Sejarah Menulis Kanji di Jepang

Di dunia ini ada tiga bahasa tulisan utama yaitu: bahasa Arab untuk penutur bahasa Arab dan bangsa Muslim, bahasa Latin untuk orang Barat dan bahasa Mandarin untuk orang Tionghoa. Ketiga bahasa tulisan ini mempunyai ciri khas masing-masing dan sudah sangat berkembang sampai saat ini. Namun, di Jepang juga terdapat tulisan bahasa Jepang yang menggunakan font Kanji dan Katakana. Menulis Kanji di Jepang sendiri bermula dari tahun 6 Masehi dan sampai saat ini masih digunakan sebagai tulisan resmi di Jepang.

Pada awalnya, orang Jepang tidak memiliki tulisan Bahasa Jepang yang langsung dapat dibaca dan ditulis dengan aksara Jepang sebelum tanggal 28 Januari 660 SM, negara Jepang tidak memiliki sistem tulisan untuk merekam bahasa Jepang mereka, jadi mereka menggunakan Gaya tulisan Tiongkok untuk merekam bahasa Jepang.

Di tahun-tahun berikutnya, para sarjana Buddha dan Taois Jepang berdiam di Tiongkok dan belajar kebudayaan dan aksara Cina, serta menerjemahkan buku-buku klasik, sejarah dan sastra Cina ke bahasa Jepang. Bahasa Mandarin semakin banyak dipakai dan dipelajari pada masa pemerintahan Kaisar Tenmu (673 – 686)

Menurut buku sejarah Jepang, “Kojiki” dan “Nihonshoki”, pada tahun 405 Masehi saat Wang In (Kan Wa) dari Korea, belajar keras dan mengajarkan 1000 karakter mandarin di Jepang, kemudian Wang In mengungkapkan bahwa kanji adalah aksara yang paling inovatif saat itu. Penggunaan huruf kanji dalam Bahasa Jepang kemudian mulai dikenal dan dilakukan.

Banyak kata dalam bahasa Jepang yang berasal dari bahasa Mandarin, terutama dalam hal penggunaan karakter kanji jenis Pictographic Character yang memudahkan pengertiannya. Selain itu, kemudian terciptalah beberapa jenis huruf Jepang, seperti Hiragana, Katakana dan Kanji.

Setelah semua hal ini terjadi, orang Jepang mulai menulis Kanji pada awal abad ke-6 Masehi. Sejak saat itu, Kanji menjadi tulisan utama dan penting di Jepang. Saat ini, orang Jepang tetap menggunakan Huruf Kanji dan Katakana sebagai bentuk tulisan resmi.

Cara Membaca dan Menulis Kanji dengan Benar

Menulis kanji tidak selalu mudah bagi orang Indonesia yang tidak menguasai bahasa kelahiran Jepang. Sebagian besar orang Indonesia hanya tahu hiragana dan katakana, dua bentuk huruf yang kebanyakan digunakan sebagai fonetik atau bantuan pengucapan. Akan tetapi, kanji memiliki keunikan sendiri dalam kosakata bahasa Jepang, dan untuk belajar membaca dan menulis kanji, terdapat beberapa hal penting yang perlu diperhatikan.

Pelajari Makna dan Komponen

Kanji terdiri atas satu atau beberapa garis dan bentuk, sehingga membuatnya sangat berbeda dari huruf lainnya. Perbedaan ini menjadi tantangan tersendiri bagi orang Indonesia yang baru memulai belajar menulis kanji. Meski menulis kanji tidak mudah, mempelajari makna dan komponen setiap kanji akan sangat membantu proses pembelajaran. Setiap kanji memiliki makna dan bentuk masing-masing, oleh karena itu memahami setiap makna dan apa yang terkandung di dalamnya akan menjadi kunci utama dalam belajar menulis kanji.

Praktikkan Menggambar

Harus diakui bahwa belajar menulis kanji membutuhkan banyak latihan untuk menghasilkan karakter yang terlihat memenuhi standar dari kata-kata dalam kamus atau dalam kata-kata Jepang yang ada di buku. Oleh sebab itu, seorang pelajar yang hendak menguasai menulis kanji harus melatih kemampuan menggambar karakter kanji dengan baik melalui pengalaman membaca dan menulis kanji pada buku pelajaran. Praktikkanlah menggambar karakter kanji di atas lembaran kertas kosong, atau memulai menulis kanji dengan cara pengamatan di buku-buku.

Gunakan Kamus Kanji

Dalam belajar menulis kanji di Indonesia, kita tidak bisa melupakan pentingnya kamus kanji. Kamus kanji akan membantu proses belajar menulis kanji menjadi lebih mudah, dengan mencocokkan setiap karakter, makna dan bacaan dari kanji tersebut. Dengan begitu, kita bisa belajar menulis kanji dengan baik dan benar, dan menghindari kesalahan saat menulis pada saat proses belajar.

