Sejarah Sate dalam Budaya Jepang


Sate Jepang

Sate adalah makanan tradisional yang memiliki penggemar di seluruh dunia, termasuk di Indonesia dan Jepang. Di Indonesia, sate terkenal dengan berbagai macam jenis dan rasanya, seperti sate ayam, sate kambing, dan sate sapi. Sementara itu, di Jepang, sate lebih dikenal dengan nama yakitori.

Yakitori Japan

Yakitori merupakan hidangan sate Jepang yang terbuat dari daging ayam atau bahan lain seperti daging sapi, ikan, atau sayuran yang dipanggang dan disajikan dalam tusukan bambu. Yakitori merupakan salah satu hidangan yang paling populer di Jepang dan ditemukan di hampir setiap restoran Jepang di seluruh dunia. Yakitori bisa dimakan sebagai hidangan utama atau sebagai lauk pelengkap saat minum sake atau bir.

Yakitori Grill

Asal usul dari yakitori berasal dari zaman Edo, sekitar abad ke-17 hingga ke-19. Saat itu, pedagang kaki lima menggunakan tungku kecil bersama tusukan bambu untuk memanggang daging dan sayuran kecil sebagai lauk pelengkap pada minuman beralkohol. Pedagang kaki lima tersebut kemudian meletakkan tungku dan tusukan bambu di sekitar bar atau tempat minum, yang kemudian menjadi tempat makan yang populer.

Yakitori Jawa

Yakitori sendiri memiliki beberapa jenis, seperti negima (daging ayam dan bawang bombay), torikawa (kulit ayam), tsukune (bakso daging ayam), dan masih banyak lagi. Di Indonesia, kini sudah banyak restoran Jepang yang menyediakan hidangan yakitori dengan variasi bahan dan saus yang berbeda sesuai selera orang Indonesia.

Namun, untuk menikmati yakitori dengan cita rasa yang sesungguhnya, tidak ada salahnya untuk mencoba membuatnya sendiri di rumah. Pasalnya, membuat yakitori tidak memerlukan bahan-bahan yang sulit didapat. Daging ayam atau bahan lain yang telah dipotong kecil dan dicampur saus yakitori dapat dipanggang di atas tungku kecil atau grill rumahan yang sudah disediakan khusus untuk memanggang.

Variasi Sate di Restoran Jepang


Sate Jepang

Restoran Jepang dikenal dengan hidangan sushi, ramen, dan tempura, tetapi apakah Anda tahu bahwa restoran Jepang juga menyajikan sate Jepang? Sate Jepang adalah salah satu jenis makanan Jepang yang populer di Indonesia. Meskipun sate Jepang belum sepopuler sate kambing atau ayam, sate Jepang mulai menarik perhatian orang Indonesia.

Tori Sate atau Sate Ayam

Tori Sate

Sate ayam atau Tori Sate menjadi yang paling populer di Indonesia. Sate ayam ini dicelupkan ke dalam saus kental yang terbuat dari kecap, mirin, dan gula merah. Tori sate kemudian dibakar hingga matang dengan menggunakan panggangan (yakitori), dan biasanya disajikan bersama bumbu kecap yang manis.

Buta Sate atau Sate Babi

Buta Sate

Sate babi Jepang atau Buta Sate biasanya terbuat dari daging babi has dalam dan dicelupkan dan dibakar dengan bumbu yang sama seperti tori sate. Buta Sate kaya akan rasa pedas pedas manis dan biasanya disajikan bersama potongan bawang daun atau irisan bawang bombai.

Ebi Sate atau Sate Udang

Ebi Sate

Ebi Sate merupakan sate yang terbuat dari udang dengan ukuran sedang. Sate udang ini direndam dalam campuran bumbu saus seperti kecap manis, bawang putih, dan gula. Kemudian, sate udang dimasak dengan cara dipanggang hingga matang sempurna dan menghasilkan warna kecokelatan. Ebi sate biasanya disajikan dengan potongan nanas segar, bumbu kecap, dan sedikit mayones untuk menambahkan rasa segar dan kaya.

Yaki Sate atau Sate Panggang dan Sate Kamameshi atau Sate Nasi

Yaki Sate dan Kamameshi Sate

Yaki Sate adalah sate panggang yang bisa dibuat dari daging ayam, daging sapi, daging seafood, atau sayuran. Sate panggang ini biasanya dibuat dengan tusuk bambu yang panjang. Sate Yaki ini kemudian diberi bumbu kecap atau bumbu rempah-rempah khas Jepang. Sedangkan Kamameshi Sate adalah sate yang dihidangkan bersama potongan kecil nasi Jepang yang dilengkapi dengan bahan-bahan seperti ayam, sayuran, atau seafood. Jadi, sate Jepang ini juga bisa dinikmati dalam bentuk beragam hidangan.

Temari Sate

Temari Sate

Terakhir, ada Temari Sate yang merupakan sate Jepang yang bentuknya bundar kecil dan dilapisi dengan nasi Jepang. Temari Sate terbuat dari ayam, atau udang, atau daging sapi, atau sayuran. Temari Sate biasanya disajikan dalam porsi kecil yang cocok untuk makanan ringan atau makanan anak-anak. Sate ini biasanya dilengkapi dengan saus khusus untuk sate Jepang.

