Pengertian Suru dalam Bahasa Jepang


Suru Artinya Japan

Suru adalah kata kerja dalam bahasa Jepang yang memiliki arti melakukan atau melaksanakan suatu tindakan. Kata kerja ini adalah kata kerja yang sangat sering dipakai dalam bahasa Jepang dan dapat digabung dengan berbagai kata benda dan kata sifat dalam membentuk kata kerja turunan yang memiliki arti lebih kompleks. Selain itu, kata kerja suku ini juga dapat digunakan sebagai kata benda dalam bahasa Jepang.

Misalnya, kata tsukue (meja) dan suru (melakukan) bila digabungkan, akan menjadi kata kerja meja yang artinya menggunakan meja untuk melakukan suatu tindakan. Contoh penggunaan kata kerja ini adalah mempelajari pelajaran di meja belajar, atau menulis surat di meja kerja. Dalam hal ini, kata meja berfungsi sebagai objek dari kata kerja suru.

Selain itu, kata kerja ini juga dapat digunakan dalam frase kata kerja seperti benkyou suru (belajar), shumi suru (hobi), dan yoyaku suru (memesan). Dalam contoh-contoh ini, kata kerja suru digunakan untuk menunjukkan tindakan atau aktivitas yang dilakukan oleh pelakunya.

Namun, tidak hanya sebagai kata kerja, kata suru juga dapat digunakan sebagai kata benda dalam bahasa Jepang. Sebagai kata benda, kata suku ini juga dapat digunakan untuk menerangkan sesuatu yang sedang atau sudah dilakukan oleh pelakunya. Contohnya, kata benda renshuu suru artinya adalah belajar atau melakukan tugas sekolah. Sedangkan kata benda keiken suru memiliki arti pengalaman atau sesuatu yang sudah dilalui.

Dalam fungsi kata benda, kata kerja suru juga dapat bermakna sebagai sesuatu yang abstrak, seperti kata bijak Suru artinya adalah berbuat atau bertindak, sedangkan kata benda jouzu suru artinya adalah keahlian atau hal yang dikuasai dengan baik. Hal ini membuktikan bahwa kata kerja suku sangat berguna dalam membentuk kosakata bahasa Jepang dan sangat sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mempelajari kata kerja suku dan cara penggunaannya dalam bahasa Jepang. Dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat menemukan kata kerja suku hampir dalam setiap kalimat atau percakapan. Memahami kata kerja suku akan memudahkan kita dalam memahami dan mengerti penggunaan kata-kata Jepang lainnya.

Kegunaan Kata Suru dalam Percakapan Sehari-hari


suru artinya indonesia

Kata “suru” merupakan kata kerja dalam bahasa Jepang yang banyak digunakan saat berbicara dengan orang Jepang. Namun, kamu juga bisa menemukan kata ini dalam percakapan sehari-hari bahasa Indonesia. Kata “suru” juga dikenal sebagai kata kerja transitif yang memiliki arti “melakukan” atau “mengerjakan”. Sebagai contoh, kamu pasti sering mendengar kata “melakukan presentasi” atau “mengerjakan proyek”. Nah, kata “suru” lah yang digunakan untuk mengungkapkan kedua hal tersebut.

Selain itu, kata “suru” juga dapat digunakan untuk memberikan perintah atau instruksi. Kata “suru” terkadang digunakan tanpa memakai objek untuk memberikan perintah atau instruksi secara terbuka. Sebagai contoh frasa, “Ayo suruh dia segera datang kesini”. Di dalam Bahasa Jepang, kata “suru” ini sangat penting dan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Beberapa contoh kalimat sederhana yang menggunakan kata “suru” adalah seperti “Aku akan melakukan pekerjaanku secepatnya”, “Saya akan menjelaskan konsep ini kepada Anda”, dan “Kamu harus melakukan yang terbaik”.

Kata “suru” juga digunakan dalam bahasa Jepang ketika kita ingin memberikan jawaban positif pada suatu permintaan atau undangan. Sebagai contoh, ketika seseorang mengajak kamu untuk makan atau hangout bareng, kamu bisa menjawab dengan kalimat, “Saya akan melakukan hal tersebut bersama kamu”. Jawaban ini menunjukkan bahwa kamu bersedia melakukan apa yang ditawarkan oleh orang yang mengajak kamu melakukan aktivitas tersebut.

Selain digunakan untuk memberikan jawaban positif, kata “suru” juga digunakan untuk memberikan respons dalam bentuk negatif. Contohnya adalah ketika seseorang menanyakan apakah kamu telah melakukan tugas atau pekerjaan, padahal kamu belum. Kamu bisa menjawab dengan kalimat “Belum melakukan pekerjaan tersebut”. Kata “belum” merupakan bentuk negatif dan “melakukan” di sini menggunakan kata “suru”.

Kamu juga bisa menemukan penggunaan kata “suru” dalam sebuah kalimat yang mengindikasikan bahwa apa yang kamu lakukan memerlukan waktu yang sangat singkat. Sebagai contoh, ketika kamu pergi ke toko dan membeli sesuatu yang hanya butuh waktu 5 menit, kamu bisa mengatakan, “Saya melakukan pembelian hanya dalam waktu 5 menit.” Kata “melakukan” di sini digunakan untuk menunjukkan tindakan cepat yang kamu lakukan.

