Pengenalan pada Kanji

Kanji adalah salah satu bentuk tulisan yang digunakan di Jepang. Seperti juga bahasa-bahasa lain, huruf bahasa Jepang terdiri dari alphabet Hiragana, Katakana dan Kanji. Namun, diantara mereka, kanji adalah yang paling rumit dan sulit dipelajari. Oleh karena itu, bagi para pelajar bahasa Jepang, cara membaca Kanji adalah hal yang paling penting dan digarisbawahi dalam proses pembelajaran. Berikut ini adalah hal-hal yang paling penting untuk diperhatikan saat mempelajari Kanji.

Pengenalan Huruf-Huruf Kanji dan Arti Dasarnya

Kanji adalah karakter yang terdiri dari aksara China yang merupakan gambaran suatu benda ataupun aksi yang bermakna dalam bahasa Jepang. Cara membaca Kanji bisa beragam tergantung dari huruf katakana atau hiragana disampingnya. Namun, mengenal arti dasar Kanji sangatlah penting untuk mengetahui keseluruhannya. Arti dasar ini akan membantumu mengenali pengunaan dan makna saat kamu membaca sebuah teks atau sebuah kalimat dalam Bahasa Jepang tersetruktur, membuat kamu lebih mudah memahami konsep dan pemikiran.

Menguasai Konsep Radikal

Konsep Radical berguna untuk mengefisienkan cara berpikir saat mengenal huruf Kanji. Radikal ini membuat kamu lebih mudah mengenali dan menghafal kata ataupun huruf Kanji yang lebih kompleks, dengan mengenal beberapa huruf Kanji sederhana yang terdapat di dalamnya. Misalnya saja, Huruf Radikal 木 (Ki) memiliki makna Pohon, dan secara khusus akan memberi mu pemahaman bahwa Huruf Kanji seperti 林（Hayashi/ Hutan) dan 森 (Mori/Hutan yang subur) mengandung unsur sebuah hutan atau vegetasi yang rapat.

Belajar Menggunakan Kamus Jepang

Mempelajari bahasa Jepang sama halnya dengan mempelajari sebuah kata-kata baru, Karena bahasa Jepang sama sekali berbeda dengan bahasa-bahasa yang biasa kita pelajari. Oleh karena itu, penting bagi para pelajar untuk mengenal Kamus Bahasa Jepang sebagai alat bantu utama. Kamus Jepang memudahkan kamu dalam proses membaca dan memahami terjemahan suatu kata-kata dalam Bahasa Jepang serta membantu dalam mengetahui cara membaca sebuah huruf Kanji.

Praktekkan Terus Menerus

Seperti juga pada pembelajaran bahasa apapun, tujuannya adalah agar kamu dapat berbicara dan menulis sesuai dengan bahasa yang kamu pelajari. Demikian juga dengan Belajar Kanji, Praktekkan terus menerus merupakan kunci utama dalam mempelajari cara membaca Kanji. Cobalah untuk mempraktekkan membaca dan menuliskan huruf Kanji setiap hari, Kamu bisa mencari sebuah media untuk berlatih, atau melalui media online, karena kamu dapat menemukan berbagai jenis materi untuk mempraktekkan dan mempelajari Cara Membaca Kanji secara gratis.

Jenis-jenis Kanji Jepang

Kanji adalah salah satu bentuk tulisan yang digunakan di Jepang untuk menulis teks-teks penting seperti surat, dokumen resmi, dan media massa. Kanji mengandung banyak makna karena dipercayai mempunyai aksara untuk setiap huruf yang dipakai. Oleh karena itu, di Indonesia, belajar cara membaca kanji Jepang menjadi salah satu hal yang sangat penting agar dapat memahami teks-teks dari negara asalnya.

Di bawah ini adalah beberapa jenis-jenis Kanji Jepang yang harus dipahami:

Kanji Umum

Kanji umum adalah jenis Kanji yang paling banyak dipakai dalam bahasa Jepang. Biasanya, kata-kata umum yang sering digunakan sehari-hari menggunakan Kanji ini untuk menulisnya.

Contoh beberapa Kanji umum seperti: 歩 (ho) yang artinya berjalan, 人 (jin) yang artinya orang, dan 学 (gaku) yang artinya belajar. Ada lebih dari 2000 jenis Kanji umum yang perlu dipelajari.

Kanji Spesialis

Kanji spesialis adalah jenis Kanji yang digunakan untuk menulis kosakata tertentu. Biasanya digunakan untuk bahasa-bahasa teknis yang tidak sering dipakai dalam bahasa sehari-hari.

