Apa itu hiragana dan mengapa penting untuk belajar?

apa itu hiragana dan mengapa penting untuk belajar?

Hiragana adalah salah satu aksara Jepang yang digunakan dalam menulis kata-kata yang berasal dari bahasa Jepang. Aksara ini terdiri dari 46 huruf yang masing-masing melambangkan bunyi yang terkandung dalam kata-kata Jepang. Hiragana sangat penting untuk dipelajari karena digunakan dalam bahasa sehari-hari dan bahasa tulisan, seperti pada buku, majalah, surat kabar, dan bahkan di media sosial.

Jika Anda ingin belajar bahasa Jepang, Anda harus mempelajari hiragana sebagai langkah awal. Karena sebagian besar kata-kata dalam bahasa Jepang ditulis dengan menggunakan hiragana. Bahkan, lebih dari 90 persen kata-kata dalam bahasa Jepang bisa ditulis dalam bentuk hiragana

Sebagai contoh, kata ‘watashi’ yang berarti ‘saya’ dalam bahasa Jepang, ditulis dengan menggunakan karakter Hiragana seperti [わたし].

Tidak hanya digunakan dalam kata-kata, Hiragana juga dapat digunakan sebagai penanda subjek dalam kalimat. Jadi dengan mempelajari aksara ini, Anda dapat memperluas kosa kata sekaligus meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Jepang dengan lebih fasih.

Selain itu, huruf Hiragana juga merupakan fondasi penting untuk belajar aksara lainnya seperti katakana dan kanji. Katakanan dan kanji juga merupakan aksara penting dalam bahasa Jepang, sehingga akan lebih mudah bagi Anda untuk mempelajari aksara ini jika sudah menguasai hiragana.

Penting untuk dipahami bahwa hiragana merupakan bagian penting dari pembelajaran bahasa Jepang. Hal ini membuat belajar Jepang menjadi cukup rumit pada awalnya, namun pemahaman kosa kata dan gramatika Jepang akan menjadi lebih mudah jika Anda sudah menguasai aksara hiragana.

Dan yang terpenting, belajar bahasa Jepang merupakan sesuatu yang menarik dan menyenangkan. Bahasa Jepang memiliki budaya yang berbeda dari bahasa lainnya, bahkan tata bahasa Jepang terlihat sangat unik. Oleh sebab itu, mempelajari Hiragana merupakan tantangan yang menarik dan akan membuka pintu untuk memahami bahasa Jepang secara lebih baik.

Jadi, jika Anda ingin mempelajari bahasa Jepang, pastikan untuk memulai dengan belajar aksara hiragana terlebih dahulu. Dengan begitu, bahasa Jepang yang tampak sulit pada awalnya tidak akan lagi menjadi hal yang menakutkan

Cara Mempercepat Pembelajaran Hiragana dengan Flashcard


flashcard huruf hiragana

Salah satu cara yang efektif untuk mempercepat proses belajar hiragana adalah dengan menggunakan flashcard. Flashcard adalah kartu yang berisi informasi di kedua sisinya. Kartu ini seringkali digunakan dalam terapi belajar untuk membantu siswa mempercepat penghapalan atau pemahaman suatu konsep. Dalam pembelajaran Hiragana, flashcard bisa digunakan untuk membantu kamu menghafal aksara Hiragana dan membantu melatih kemampuan membaca dan menulis huruf tersebut.

Terlebih lagi, flashcard dapat dibuat dengan sangat mudah dan murah. Kamu hanya perlu mencetak huruf Hiragana pada kartu berukuran kecil dan mengguntingnya. Selain itu, kita juga bisa membuat flashcard online dengan aplikasi atau website belajar Bahasa Jepang. Dari kartu-kartu tersebut kita bisa membuat beberapa rangkaian aktivitas belajar yang akan membantu dalam menstimulasi otak dan membantu proses mengingat aksara Hiragana dengan lebih cepat.

Cara menggunakannya pun sangat mudah. Kamu cukup melihat huruf yang muncul di kartu, kemudian menyebutkannya secara keras dan menuliskannya di kertas. Selanjutnya, kamu bisa mengoreksi jawabanmu sendiri dengan melihat jawaban pada salah satu sisi kartu yang sudah disiapkan sebelumnya.

Flashcard juga sangat fleksibel dan dapat dipakai kapan saja dan di mana saja. Kamu dapat membawanya ke mana saja dan memakainya ketika kamu memiliki waktu luang, seperti sedang menunggu bus, dalam perjalanan menggunakan transportasi publik, atau sedang menunggu ruang kelas dibuka. Karena bisa digunakan di mana saja dan kapan saja, flashcard adalah salah satu cara efektif untuk membantu Kamu dalam mempercepat proses belajar hiragana.