Jadi, bagi Anda yang ingin menikmati makanan Jepang yang berbeda, mencoba sate Jepang mungkin bisa menjadi pilihan yang menarik di restoran Jepang. Ada banyak variasi sate Jepang yang unik dan lezat yang bisa dicoba. Apalagi, sate Jepang dapat menjadi hidangan tambahan yang menjadikan pengalaman makan di restoran Jepang semakin berkesan.

Bahan dan Cara Membuat Sate ala Jepang


Sate Jepang Indonesia

Siapa yang tidak suka dengan sate? Makanan yang satu ini identik dengan Indonesia dan selalu menjadi makanan favorit bagi banyak orang. Kita semua tahu bahwa sate Indonesia terkenal dengan bumbu kacangnya yang gurih, namun kali ini kita akan membahas varian sate yang sedikit berbeda yaitu sate ala Jepang.

Berbeda dengan sate asli Indonesia, sate Jepang memiliki cita rasa yang lebih menyegarkan dengan bumbu penyedap berbasis kecap dan saus teriyaki. Sate Jepang juga menggunakan bahan-bahan yang sering kita temukan dalam masakan Jepang seperti wasabi, nori, dan daging mirin. Tidak sulit untuk membuat sate ala Jepang, inilah bahan dan cara pembuatannya.

Bahan-bahan:

  • 400 gram daging sapi muda yang telah dipotong dadu
  • 20 tusuk sate yang telah direndam dalam air selama 30 menit
  • 2 sendok makan kecap manis
  • 1 sendok makan mirin
  • 1 sendok makan minyak wijen
  • 1 sendok makan saus teriyaki
  • 1 buah bawang bombay yang telah dicincang halus
  • 2 siung bawang putih yang telah dicincang halus
  • 2 sendok makan gula pasir
  • 1 sendok teh bubuk jahe
  • 1 sendok makan wasabi bubuk
  • 2 lembar nori yang telah dihancurkan
  • Secukupnya garam dan merica
  • Secukupnya air

Cara Membuat:

1. Pertama-tama, siapkan wadah dan campurkan kecap manis, mirin, minyak wijen, saus teriyaki, bawang bombay, bawang putih, gula pasir, bubuk jahe, wasabi bubuk, nori, garam, dan merica hingga bahan-bahan tercampur rata.
2. Masukkan potongan daging ke dalam campuran bumbu tersebut dan aduk hingga rata.
3. Diamkan daging dalam bumbu selama minimal 30 menit hingga bumbu meresap ke dalam daging.
4. Siapkan tusuk sate lalu tusuklah potongan daging ke tiap tusuk sate.
5. Panggang sate di atas api atau di atas grill hingga matang dan kecokelatan.
6. Sajikan sate Jepang dengan sedikit saus sisa dari marinade atau dengan saus tambahan seperti mayo atau saus pedas sesuai selera.

Nikmati Sate Jepang yang Menggoda Selera Anda

Itulah tadi cara mudah untuk membuat sate ala Jepang. Sate jenis ini sangat cocok untuk menjadi hidangan utama saat berkumpul dengan keluarga atau teman-teman. Anda dapat menikmati hidangan ini dengan nasi putih atau mie Jepang untuk menambah variasi citarasa. Selamat mencoba!

Sate Jepang Indonesia 2

Tempat Wisata Sate Terkenal di Jepang


Kobe beef sate di Jepang

Jepang dikenal dengan makanan-makanannya yang lezat dan unik. Salah satu diantaranya adalah sate yang diwujudkan dengan nama yakitori. Sate di Jepang telah menjadi makanan favorit bagi wisatawan asing yang berkunjung ke Jepang. Tak hanya sekadar wisata kuliner, sate di Jepang juga menjadi pilihan bagi para pecinta seni dan budaya, karena sate juga menjadi salah satu ciri khas budaya Jepang.

Berikut ini adalah beberapa lokasi atau tempat wisata di Jepang yang terkenal dengan sate-nya.

1. Pusat Kota Tokyo, Ginza


Sate yakitori jepang ginza

Ginza adalah pusat perbelanjaan di Tokyo yang terkenal dengan pusat perbelanjaannya yang mewah dan harga yang cukup mahal. Namun, di Ginza juga dapat ditemukan sate yakitori yang terkenal di kalangan masyarakat Jepang. Sate di sini sangat unik dan rasanya sangat berbeda dengan sate di daerah lainnya di Jepang. Untuk para pecinta kuliner, wajib mencoba sate yakitori di Ginza.

2. Kuil Tsukishima Monjya Street, Tokyo


Sate yakitori jepang Tsukishima

Kuil Tsukishima Monjya Street yang terletak di dekat stasiun Tsukishima, Tokyo, terkenal dengan makanannya yang unik, yaitu sate yakitori. Lokasi ini selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan karena terdapat banyak kedai yang menjual sate yakitori. Selain sate yakitori, di sini juga disediakan berbagai menu makanan Asia, seperti miso soup dan sushi.

