Menjadi Seorang Muslim

Pembaca rinidesu.com, menjadi seorang muslim sangatlah penting bagi keberlangsungan hidup seseorang di dunia dan akhirat. Dalam Islam, terdapat dua kalimat syahadat yang harus diucapkan oleh setiap orang yang ingin memeluk agama ini. Kedua kalimat tersebut adalah Syahadat Laa Ilaaha Illallah dan Syahadat Muhammadar Rasulullah. Kedua kalimat tersebut memiliki arti dan makna yang sangat penting bagi kehidupan seorang muslim.

Hal ini dapat terlihat dari bagaimana kedua kalimat syahadat tersebut dijadikan sebagai syarat penting dalam menjalankan ibadah sebagai seorang muslim. Namun, seperti halnya segala sesuatu dalam dunia ini, pasti terdapat kelebihan dan kekurangan dari dua kalimat syahadat disebut tersebut. Dalam artikel ini, akan diulas lebih lanjut mengenai kelebihan dan kekurangan dari dua kalimat syahadat disebut.

Kelebihan 1: Sebagai Bukti Kepatuhan Kepada Allah SWT

Salah satu kelebihan dari dua kalimat syahadat disebut adalah sebagai bukti bahwa seseorang telah memeluk agama Islam dan patuh terhadap ajaran-ajarannya. Terucapnya dua kalimat syahadat tersebut menunjukkan bahwa seseorang telah meyakini bahwa Allah SWT adalah satu-satunya Tuhan yang layak disembah.

Dengan meyakini hal tersebut, seseorang tentu harus berlaku patuh terhadap semua perintah Allah dan menjauhi segala hal yang dilarang oleh-Nya.

Kelebihan 2: Menjadi Seorang yang Bertakwa

Dengan mengucapkan dua kalimat syahadat disebut, seseorang menjadi seorang muslim dan diharapkan dapat menjadi seorang yang bertakwa. Bertakwa artinya menjalankan setiap perintah Allah SWT dan menjauhi segala larangan-Nya.

Dalam Islam, setiap orang diharapkan untuk selalu berbuat baik dan menghindari segala bentuk dosa. Dalam surah Al-Hujurat ayat 13, Allah berfirman, “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui, Maha Mengenal.”

Kelebihan 3: Membuka Jalan Menuju Surga

Dalam Islam, surga adalah tujuan akhir dari setiap orang yang beriman dan bertakwa. Ketika seseorang mengucapkan dua kalimat syahadat disebut, sebenarnya ia sedang membuka jalan menuju surga. Hal ini dapat terlihat dari sabda Rasulullah yang tertera dalam hadis Bukhari, “Setiap agama mempunyai pintu masuk, dan setiap pintu masuk itu selalu berhubungan dengan amal. Maka sesungguhnya setiap orang yang mempunyai amal yang baik akan memasuki surga.”

Dengan mengucapkan syahadat, seseorang mengarahkan hidupnya untuk beribadah dan berbuat kebaikan. Oleh karena itu, jika ia konsisten menjalankan segala perintah Allah SWT, maka ia akan memperoleh tempat di surga sesuai dengan amalannya.

Kekurangan 1: Tidak Menjamin Langsung Masuk Surga

Meskipun mengucapkan dua kalimat syahadat disebut menjadi pintu masuk menuju surga, bukan berarti seseorang akan langsung masuk ke surga dengan hanya mengucapkan kalimat tersebut. Seperti yang telah dijelaskan, setiap amal yang dilakukan seseorang akan menentukan tempat akhir di akhirat nanti.

Oleh karena itu, seseorang harus konsisten dalam menjalankan setiap perintah Allah SWT serta menghindari segala bentuk larangan-Nya untuk dapat memperoleh tempat di surga nanti.

Kekurangan 2: Banyaknya Syarat untuk Menjadi Muslim Sejati

Seorang muslim sejati tidak hanya cukup dengan mengucapkan dua kalimat syahadat disebut saja. Masih terdapat beragam syarat dan tuntutan yang harus dilakukan oleh seorang muslim sejati, antara lain:

Hal yang harus dilakukan	Hal yang harus dihindari
Mengerjakan 5 waktu shalat sehari semalam	Menjauhi segala bentuk perbuatan zina dan maksiat
Membayar zakat untuk kesejahteraan umat	Menjaga prilaku dan perkataan agar tidak merugikan orang lain
Tidak menyakiti orang	Menghindari segala bentuk perbuatan yang mengandung unsur kekerasan

Jadi, agar dapat menjadi seorang muslim sejati, seseorang tidak cukup hanya dengan mengucapkan dua kalimat syahadat disebut saja, tetapi juga harus menjalankan setiap amalan yang diperintahkan dan menghindari segala hal yang dilarang menuju jalan kebenaran.

Kekurangan 3: Tidak Dapat Menjamin Keselamatan Dunia dan Akhirat

Menjadi seorang muslim dan mengucapkan dua kalimat syahadat disebut hanya dapat membantu seseorang mendapatkan tempat di surga, tetapi tidak dapat menjamin keselamatan dunia maupun akhirat.

Masih terdapat berbagai hal yang harus dilakukan untuk menjaga keselamatan di dunia dan akhirat, seperti menjalin hubungan baik dengan sesama manusia, menjaga kesehatan, dan menghindari segala bentuk hal yang membahayakan diri sendiri dan orang lain.

Pertanyaan Umum Tentang Dua Kalimat Syahadat Disebut

FAQ 1: Apa yang dimaksud dengan dua kalimat syahadat disebut?

Dua kalimat syahadat disebut adalah dua kalimat yang menjadi syarat wajib bagi setiap orang yang ingin memeluk agama Islam. Kedua kalimat tersebut adalah Syahadat Laa Ilaaha Illallah dan Syahadat Muhammadar Rasulullah.

FAQ 2: Apa arti dari Syahadat Laa Ilaaha Illallah?

Syahadat Laa Ilaaha Illallah artinya tidak ada sesembahan yang layak disembah kecuali Allah SWT. Kalimat ini menunjukkan keimanan manusia pada kekuasaan Allah SWT dan tekadnya untuk patuh terhadap perintah-Nya.

FAQ 3: Apa arti dari Syahadat Muhammadar Rasulullah?

Syahadat Muhammadar Rasulullah artinya bahwa Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah SWT yang membawa ajaran Islam kepada umat manusia. Dengan mengucapkan kalimat ini, seseorang menunjukkan keyakinannya atas kekuasaan Allah SWT dan kenabiannya atas Nabi Muhammad SAW.

FAQ 4: Apa dampak positif dari mengucapkan dua kalimat syahadat disebut?

Mengucapkan dua kalimat syahadat disebut akan memberikan dampak positif bagi kelangsungan hidup seorang muslim di dunia dan akhirat. Dampak positif tersebut antara lain mengarahkan hidup menuju kebenaran, membuka jalan menuju surga, dan memberikan kepuasan batin.

FAQ 5: Apa yang harus dilakukan setelah mengucapkan dua kalimat syahadat disebut?

Setelah mengucapkan dua kalimat syahadat disebut, seorang muslim harus memperbaiki diri, menjalankan amalan yang diperintahkan dan menjauhi yang dilarang, serta membentuk akhlak yang mulia. Hal ini dilakukan untuk menjadi seorang muslim yang sejati dan mendapatkan tempat di surga nanti.