Contoh beberapa Kanji spesialis seperti: 四面体 (yomentai) yang artinya bangun ruang berbentuk limas, 遠心力 (enshinryoku) yang artinya gaya pusat dari benda yang berputar, atau 生命体応用 (seimeitaioyo) yang artinya penggunaan organisme hidup. Ada lebih dari 4000 jenis Kanji spesialis yang perlu dipelajari.

Kanji Gairaigo

Kanji Gairaigo adalah jenis Kanji yang berasal dari kata-kata asing dalam bahasa Jepang. Biasanya digunakan untuk mendeskripsikan objek, produk, dan asing kata-kata asing lainnya.

Contoh beberapa Kanji Gairaigo seperti: パソコン (pasokon) yang artinya komputer, テレビ (terebi) yang artinya televisi, atau カメラ (kamera) yang artinya kamera. Ada lebih dari 200 jenis Kanji Gairaigo yang perlu dipelajari.

Dalam mengenal jenis-jenis Kanji Jepang yang telah disebutkan di atas, dapat membantu Anda dalam proses belajar bahasa Jepang. Dalam menghafal Kanji, perhatikanlah bentuk, aksara, dan artinya sehingga dapat lebih mudah membacanya. Dengan panduan ini, diharapkan Anda dapat menikmati belajar bahasa Jepang. Gambar-gambar di atas dapat menjadi panduan untuk memudahkan pemahaman dalam mempelajari cara membaca dan menulis Kanji secara benar.

Pola Dasar Membaca Kanji

Membaca kanji memang tidak bisa dilakukan dengan mudah, karena harus menggunakan pola dasar yang benar agar pemahaman semakin mudah. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dijelaskan pola dasar membaca kanji yang bisa dipelajari oleh siapa saja yang ingin lancar membaca huruf kanji Jepang.

Berikut adalah tiga pola dasar membaca kanji:

1. Onyomi

Onyomi adalah cara membaca kanji dengan menggunakan suara bahasa Tionghoa. Ada beberapa kanji yang memiliki pengecualian dalam penggunaan onyomi, dimana pada beberapa kanji hanya terbatas pada satu atau dua cara pengucapan saja. Sebagai contoh, kanji 火 (hi) bisa dibaca menjadi KAKU atau KA secara bergantian sesuai dengan konteks dalam kalimat.

2. Kunyomi

Kunyomi adalah cara membaca kanji Jepang dengan menggunakan bahasa Jepang asli. Kebanyakan guru bahasa Jepang akan mengajarkan kunyomi terlebih dahulu sebelum mempelajari onyomi untuk menghindari kesalahan dalam membaca. Sebagai contoh, kanji 大 (dai) bisa dibaca menjadi OOKII, DAI, atau TAI.

3. Nanori

Nanori adalah cara membaca kanji yang digunakan dalam nama orang atau tempat. Cara ini digunakan pada kanji yang memiliki arti tertentu dalam bahasa Jepang, di mana pengucapannya tak selalu mengikuti pola onyomi atau kunyomi. Sebagai contoh, kanji 範 (nori) bisa dibaca tidak hanya menjadi HAN, tetapi bisa juga dibaca menjadi NORI dalam nama orang atau tempat.

Dalam pembelajaran bahasa Jepang, belajar pola dasar membaca kanji ini akan membuat pemahaman dalam membaca kanji lebih mudah dan lancar. Selain itu, penting juga untuk mengenali pengucapan dan arti kanji secara lengkap, sehingga kita dapat mengetahui konteks penggunaan dalam bahasa Jepang.

Kunci Membaca Kanji Berdasarkan Radikal

Bahasa Jepang memang terkenal sulit untuk dipelajari, terutama ketika harus membaca kanji. Kanji merupakan huruf-huruf china yang dipinjam oleh Jepang untuk menulis bahasa mereka. Kamu pasti sudah tahu kalau kanji mempunyai banyak sekali jenis dan makna yang berbeda-beda. Jika kita ingin mempelajari kanji dengan baik, salah satu kunci membaca kanji dengan mudah adalah dengan memahami radikalnya. Radikal merupakan bagian kecil dari kanji yang berfungsi sebagai penanda makna dan posisi huruf tertentu pada kanji. Jadi, ketika kamu bisa memahami arti radikal pada suatu kanji, maka kamu bisa lebih mudah untuk membaca dan memahami maknanya.

Berikut ini adalah beberapa contoh radikal yang sering ditemukan pada kanji:

1. Radikal Tanah (土)

Radikal ini menunjukkan unsur tanah, seperti tanah, lumpur, tanaman, dan sebagainya. Contoh kata yang menggunakan radikal ini adalah taman (公園/kouen), lahan pertanian (田園/daen), dan sebagainya.

2. Radikal Air (水)

Radikal ini menunjukkan unsur air di dalam kanji, seperti air, sungai, laut, dan sebagainya. Contoh kata yang menggunakan radikal ini adalah sungai (川/kawa), laut (海/umi), dan lain sebagainya.