3. Daerah Kobe


Kobe beef sate di Jepang

Daerah Kobe terkenal dengan daging sapi yang memiliki kualitas sangat baik, bahkan terkenal di seluruh dunia. Kobe beef menjadi pilihan utama para turis yang berkunjung ke sana. Namun, Kobe juga memiliki sate yang terkenal dengan rasa yang lezat dan empuk, yaitu sate Kobe beef.

4. Asakusa, Tokyo


Sate yakitori jepang Asakusa

Asakusa, salah satu distrik di Tokyo, terkenal dengan kuil Sensoji yang dibangun pada abad ke-7. Namun, Asakusa juga terkenal dengan sate yakitori-nya yang lezat. Selain kualitas sate yang baik, harga di sini juga tergolong murah dan sangat cocok bagi para pelancong di tas.

5. Shimbashi, Tokyo


Sate yakitori jepang Shimbashi

Shimbashi adalah daerah di pusat kota Tokyo yang terkenal dengan kawasan bisnis dan pusat dari banyak perusahaan besar di Jepang. Namun, di sini juga terdapat sate yakitori yang sangat terkenal di kalangan masyarakat setempat dan para wisatawan. Banyak gerai yang menyediakan sate yang lezat dan harga yang cukup terjangkau.

Itulah beberapa tempat wisata sate terkenal di Jepang. Jika kamu pergi ke Jepang, jangan lupa mencoba sate di daerah ini. Selain memuaskan rasa dahaga dan lapar, sate di sini juga dapat mengenal lebih dekat budaya makanan di Jepang.

Sate sebagai Makanan Khas Jepang yang Mendunia


Sate Jepang di Indonesia

Sate, makanan khas Indonesia yang sudah sangat terkenal di dunia. Namun ternyata, ada juga sate khas Jepang! Sate Jepang, atau dalam bahasa Jepang disebut “yakitori”, terbuat dari daging ayam atau beberapa bahan lainnya yang ditusuk dan dipanggang di atas arang, kemudian dibalut dengan saus khas Jepang yang rasanya segar dan enak. Sate Jepang sudah mulai populer di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir ini, bahkan sudah banyak restoran yang menyediakan menu sate Jepang di Indonesia.

Sate Jepang Indonesia

1. Proses Pembuatan Sate Jepang

Untuk membuat sate Jepang, bahan-bahan seperti daging ayam (biasanya dada atas) , bawang bombay, paprika, zucchini, dan jamur shitake ditusuk-tusuk dan dipanggang di atas arang. Setiap tusukan berisi beberapa bahan, dan ketika dipanggang, saus khas Jepang akan dioleskan di atas tusukan-tusukan tersebut. Saus tersebut dibuat dari campuran kecap asin, mirin (alkohol Jepang), sake (mirip dengan wine), dan gula dengan rasio tertentu.

2. Varian Sate Jepang

Sate Jepang tidak hanya terbuat dari daging ayam biasa saja, namun juga bisa dibuat dari beberapa jenis daging lain seperti daging sapi, daging babi, dan udang. Selain itu, variasi sayuran seperti bawang putih, bawang bombay, paprika, zucchini, dan jamur shitake juga dapat ditambahkan. Ada juga varian sate Jepang yang terbuat dari hati ayam, jantung ayam, atau bahkan seluruh tubuh ayam, yang dikenal sebagai “toriwasa”.

3. Sajian Pendamping Sate Jepang

Sate Jepang biasanya disajikan dengan nasi putih, miso soup, dan acar mentimun. Namun, beberapa restoran mungkin juga menambahkan sajian lain seperti telur asin dan jamur enoki. Selain itu, minuman yang cocok untuk disajikan bersama sate Jepang adalah bir dan sake.

4. Tempat dan Harga

Saat ini, sudah banyak restoran yang menyediakan menu sate Jepang di kota-kota besar di Indonesia. Harga untuk satu tusukan sate Jepang biasanya berkisar antara Rp. 15.000 – 40.000 tergantung pada bahan, kualitas, dan lokasi restoran.

5. Keunikan Sate Jepang

Sate Jepang memiliki beberapa keunikan dibandingkan dengan sate biasa yang kita kenal. Pertama, penggunaan bahan yang berbeda seperti saus khas Jepang, daging sapi, babi, udang, dan sayuran membuat rasa sate ini lebih segar dan berbeda. Kedua, cara penyajian sate Jepang yang menggunakan tusukan kayu atau bambu dan dipanggang di atas arang memberikan aroma yang berbeda dan membuat rasa sate Jepang lebih khas. Ketiga, sate Jepang bisa disajikan dengan lebih banyak variasi seperti sate hati ayam dan jantung ayam, yang mungkin tidak terdapat pada sate biasa.

Itulah beberapa hal yang perlu kamu tahu tentang sate Jepang, makanan khas Jepang yang mulai banyak diminati di Indonesia. Jangan ragu untuk mencoba dan menikmati sajian khas yang satu ini ketika berkunjung ke restoran Jepang atau saat berada di Jepang!

Iklan