau wangi seperti parfum.

Agar kesehatan wanita khususnya yang berkaitan dengan menstruasi terjaga dengan baik, berikut beberapa hal yang harus kita perhatikan.

1. Perbanyak Konsumsi Makanan yang kaya akan Zat Besi

Makanan yang kaya zat besi dibutuhkan oleh tubuh sebagai pembawa oksigen. Darah yang keluar melalui menstruasi mengakibatkan tubuh kehilangan zat besi. Ini yang menjadi alasan kenapa tubuh mengalami capek dan lelah saat datang bulan. Agar tubuh tetap fit, cara menjaga kesehatan wanita untuk menjaga zat besi agar tetap stabil selama haid adalah dengan mengonsumsi bayam, dan kacang-kacangan.

2. Lemak Sehat

Kesehatan wanita tidak jauh dari fungsi lemak sehat. Ya, tidak semua lemak berpengaruh buruk pada tubuh. Lemak sehat bantu cerahkan kulit, otot tubuh menjadi lebih kuat, menyehatkan organ tubuh dan membantu menjaga stamina tubuh agar tetap kuat.

Rasa capek dan lemas saat sedang haid akan sedikit berkurang dengan konsumsi lemak sehat. Lemak sehat bantu tubuh mendapatkan kecukupan kalori, dan sekaligus mempercepat penyerap vitamin ADEK dengan baik yang membantu meningkatkan kadar hormon dalam tubuh.

3. Coklat Asli

Dibandingkan dengan susu sapi, coklat asli yang belum di olah, dan tidak mendapatkan tambahan apapun sama sekali memiliki jumlah kalsium yang lebih tinggi. Coklat berisi kandungan antioksidan yang tinggi yaitu sebanyak 40 kali lipat dibandingkan dengan blueberry.

Beberapa manfaat konsumsi coklat diantaranya adalah untuk menyeimbangkan hormon, menyeimbangkan energi, agar sirkulasi darah semakin lancar, dan menjaga kulit agar tetap bersih dan segar. Yuk, tambahkan coklat ke dalam menu harian kita, seperti ke dalam susu, menjadikannya minuman, menambahkannya ke dalam puding, dst sesuai dengan selera.

4. Hangatkan Perut

Pereda rasa nyeri alami adalah dengan menggunakan air hangat atau air dingin. Untuk memperlancar peredaran darah dan sekaligus meredakan rasa nyeri, disarankan bagi Anda untuk menggunakan air hangat. Ambil handuk kecil, celupkan ke dalam air hangat lalu peras dan kompreskan ke perut. Atau, Anda bisa masukkan air hangat ke dalam botol lalu pijat-pijatkan botol tersebut di bagian permukaan perut secara merata dari atas ke bawah.

5. Olahraga ringan

Kunci menjaga kesehatan wanita saat haid yang mudah dilakukan adalah dengan berolahraga ringan. Lakukan olahraga ringan dengan berjalan sambil bertelanjang kaki untuk melancarkan peredaran darah. Atau, Anda bisa bersepeda ringan mengitari kompleks perumahan agar tubuh lebih fit, dan peredaran darah lebih lancar. Tidak hanya saat haid sebenarnya. Dua jenis olahraga ringan ini bisa Anda lakukan setiap waktu khususnya di pagi hari untuk menjaga kesehatan tubuh.

6. Terapkan Gaya Hidup Sehat

Kebiasaan sehari-hari yang tidak sebaiknya dilakukan saat sedang haid untuk menjaga kesehatan wanita adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat. Gaya hidup sehat adalah gaya hidup yang bebas dari asap rokok, baik itu dengan menjadi perokok aktif maupun pasif, konsumsi alkohol dan konsumsi cafein yang membuat ketagihan. Kita bisa mengalihkan kebiasaan negatif tersebut menjadi kebiasaan yang lebih positif seperti dengan minum jus lemok, atau dengan beristirahat terlebih dahulu saat sedang mengantuk.

7. Aktif Mengganti Pembalut Setidaknya 3-5 Kali dalam Sehari

Kesehatan wanita yang terjaga tidak lepas dari caranya menjaga kebersihan diri sendiri. Saat sedang datang bulan, intensitas menjaga kebersihan area vagina harus lebih ditingkatkan lagi. Salah satu caranya adalah dengan mengganti pembalut setidaknya 3-5 kali dalam sehari.

Kesibukan sering kali membuat kita lalai akan kesehatan dan kebersihan. Usahakan untuk rutin mengganti pembalut agar jangan sampai kondisi pembalut lembab menyebabkan meningkatnya kelembaban pada area vagina.

Vagina yang lembab menyebabkan tumbuhnya jamur dan berpotensi memunculkan bakteri jahat yang menggangu kesehatan organ vital dan rahim. Yuk, jangan tunggu pembalut sampai penuh ya Ladies. Jika dirasa sudah mulai terasa tidak nyaman, segera ganti dengan yang baru. Selektif dalam memilih pembalut agar tidak berdampak negatif bagi kesehatan tubuh.  Pilih pembalut sesuai rekomendasi medis, atau pembalut yang bebas dari bahan kimia berbahaya.