3. Radikal Api (火)

Radikal yang satu ini menunjukkan unsur api pada kanji, seperti api, lilin, dan benda yang terbakar. Contoh kata yang menggunakan radikal ini adalah api (火/hi), perapian (竈/kamado), dan lain sebagainya.

4. Radikal Matahari (日)

Radikal ini terkait dengan unsur matahari atau cahaya yang terpantul. Ada banyak kanji yang menggunakan radikal ini, mulai dari hari, matahari, hingga waktu. Kamu bisa mencoba membaca kata-kata seperti matahari (日 / nichi), sore (夕 / yuu), dan pagi (朝 / asa).

5. Radikal Hati (心)

Radikal ini menunjukkan keadaan hati, seperti jiwa, perasaan, cinta, dan rasa sakit. Contoh kata yang menggunakan radikal ini adalah cinta (愛/ai), penderitaan (苦/kurushii), dan lain-lain.

Selain itu, masih banyak lagi radikal yang ada pada kanji. Namun, kamu tidak perlu mempelajari semuanya pada kali pertama. Kamu bisa mulai dengan memahami beberapa radikal yang sering muncul pada kanji, lalu perlahan-lahan meningkatkan pemahamanmu pada radikal lainnya.

Jangan lupa untuk terus berlatih membaca dan menuliskan kanji. Kamu bisa mempraktikkan cara membaca kanji dengan melihat radikal-radikal yang terkandung dalam kanji tersebut. Jangan terlalu terburu-buru ketika mempelajari kanji, karena memerlukan waktu yang cukup lama untuk menguasainya. Tetapi, dengan latihan dan usaha yang gigih, pasti kamu bisa membaca dan menulis kanji dengan baik.

Tips Membaca Kanji untuk Pemula

Berbicara tentang bahasa Jepang, kanji adalah salah satu komponen bahasa yang tak bisa diabaikan oleh para pemula. Kanji adalah salah satu cara penulisan dalam bahasa Jepang, dan terdiri dari karakter-karakter yang memiliki arti yang berbeda-beda. Namun, bagi pemula, membaca kanji bisa menjadi tantangan tersendiri. Tapi jangan khawatir, kami akan memberikan tips membaca kanji untuk pemula.

1. Pelajari Radikal Kanji

Untuk memudahkan dalam membaca kanji, yang perlu Anda ketahui pertama kali adalah radikal kanji. Radikal kanji berfungsi sebagai elemen dasar dari sebuah kanji. Jadi, dengan mempelajari radikal kanji, Anda akan lebih mudah mengenali dan membaca kanji dengan benar.

2. Fokus pada Konsep Daripada Bunyi

Dalam bahasa Jepang, kanji dapat memiliki lebih dari satu cara baca. Namun, fokuslah pada konsep yang terkandung dalam kanji, alih-alih hanya bunyinya. Sebab, dalam beberapa kasus, bacaan kanji akan berbeda tergantung pada kata yang terbentuk dari gabungan kanji tersebut.

3. Perhatikan Pola Suku Kata

Sama seperti bahasa asing lainnya, bahasa Jepang memiliki beberapa pola suku kata yang berguna dalam membaca kanji. Beberapa di antaranya adalah suku kata V, suku kata CV, dan suku kata CVC. Jangan takut untuk mencoba membaca kata berdasarkan pola suku katanya, karena akan membantu Anda mengingat bacaan kanjinya.

4. Latih Kemampuan Membaca dengan Membaca Banyak Bahan Bacaan

Latihan membuat segalanya menjadi sempurna, termasuk membaca kanji. Cobalah untuk membaca banyak bahan bacaan, termasuk buku, majalah, dan artikel berbahasa Jepang. Ketika membaca, Anda bisa mencatat kanji yang belum mengerti. Kemudian coba cari tahu artinya dan cara bacanya di kamus atau dengan bertanya ke teman yang lebih mahir dalam bahasa Jepang.

5. Gunakan Aplikasi Belajar Membaca Kanji

Kini dengan kemajuan teknologi, Anda dapat memanfaatkan aplikasi belajar membaca kanji. Ada banyak aplikasi yang tersedia untuk memudahkan pembelajaran Anda, seperti WaniKani dan Kanji Study. Melalui aplikasi tersebut, Anda bisa belajar kapan saja dan di mana saja, bahkan tanpa harus mengeluarkan biaya besar.

Itulah beberapa tips membaca kanji untuk pemula yang bisa Anda coba gunakan saat mempelajari bahasa Jepang. Ingatlah bahwa membaca kanji memang tidak mudah, tapi dengan tekad dan latihan yang cukup, menjadi mahir membaca kanji adalah hal yang bisa dicapai. Selamat belajar!