Praktikkan Pembacaan Kanji

Untuk dapat membaca dan menulis kanji, Anda harus memiliki pengalaman untuk membaca dan menyalin kata-kata Jepang dengan benar. Membaca dan menulis kanji menjadi sangat penting jika Anda ingin mendalami aspek bahasa Jepang. Soal latihan membaca dan menulis kanji, tidak ada cara lain yang lebih baik selain melakukan praktek langsung. Oleh karena itu, praktikkan terus membaca dan menulis kanji agar membantu memudahkan proses pembelajaran.

Belajar dari Cara Orang Jepang

Belajar dengan mendengarkan cara orang Jepang membaca dan menulis kanji juga bisa menjadi cara yang efektif untuk belajar. Dengan mendengarkan cara orang Jepang membaca dan menulis kanji, kita akan lebih mudah memahami tata bahasa mereka dan cara menulisnya. Setidaknya, Anda dapat menirukan cara menulis kanji yang benar agar hasil akhirnya terlihat sesuai dengan standar bahasa Jepang yang benar.

Dengan mengikuti tips dan langkah-langkah tersebut, Anda dapat belajar menulis kanji dengan lebih efektif. Dalam beberapa kasus, meski setelah melakukan proses latihan dan pembelajaran dengan sungguh-sungguh, tetap saja terdapat kemungkinan membuat kesalahan dalam menulis kanji. Oleh karena itu, dengan praktek terus menerus dan usaha yang tekun, kita akan mampu menguasai menulis kanji secara mantap dan memperoleh kemampuan bahasa Jepang yang baik.

Level Tingkatan Kanji pada Ujian Bahasa Jepang

Menyelesaikan ujian bahasa Jepang terutama JLPT (Japanese Language Proficiency Test) adalah impian banyak orang yang belajar bahasa Jepang. JLPT adalah ujian standar kemahiran bahasa Jepang yang diikuti oleh orang di seluruh dunia. Ujian ini terdiri dari beberapa tingkatan, di mana setiap tingkat menguji kemampuan seseorang dalam menulis, membaca, dan berbicara bahasa Jepang. Dalam ujian ini, kemahiran menulis kanji sangatlah penting. Nah, berikut adalah beberapa tingkatan kanji pada ujian bahasa Jepang.

N5 ( ~100 Kanji)

Tingkatan N5 adalah tingkat yang paling dasar dalam ujian bahasa Jepang. Pada tingkat ini diuji kemampuan dasar, seperti mampu membaca kata-kata berbahasa Jepang sederhana, menulis kalimat sederhana, dengan gonta-ganti huruf hiragana, katakana dan kanji yang sudah dikenal. Untuk tingkat N5, kami disarankan untuk mengetahui sekitar 100 kanji, termasuk nama benda, kata-kata dalam kehidupan sehari-hari, pertanyaan Tingkat N5 kesulitannya sangat rendah, jadi sangat mungkin untuk lulus dengan belajar selama 6 bulan hingga 1 tahun.

N4 ( ~300 Kanji)

Tingkatan N4 adalah tingkatan yang lebih tinggi dari tingkatan N5. Di tingkat ini, kamu harus memiliki kemampuan untuk memahami dan menggunakan kata-kata sehari-hari secara aktif. Idealnya, kamu diwajibkan mengetahui sekitar 300 kanji, serta memahami kosa kata yang terdiri dari kata kerja, kata benda, dan kata sifat. Kamu akan diuji kemampuan kamu dalam menjawab pertanyaan tentang membaca, mendengarkan, menulis, dan kosakata.

N3 ( ~650 Kanji)

Tingkatan N3 adalah tingkat menengah pada ujian bahasa Jepang. Di tingkatan ini, diharapkan kamu mampu menggunakan bahasa Jepang sehari-hari dalam bentuk yang lebih luas dan kompleks. Kamu diharuskan mengetahui sekitar 650 karakter kanji, dan pemahaman kosakata yang terdiri dari kata kerja, kata benda, dan kata sifat lebih lengkap. Kamu juga harus mampu membaca dan memahami teks dengan latar belakang cerita sehari-hari, serta kemampuan untuk berbicara dan menulis.

Dalam ujian tingkat N3 kamu akan diuji dengan kemampuan dasar seperti N5 dan N4, tetapi peningkatannya lebih berat dan detail, paling mudah menghabiskan waktu selama 2 tahun untuk mencapai tingkat ini.

Ujian bahasa Jepang adalah ujian yang tidak mudah dan juga bukan sekedar tes kosakata. Kamu harus mempelajari banyak hal, termasuk kanji. “Berlatihlah dengan tekun dan teruskanlah!” Jangan lupa, kesabaran dan motivasi adalah kunci sukses dalam mengikuti ujian bahasa Jepang.

Penerapan Kanji dalam Kehidupan Sehari-hari

Menulis kanji tidak hanya penting bagi orang Jepang, tetapi juga bagi mereka yang belajar bahasa Jepang di luar negeri, seperti di Indonesia. Banyak orang di Indonesia belajar menulis kanji untuk berbagai alasan, seperti studi, bisnis, atau hanya karena minat mereka pada budaya Jepang. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang penerapan kanji dalam kehidupan sehari-hari di Indonesia.

