Mari Mengenal Baju Adat Korea

Halo pembaca rinidesu.com, kita sekarang akan membahas mengenai baju adat Korea yang cukup populer di dunia fashion. Baju adat Korea disebut juga sebagai hanbok. Hanbok adalah pakaian tradisional Korea yang kini masih dipakai pada acara-acara resmi di Korea Selatan. Busana tradisional Korea ini punya beberapa unsur yang khas dan membuatnya unik. Salah satunya adalah bentuknya yang sederhana dan elegan.

Baju adat Korea biasanya terdiri dari baju (jeogori) yang panjang dan rok (chima) yang lebar yang terpisah. Bahan yang digunakan untuk membuat hanbok adalah sutra, katun, atau sedikit lebih jarang terbuat dari nilon. Hanbok sebenarnya sangat ramah lingkungan karena terbuat dari bahan alami dan mudah diurai dalam tanah ketika terbuang setelah selesai pemakaian.

Nah, sebelum kita membahas lebih detail tentang hanbok, mari kita simak dulu sejarah hanbok di Korea.

Sejarah Baju Adat Korea

Baju adat Korea atau hanbok merupakan busana tradisional yang memiliki nilai sejarah dan budaya yang kuat. Hanbok sudah digunakan di Korea sejak ribuan tahun yang lalu. Kata Hanbok sendiri berasal dari bahasa Korea, han yang berarti Korea dan bok yang mengacu pada busana atau pakaian. Hanbok memiliki panjang umur sejarah yang cukup panjang, diawali pada zaman kuno, pada era Negara Tiga Kerajaan (57 SM – 668 M).

Pada zaman Dinasti Goryeo (918-1392), hanbok pada awalnya terdiri dari dua elemen yaitu jeogori dan baji yang dikenakan oleh baik pria maupun wanita. Pada era Dinasti Joseon (1392-1897), hanbok mulai mengalami perubahan dari segi tatanan dan material bahan, menjadi lebih sederhana dan nyaman.

Namun, pada awal-awal abad ke-20, hanbok mulai ditinggalkan di Korea dan digantikan oleh busana barat yang lebih modern ketika Jepang menjajah negeri itu. Setelah kemerdekaan Korea, hanbok tidak lagi dipakai sehari-hari, tetapi hanya dipakai pada acara-acara resmi seperti pernikahan, upacara, dan festival. Namun, di saat generasi muda Korea kembali menaruh perhatian terhadap budaya mereka, hanbok kembali naik daun sebagai fashion item di Korea dan seluruh dunia.

Kelebihan dan Kekurangan Hanbok

Kelebihan Hanbok Kekurangan Hanbok
KelebihanHanbok cocok untuk acara formal, berkesan anggun, dan terkesan mewah KekuranganMemakan waktu yang relatif lama untuk memakainya
KelebihanSangat nyaman dikenakan, bahannya dapat menyerap keringat dengan baik KekuranganSulit untuk menjaga kebersihannya dan penggunaan bahan pembersihan yang tepat
KelebihanTerlihat indah saat dipadukan dengan aksesoris dan makeup yang tepat KekuranganSeringkali rentan terhadap kerusakan jika digunakan secara teratur

Seperti halnya pakaian adat tradisional negara lain, hanbok memiliki kelebihan dan kekurangan dalam penggunaannya. Kelebihan yang dimiliki oleh hanbok adalah terlihat elegan, anggun, dan mewah, cocok digunakan pada acara-acara formal. Selain itu, hanbok juga sangat nyaman dikenakan karena bahan yang digunakan dapat menyerap keringat dengan baik. Keseluruhan, hanbok yang indah dan terlihat mewah akan membuat Anda tampil menonjol di antara kerumunan.

Namun, setiap kelebihan selalu diimbangi dengan kekurangan. Salah satu kekurangan yang dimiliki oleh hanbok adalah memakan waktu yang relatif lama untuk memakainya dan sulit dipertahankan kebersihannya. Selain itu, hanbok juga seringkali rentan terhadap kerusakan jika digunakan secara teratur.

Model dan Warna Hanbok

Seiring perkembangan zaman, hanbok mengalami beberapa modifikasi baik pada bentuk maupun warnanya. Hampir semua hanbok memiliki bentuk dasar baju atasan (jeogori) dan rok lebar (chima) untuk perempuan dan celana panjang (baji) untuk laki-laki.

Ada beberapa jenis hanbok yang dapat dipakai sesuai dengan acara, seperti hanbok pengantin, hanbok pesta, dan hanbok biasa saja. Setiap jenis hanbok memiliki spesifikasi tertentu baik dari segi material, warna, maupun design yang dipakai.

Perubahan juga terjadi pada warna yang digunakan pada hanbok. Warna yang digunakan untuk hanbok biasanya mencerminkan situasi dan maksud dari acara tersebut. Warna-warna yang dominan digunakan adalah merah, biru, hitam, dan warna cerah lainnya seperti hijau dan kuning.

Budaya dalam Hanbok

Hanbok merupakan sebuah simbol identitas nasional dan budaya orang Korea. Selain itu, hanbok juga digunakan pada perayaan-perayaan penting seperti pernikahan, ulang tahun, dan festival tradisional seperti Chuseok (festival panen) dan Seollal (Tahun Baru Imlek). Hal ini menunjukkan bahwa hanbok memegang peranan penting dalam memperkuat nilai dan nilai-nilai budaya Korea.