Praktik menulis hiragana dengan benar


Praktik menulis hiragana dengan benar

Untuk dapat menulis dan membaca teks Jepang, seorang pembelajar harus menguasai huruf Jepang atau istilahnya disebut kana. Kana terdiri dari dua jenis, yaitu hiragana dan katakana. Hiragana merupakan huruf Jepang yang digunakan untuk menulis kata-kata asli Jepang dan partikel. Sedangkan katakana digunakan untuk menulis kata-kata yang berasal dari bahasa asing seperti bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Kali ini kita akan fokus membahas metode belajar menulis hiragana dengan benar.

1. Belajar dasar-dasar hiragana


Belajar huruf huruf jepang

Langkah awal yang harus dilakukan adalah mempelajari dulu huruf-huruf yang terdapat dalam hiragana. Hiragana terdiri dari 46 huruf. Untuk mempermudah penghafalan, sebaiknya kamu mempelajarinya terlebih dahulu dengan bagian suku hurufnya.

Seperti di bawah ini:

あ段 い段 う段 え段 お段
あ、い、う、え、お か、き、く、け、こ さ、し、す、せ、そ た、ち、つ、て、と な、に、ぬ、ね、の

Pelajari suku huruf mulai dari huruf a, i, u, e, dan o atau dikenal juga sebagai suku kata a-i-u-e-o terlebih dahulu. Perlu diingat bahwa dalam huruf Jepang selalu diikuti oleh huruf vokal, baik itu huruf a, i, u, e, dan o.

2. Pelajari cara menulis hiragana


Contoh menulis huruf jepang hiragana

Saat mempelajari menulis huruf Jepang, kamu harus memperhatikan bagaimana caranya menulis hiragana dengan benar. Ada beberapa teknik yang dapat dilakukan untuk membantu dalam menulis hiragana, di antaranya adalah:

  • Ingatlah bagaimana cara menulis garis horizontal dan vertikal pada huruf, seperti pada huruf は, め,
  • Perhatikan arah tulisan dari atas ke bawah, seperti dalam menulis huruf き;
  • Latihan menulis kata-kata pendek terlebih dahulu sebelum menulis kalimat, seperti menulis kata いぬ atau ねこ.

3. Berlatih menulis hiragana dengan metode benkyou hiragana


Cara latihan menulis huruf jepang

Setelah menguasai dasar-dasar hiragana dan teknik menulis hiragana yang benar, kini saatnya untuk melatih kemampuan menulis. Salah satu metode yang dapat dilakukan adalah dengan benkyou hiragana atau belajar menulis hiragana secara rutin.

Cara melakukan benkyou hiragana dapat dilakukan dengan membuat daftar huruf hiragana yang masih sulit untuk diingat atau ditulis, lalu kamu tinggal melatihnya hingga terbiasa. Lakukan latihan menulis hiragana setiap hari selama 30 menit hingga 1 jam agar kamu dapat menguasai lebih cepat.

Kamu juga bisa menggunakan buku latihan menulis hiragana yang tersedia di toko buku atau belajar secara online dengan mengakses situs belajar bahasa Jepang yang memuat latihan menulis hiragana.

Demikianlah ulasan mengenai praktik menulis hiragana dengan benar. Selamat belajar dan semoga cepat menguasai!

Kesalahan Umum Saat Belajar Hiragana Dan Bagaimana Menghindarinya


belajar hiragana

Saat belajar huruf Jepang, hiragana adalah hal pertama yang harus dikuasai karena merupakan dasar dari bahasa Jepang. Namun, menguasai hiragana tidaklah semudah yang dibayangkan. Beberapa kesalahan umum sering dilakukan saat belajar hiragana oleh pemula. Oleh karena itu, disini kami akan membahas kesalahan-kesalahan tersebut dan bagaimana menghindarinya.

1. Terlalu banyak menghafal dan kurang mempraktekkan bersamaan


menghafal hiragana

Banyak pemula yang terlalu fokus pada menghafal satu huruf dan kemudian beralih pada huruf yang lain. Padahal, hanya menghafal saja tidak cukup untuk benar-benar menguasai hiragana. Anda harus mempraktikkannya dalam konteks dalam percakapan dan membaca. Oleh karena itu, jangan terlalu fokus pada menghafal, cukup pelajari hiragana secara kontinu dengan banyak mempraktikkannya dengan berbicara dengan orang-orang jepang atau membaca buku.

2. Mengabaikan cara menulis


menulis hiragana

Another common mistake when learning Hiragana is to skip the writing part. Just like practicing speaking helps to improve your conversational skills, writing helps you to improve your reading skills. Writing Hiragana will also help you remember the shapes and strokes of the characters. So, make sure to practice writing Hiragana regularly.