Penggunaan kata “suru” di dalam percakapan sehari-hari menunjukkan bahwa kata tersebut memegang peranan penting dalam bahasa Jepang dan bahasa Indonesia. Selain itu, kata “suru” juga digunakan untuk menggambarkan tindakan atau aktivitas yang kita lakukan setiap harinya. Dengan memahami beberapa penggunaan kata “suru” dalam percakapan sehari-hari, kamu dapat meningkatkan keterampilan berbahasa Jepang dan bahasa Indonesiamu.

Berbagai Jenis Kata Kerja Suru dan Artinya


Suru artinya in INDONESIA

Kata kerja suru atau menyuruh merupakan kata kerja dasar dalam bahasa Indonesia yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam bahasa Jepang, terdapat kata kerja serupa yaitu “suru” yang juga memiliki arti menyuruh atau melakukan. Oleh karena itu, penggunaan kata kerja suru dalam bahasa Indonesia terkadang disesuaikan dengan konteks percakapan. Berikut adalah beberapa jenis kata kerja suru dan artinya dalam bahasa Indonesia.

1. Memandu


Memandu

Kata kerja memandu memiliki arti memberikan petunjuk atau arahan kepada seseorang. Seperti contohnya, “Saya disuruh memandu tamu yang baru datang ke perkantoran ini”.

2. Menjagokan


Menjagokan

Kata kerja menjagokan memiliki arti memilih atau mendukung seseorang dalam suatu konteks tertentu, seperti dalam kontes atau pemilihan. Seperti contohnya, “Saya akan menjagokan dia sebagai pemenang dalam lomba karaoke tersebut”.

3. Menghafal


Menghafal

Kata kerja menghafal memiliki arti mengingat atau mempelajari sesuatu dengan tujuan untuk diingat dan dilakukan di kemudian hari. Seperti contohnya, “Saya disuruh menghafal doa sebelum makan agar tidak lupa untuk mengucapkannya sebelum makan”.

Kegiatan menghafal sering dihubungkan dengan pelajaran agama, sehingga biasanya digunakan dalam percakapan yang berhubungan dengan kegiatan agama, seperti menghafal doa, surat Al-Quran, dan lainnya.

4. Memberikan


Memberikan

Kata kerja memberikan memiliki arti memberi atau memberikan sesuatu kepada seseorang atau kelompok. Seperti contohnya, “Ibu memberikan uang jajan kepada saya setiap minggu”.

5. Melakukan


Melakukan

Kata kerja melakukan memiliki arti melakukan atau menjalankan suatu kegiatan atau aktivitas. Seperti contohnya, “Saya disuruh melakukan rapat dengan tim untuk menyelesaikan proyek yang sedang dikerjakan”.

Dalam percakapan sehari-hari, kata kerja melakukan sering digunakan untuk menyatakan tindakan atau aktivitas yang sedang dilakukan atau akan dilakukan oleh seseorang.

Kesimpulannya, kata kerja suru memiliki penggunaan yang bervariasi dan bisa disesuaikan dengan konteks percakapan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami arti dari kata kerja suru agar dapat menggunakan kata tersebut dengan tepat dalam percakapan sehari-hari.

Cara Menggunakan Kata Kerja Suru dengan Benar


Cara Menggunakan Kata Kerja Suru

Kata kerja Suru dalam bahasa Jepang memiliki arti yang berbeda tergantung pada konteks atau situasi yang berbeda. Namun, dalam penggunaannya, kata kerja ini seringkali menimbulkan kesalahpahaman dalam pembicaraan sehari-hari dan sering kali digunakan secara salah. Berikut adalah cara menggunakan kata kerja Suru dengan benar:

1. Gunakan Suru untuk menyatakan aktivitas


aktivitas surga

Kata kerja Suru digunakan untuk menyatakan suatu aktivitas atau tindakan yang dilakukan. Misalnya, mengaji, belajar, memasak, dan bekerja. Contoh kalimatnya adalah:

– Saya suru shimasu. (Saya bekerja.)

– Tomodachi to shogi suru. (Bermain catur dengan teman.)

– Memasak nasi dengan rice cooker sangat mudah, hanya perlu menekan tombol ‘cook’ dan menunggu saat berselang-surat saja.

2. Untuk menjadikan kata benda sebagai kata kerja


menjadikan kata benda sebagai kata kerja

Kata kerja Suru juga digunakan untuk mengubah kata benda menjadi kata kerja. Misalnya, ketika kamu ingin mengatakan “membaca” dalam bahasa Indonesia, kata kerja Suru dapat digunakan untuk menjadikan kata benda “buku” sebagai kata kerja. Contoh kalimatnya adalah:

– Hon wo yomu. (Membaca buku.)

– Tetsudou de norikomu. (Naik kereta api.)

3. Untuk menjelaskan sesuatu sebagai kata kerja


kata kerja dalam bahasa jepang

Surukata kerja juga digunakan untuk menjelaskan sesuatu sebagai kata kerja, hal ini seringkali terjadi pada kalimat yang tidak memerlukan subjek. Contoh kalimatnya adalah:

– Tabako wo suu. (Merokok.)