Penting untuk di ingat bahwa, setelah mengganti pembalut, pastikan Ladies mencuci tangan sampai bersih dan gunakan pula cairan antiseptik. Ini untuk menghindari menyebarnya jamur dan bakteri khususnya saat mengonsumsi makanan.

8. Rutin Mengganti Underwear

Kesehatan wanita memang tidak lepas dari perawatan organ intim yang maksimal, khususnya saat sedang haid. Usahakan untuk rutin mengganti celana dalam setidaknya 3 kali dalam sehari. Pilih celana dalam dengan ukuran yang agak longgar agar tidak sakit saat dipakai.

Pastikan bahan yang digunakan adalah bahan yang menyerap keringat seperti katun agar nyaman saat dikenakan dan tidak gerah. Celana dalam yang lembab karena terlalu lama dipakai menyebabkan organ intim menjadi lembab sehingga menjadi tempat tumbuh kembangnya jamur.

9. Rajin Mandi

Para wanita pasti sudah tidak asing lagi dengan keringat dan bau tidak sedap saat sedang datang bulan. Mandi banyak sekali manfaatnya termasuk dalam menjaga kesehatan wanita. Pada kondisi tubuh yang lelah, berkeringat dan lemas, hindari malas-malasan dan segera mandi agar tubuh lebih fresh.

Kuantitas keringat meningkat saat sedang haid karena meningkatnya kadar hormon estrogen yang fungsinya adalah agar tubuh bersiap menghadapi pembuahan sel sperma. Rutin mandi setidaknya 3 kali sehari saat haid agar tubuh tetap bersih, dan bebas penyakit. Gunakan deodoran alami untuk menetralisir keringat berlebihan agar bau sedap hilang.

10. Yuk, Bersihkan Organ Intim dengan Cara yang Tepat

Membersihkan organ intim kewanitaan adalah cara efektif menjaga kesehatan wanita. Bersihkan area kewanitaan dengan cara yang tepat seperti dengan membasuhnya menggunakan air mengalir secara menyeluruh dan mengulanginya beberapa kali.

Sebisa mungkin pakailah pembersih vagina yang terbuat dari bahan alami yang bebas dari bahan-bahan berbahaya dan mendapatkan acc dari pihak medis. Ya, kita tidak bisa bermain-main dengan organ vital ini sebab banyak sekali penyakit yang muncul akibat keteloderan dalam menjaga organ vital kewanitaan. Pilih pembersih organ kewanitaan yang memiliki PH yang sesuai dengan kadar PH miss V yaitu antara rentang 3,8-4,5.

11. Bersihkan organ intim sebelum ganti pembalut

Membiasakan membersihkan organ intim terlebih dahulu sebelum ganti pembalut sangatlah penting. Biasanya terdapat kotoran berupa gumpalan darah, atau sisa darah haid yang menempel. Bersihkan dengan air mengalir agar kondisi organ intim bersih, dan nyaman saat mengenakan pembalut baru. Ini adalah upaya untuk mencegah agar organ intim tetap dalam kondisi bersih dan tidak lembab agar jauh dari penyakit.

12. Cukur Rambut Miss V menjelang haid

Mencatat siklus menstruasi setiap bulannya sangatlah penting. Selain untuk mengingat ketepatan siklus menstruasinya, mencukur rambut miss V akan mencegah menempelnya darah kotor di area vagina, khususnya yang berbentuk gumpalan.

Jika darah kotor tersebut dibiarkan, pengaruhnya adalah pada kebersihan organ intim yang berpengaruh pada munculnya jamur dan bakteri penyebab penyakit. Cukur rambut miss V secara rutin menjelang haid untuk menghindari penumpukan bakteri dan jamur khususnya pada saat sedang haid.

13. Hindari Pemakaian Antisepktik Berlebihan

Penggunaan antiseptik berlebihan tidak disarankan saat sedang mengalami menstruasi. Selain itu, hindari penggunaan pengharum miss V dan juga sabun dimana umumnya sabun memiliki kadar PH yang berbeda dengan organ intim wanita. Untuk mengantisipasi keluarnya cairan berlebihan setelah haid, Ladies bisa memakai pantyliner yang bagus sesuai dengan rekomendasi tim medis.

Siklus menstruasi antara wanita yang satu dan yang lain berbeda. Kesehatan wanita salah satunya bisa diukur dari siklus menstruasi yang dialami setiap bulannya. Jika terjadi kejanggalan, segera konsultasikan dengan tim medis.

Ada banyak hal yang perlu diperhatikan saat sedang haid mulai dari apa saja makanan yang dikonsumsi setiap harinya, mengganti pembalut secara rutin, dan rajin mandi untuk menghilangkan bau tidak sedap dan keringat berlebihan. Menstruasi adalah tahapan yang manusiawi dan hanya terjadi pada wanita dimana endometrium atau dinding rahim mengalami penebalan untuk menghadapi pembuahan. Yuk, jaga kesehatan wanita selama haid dengan cara diatas.

Baca juga

14 Trik Mudah Menjaga Kesehatan Kulit agar Tetap Kinclong

Iklan