3. Belajar tanpa konteks


belajar hiragana

Penting untuk mengetahui konteks dan bagaimana hiragana digunakan dalam bahasa Jepang. Belajar hanya huruf hiragana tanpa konteks atau ilustrasi tidak akan membantu Anda dalam percakapan atau membaca. Jadi, disarankan untuk mempelajari hiragana bersama dengan kosakata dan frase sehari-hari agar dapat melakukan pembacaan dan percakapan dengan benar dan lancar.

4. Tidak menjaga motivasi


motivasi belajar

Belajar hiragana membutuhkan motivasi dan konsistensi. Terkadang, kemampuan untuk mempelajari hiragana dapat dipengaruhi oleh tingkat kesulitan yang dirasakan dan akhirnya kehilangan motivasi. Ada beberapa cara untuk tetap terjaga motivasinya, seperti menentukan tujuan dan membagi waktu Anda, belajar bersama dengan teman, mengikuti kursus atau kelas, serta memperbanyak latihan. Selain itu, penting untuk mengingat bahwa pemahaman tidak bisa dikembangkan dalam satu hari, so have patience with yourself.

Dengan menghindari keempat kesalahan umum ini, Anda akan lebih mudah dan cepat dalam belajar hiragana. Dalam waktu singkat, Anda akan bisa membaca teks Jepang yang sederhana dan memperluas kosa kata yang Anda ketahui. Tentunya dengan mengikuti tips dan pelatihan yang tepat, Anda akan lebih mudah menguasai hiragana dengan mudah.

Kombinasi Hiragana dengan Kata-kata Dasar dalam Bahasa Jepang


Kombinasi Hiragana dengan Kata-kata Dasar dalam Bahasa Jepang

Hiragana adalah sebuah aksara dalam bahasa Jepang yang digunakan untuk menulis kata-kata dasar dan menyusun kalimat. Kombinasi hiragana dengan kata-kata dasar dalam bahasa Jepang sangat penting karena bisa membantu kita memahami arti kata secara keseluruhan dan juga bagaimana mengucapkannya dengan benar.

1. Konsonan “K” (ka, ki, ku, ke, ko)

Konsonan K Hiragana

Kombinasi konsonan “K” dengan hiragana sangat banyak digunakan. Contohnya seperti kata-kata dasar “Kami” (berarti dewa), “Kawa” (berarti sungai), “Kokoro” (berarti hati atau perasaan), dan “Kumo” (berarti awan). Kita bisa mengucapkan semua kata tersebut dengan benar jika sudah hafal cara membaca hiragana “ka, ki, ku, ke, ko”.

2. Konsonan “S” (sa, shi, su, se, so)

Konsonan S Hiragana

Konsonan “S” juga banyak digunakan dalam bahasa Jepang. Contohnya seperti kata-kata dasar “Sakura” (berarti bunga sakura), “Sensei” (berarti guru), “Shinbun” (berarti surat kabar), dan “Soba” (berarti mie soba). Untuk membaca judul-judul tersebut dengan benar, kita harus sudah hafal cara membaca hiragana “sa, shi, su, se, so”.

3. Konsonan “T” (ta, chi, tsu, te, to)

Konsonan T Hiragana

Konsonan “T” juga sangat umum digunakan dalam bahasa Jepang, seperti kata-kata dasar “Takoyaki” (berarti bola-bola kembang tahu isi cumi), “Chikatetsu” (berarti kereta bawah tanah), “Tsubasa” (berarti sayap), dan “Tomodachi” (berarti teman). Kita harus sudah mengenal cara membaca hiragana “ta, chi, tsu, te, to” untuk membaca dan mengucapkan kata-kata tersebut dengan benar.

4. Konsonan “N” (na, ni, nu, ne, no)

Konsonan N Hiragana

Konsonan “N” juga sangat umum digunakan dalam bahasa Jepang, seperti kata-kata dasar “Nihon” (berarti Jepang), “Neko” (berarti kucing), “Natsu” (berarti musim panas), dan “Nani” (berarti apa). Untuk membaca dan mengucapkan kata-kata tersebut dengan benar, kita harus sudah mengenal cara membaca hiragana “na, ni, nu, ne, no”.

5. Konsonan “M” (ma, mi, mu, me, mo)

Konsonan M Hiragana

Terakhir, konsonan “M” juga sering digunakan dalam bahasa Jepang, seperti kata-kata dasar “Manga” (berarti komik), “Mitsubishi” (merupakan nama perusahaan besar di Jepang), “Mikan” (berarti jeruk kecil), dan “Mizu” (berarti air). Cara membaca hiragana “ma, mi, mu, me, mo” sangat penting untuk bisa mengucapkan kata-kata tersebut dengan benar.

Itulah beberapa kombinasi hiragana dengan kata-kata dasar dalam bahasa Jepang. Jika kita ingin mempelajari bahasa Jepang, maka harus mulai memahami dan menguasai huruf hiragana terlebih dahulu. Dengan cara belajar yang tepat, kita bisa mempelajari dan menguasai bahasa Jepang dengan mudah.

Iklan