1. Penerapan dalam dunia bisnis

Menulis kanji menjadi sangat penting bagi mereka yang bekerja di bidang bisnis, terutama yang berhubungan dengan perusahaan Jepang. Banyak perusahaan Jepang memiliki hubungan bisnis dengan perusahaan di Indonesia dan komunikasi antara kedua belah pihak seringkali dilakukan dalam bahasa Jepang. Oleh karena itu, kemampuan menulis kanji menjadi sangat penting dalam menjalankan bisnis.

2. Penerapan dalam dunia pendidikan

Di Indonesia, banyak orang yang belajar bahasa Jepang sebagai bahasa kedua atau ketiga. Kemampuan menulis kanji menjadi salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai dalam mempelajari bahasa Jepang. Selain itu, banyak sekolah di Indonesia yang menawarkan pelajaran bahasa Jepang sebagai mata pelajaran pilihan, dan menulis kanji adalah salah satu aspek yang harus dikuasai oleh siswa.

3. Penerapan dalam dunia teknologi

Kanji bukan hanya penting dalam bisnis atau pendidikan, tetapi juga dalam dunia teknologi. Sebagai negara berkembang, Indonesia semakin gencar dalam mengembangkan teknologi dan sistem informasi. Banyak perusahaan teknologi Jepang yang masuk ke pasar Indonesia dan kerja sama antara kedua negara semakin erat. Memiliki kemampuan menulis kanji menjadi penting bagi mereka yang bekerja dalam bidang teknologi dan perangkat lunak.

4. Penerapan dalam karya seni dan hiburan

Tak hanya dalam bidang bisnis, pendidikan, atau teknologi, menulis kanji juga memiliki peran dalam dunia seni dan hiburan. Beberapa bentuk seni Jepang seperti kaligrafi, manga, dan anime menggunakan aksara kanji sebagai bagian dari karya seni tersebut. Di Indonesia, banyak orang tertarik dengan seni dan hiburan Jepang, sehingga kemampuan menulis kanji dapat membuka peluang baru dalam dunia seni dan hiburan.

Menulis kanji bukanlah hal yang mudah, tapi penting untuk kita belajar karena memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Dalam dunia bisnis, pendidikan, atau teknologi, kemampuan menulis kanji dapat membuka peluang baru dan memberikan keuntungan bagi mereka yang menguasainya. Selain itu, belajar menulis kanji juga dapat membuka pintu untuk memahami budaya Jepang secara lebih mendalam.

Teknik Mudah Mempraktikkan Menulis Kanji Bagi Pemula

Menulis kanji merupakan salah satu aktivitas yang bisa memperkaya pengetahuan dan keterampilan seseorang karena kanji sendiri merupakan aksara Jepang yang dengan catatan sejarah hingga ribuan tahun bisa menghasilkan banyak nilai-nilai kehidupan. Oleh karena itu, penting bagi orang Indonesia yang ingin mempelajari bahasa Jepang untuk memahami teknik mudah mempraktikkan menulis kanji.

Pelajari Radikal Kanji

Sebelum menulis kanji, sebaiknya kita belajar tentang radikal kanji. Radikal kanji merupakan bagian-bagian kecil yang terdapat pada kanji. Ada sekitar 214 radikal kanji. Dengan memahami bagian-bagian kecil ini, kita bisa mempercepat proses belajar menulis kanji. Satu kanji bisa saja terdiri dari beberapa radikal. Maka dari itu, pelajari dengan teliti setiap radikalnya.

Gunakan Buku Tulis Kanji

Satu lagi teknik mudah mempraktikkan menulis kanji adalah menggunakan buku tulis khusus untuk menulis kanji. Di dalam buku tulis tersebut, biasanya terdapat gambar bentuk kanji dan cara menulisnya. Dengan membuat garis-garis pada bentuk kanji tersebut sesuai dengan cara penulisannnya juga bisa kamu lakukan. Di luar itu, menggunakan buku tulis khusus tentunya bisa memberikan mu kebebasan untuk mengeksplorasi kemampuan menulis mu secara private.

Perbanyak Latihan Menulis

Latihan membuat sempurna. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk memperbanyak latihan menulis. Kamu bisa membuat garis-garis di buku tulis khusus kanji dengan berbagai variasi. Misalnya menambahkan seni kaligrafi pada tulisan kanji atau sekedar mengulangi menulis kanji yang sama berulang kali.

Bisa Belajar Dari Aplikasi

Teknologi bisa menjadi salah satu cara mudah mempraktikkan menulis kanji bagi para pemula. Ada cukup banyak aplikasi yang bisa kamu gunakan untuk mempelajari cara menulis kanji yang lebih terpercaya. Lewat aplikasi tersebut, kamu bisa mempelajari cara menulis kanji dengan mudah dan kapan saja. Beberapa aplikasi juga dilengkapi dengan fitur canggih seperti layanan penerjemahan bahasa Jepang dan ramalan Shio. Selain itu, kebanyakan dari aplikasi tersebut juga dapat di download secara gratis.