– Tegami wo kakimasu. (Menulis surat.)

4. Gunakan Suru untuk menyatakan keadaan spesifik


keadaan spesifik

Kata kerja Suru juga digunakan untuk menyatakan keadaan yang spesifik atau istimewa dalam beberapa penggunaan spesifik. Contohnya:

– Shukudai wo suru. (Mengerjakan tugas sekolah.)

– Yume wo miru. (Bermimpi.)

– Shoppu suru. (Berbelanja.)

– Gyuunyuu wo susumu. (Memompa susu sapi.)

Dalam penggunaannya, sebaiknya kamu tidak menggunakan kata kerja Suru terlalu sering untuk menghindari terjadinya repetisi pada kalimat yang kamu ucapkan. Kamu bisa menggantinya dengan kata kerja yang lebih spesifik dan sesuai dengan situasi yang kamu hadapi.

Dengan memahami penggunaan kata kerja Suru dengan benar, kamu bisa berbicara dengan lebih lancar dan menghindari kesalahan dalam pembicaraan sehari-hari. Selain itu, pemahaman yang baik tentang penggunaannya juga akan membantu kamu dalam belajar bahasa Jepang.

Contoh Kalimat dengan Penggunaan Suru dalam Bahasa Jepang


Suru dalam bahasa jepang

Suru adalah kata kerja dalam bahasa Jepang yang mempunyai banyak arti tergantung dari situasinya. Oleh karena itu, penggunaannya sehari-hari sangat banyak. Berikut adalah contoh kalimat dengan penggunaan Suru dalam bahasa Jepang:

1. Suru sebagai kata kerja umum


Suru sebagai kata kerja umum

Suru bisa digunakan secara umum sebagai kata kerja dengan arti “melakukan”. Dalam kalimat sehari-hari, sering digunakan untuk mengungkapkan kegiatan sehari-hari atau aktivitas lainnya.

  • 私は宿題をする (Watashi wa shukudai o suru) – Saya akan mengerjakan PR
  • 彼は勉強をする (Kare wa benkyou o suru) – Dia sedang belajar
  • 私たちは旅行をする (Watashi-tachi wa ryokou o suru) – Kami akan pergi jalan-jalan

2. Suru untuk berbagai macam aktivitas


Suru untuk berbagai macam aktivitas

Seringkali Suru digunakan untuk menyatakan aktivitas-aktivitas tertentu yang berbeda dari aktivitas sehari-hari seperti, memasak, memperbaiki barang, ataupun berolahraga.

  • 私は車を修理する (Watashi wa kuruma o shuuri suru) – Saya sedang memperbaiki mobil
  • 彼女は料理をする (Kanojo wa ryouri o suru) – Dia sedang memasak
  • 私たちはバドミントンをする (Watashi-tachi wa badominton o suru) – Kami akan bermain bulu tangkis

3. Suru untuk aktivitas yang berulang


Suru untuk aktivitas yang berulang

Kata kerja Suru juga digunakan untuk mengungkapkan aktivitas yang dilakukan berulang-ulang. Hal ini juga dapat berfungsi sebagai pengganti kata sifat dan kata benda yang memiliki arti lebih spesifik.

  • 私は薬を飲む (Watashi wa kusuri o nomu) – Saya minum obat
  • 彼女は歯を磨く (Kanojo wa ha o migaku) – Dia sedang menggosok gigi
  • 私は朝ごはんを食べる (Watashi wa asa gohan o taberu) – Saya sarapan setiap hari

4. Suru untuk kebanggaan


Suru untuk kebanggaan

Di Jepang, Suru juga seringkali digunakan untuk menyatakan kebanggaan dalam pencapaian. Dalam situasi ini, kata Suru lebih sering digunakan sebagai kata kerja benda.

  • 私は日本語を勉強する (Watashi wa Nihongo o benkyou suru) – Saya bangga belajar bahasa Jepang
  • 彼は新しいプロジェクトをスタートする (Kare wa atarashii purojekuto o sutaato suru) – Dia bangga memulai proyek baru
  • 私たちはいい結果を残す (Watashi-tachi wa ii kekka o nokosu) – Kami bangga mencatat hasil yang baik

5. Suru untuk pembentukan kata kerja baru


Suru untuk pembentukan kata kerja baru

Salah satu aplikasi dari Suru adalah untuk membentuk kata kerja baru. Contohnya, dengan memadukan teanti ganti (kata benda) dan kata Suru, kita dapat membuat kata kerja baru dengan arti yang lebih spesifik.

  • 勉強する (Benkyou suru) – Belajar (Benkyou + Suru)
  • 運転する (Unten suru) – Menyetir mobil (Unten + Suru)
  • 旅行する (Ryokou suru) – Berlibur (Ryokou + Suru)

Demikian adalah contoh kalimat sehari-hari dengan penggunaan kata kerja Suru dalam bahasa Jepang. Semoga membantu meningkatkan pemahaman kita terhadap bahasa Jepang.

Iklan