Pengaruh Hanbok di Dunia Fashion

Hanbok yang memiliki bentuk elegan dan timeless juga mempengaruhi dunia mode global. Desainer terkenal seperti Dior dan Gucci, telah terinspirasi dari hanbok dan incorporatd motif, bahan, dan warna hanbok ke dalam karyanya. Selain itu, model hanbok juga dikenal mampu menampilkan keanggunan dan kecantikan sosok wanita Asia.

Bagaimana Merawat Hanbok?

Meskipun memakan waktu dan sulit dalam perawatannya, terdapat cara-cara yang dapat dilakukan dalam merawat hanbok agar tetap awet dan tahan lama. Beberapa cara yang bisa dilakukan seperti menggunakan bahan pembersih yang tepat, menghindari cuci dalam mesin cuci, menyimpan hanbok di tempat yang aman, meletakkan aroma pengusir serangga, dan membersihkan hanbok secara berkala.

Mengapa Anda Harus Memiliki Hanbok?

Terakhir, mengapa Anda harus memiliki hanbok? Hanbok merupakan pakaian tradisional Korea yang bisa menjadi ukuran untuk mengenali peradaban dan budaya Korea. Penggunaan hanbok dalam acara tradisional pun bisa menimbulkan kesan yang anggun dan menarik. Selain itu, penggunaan hanbok bisa memperhalus perilaku dan membangun persatuan. Hanbok juga bisa menjadi pendukung perekonomian nasional Korea, karena keberadaannya membawa keuntungan positif bagi para pelaku industri kreatif.

13 Pertanyaan Umum Mengenai Hanbok

1. Apa itu hanbok?

Hanbok adalah pakaian tradisional Korea yang terdiri dari baju (jeogori) yang panjang dan rok (chima) yang lebar yang terpisah. Bahan yang digunakan untuk membuat hanbok adalah sutra, katun, atau sedikit lebih jarang terbuat dari nilon.

2. Apa warna yang umum digunakan dalam hanbok?

Warna yang umum digunakan dalam hanbok adalah merah, biru, hitam, dan warna cerah lainnya seperti hijau dan kuning.

3. Bagaimana cara merawat hanbok agar tetap awet?

Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk merawat hanbok agar tetap awet adalah menggunakan bahan pembersih yang tepat, menghindari mencuci dalam mesin cuci, menyimpan hanbok di tempat yang aman, meletakkan aroma pengusir serangga, dan membersihkan hanbok secara berkala.

4. Apa yang dimaksud dengan hanbok pengantin?

Hanbok pengantin adalah jenis hanbok yang dipakai pada pernikahan. Hanbok pengantin menampilkan warna yang mencerminkan kepercayaan dan kebahagiaan, seperti merah atau biru cerah.

5. Di mana sebaiknya hanbok dibeli?

Sebaiknya hanbok dibeli di toko-toko atau pasar tradisional Korea. Beberapa toko online juga menyediakan hanbok namun harus dipastikan bahwa pengguna dapat mempertimbangkan kualitas bahan dan desain dari hanbok.

6. Bagaimana sejarah hanbok di Korea?

Hanbok sudah digunakan di Korea sejak ribuan tahun yang lalu. Pada zaman Dinasti Goryeo (918-1392), hanbok pada awalnya terdiri dari dua elemen yaitu jeogori dan baji yang dikenakan oleh baik pria maupun wanita. Pada era Dinasti Joseon (1392-1897), hanbok mulai mengalami perubahan dari segi tatanan dan material bahan, menjadi lebih sederhana dan nyaman.

7. Bagaimana hanbok mempengaruhi dunia mode?

Desainer terkenal seperti Dior dan Gucci, telah terinspirasi dari hanbok dan incorporatd motif, bahan, dan warna hanbok ke dalam karyanya. Selain itu, model hanbok juga dikenal mampu menampilkan keanggunan dan kecantikan sosok wanita Asia.

8. Apa perbedaan antara hanbok dan kimono?

Hanbok dan kimono merupakan busana adat tradisional dari Korea dan Jepang. Perbedaan utama antara hanbok dan kimono adalah pada bentuk dan tatanan busananya.

9. Apakah hanbok masih dipakai di Korea?

Ya, hanbok masih dipakai di Korea saat ini, terutama pada acara-acara resmi seperti pernikahan, upacara, dan festival.

10. Adakah aturan khusus mengenai bagaimana cara memakai hanbok?

Ada aturan khusus mengenai cara memakai hanbok, seperti ketentuan lebar rok (chima) dan panjang baju (jeogori) harus sesuai dengan tinggi badan dan bentuk tubuh pengguna.

11. Berapa harga hanbok?

Harga hanbok bervariasi tergantung pada jenis dan material bahan yang digunakan dalam pembuatan hanbok, namun untuk sebuah hanbok berkualitas baik dapat memiliki harga di kisaran $200- $1.500 atau lebih.

12. Apa yang dimaksud dengan hanbok Saekdong?

Hanbok Saekdong adalah tipe hanbok yang warnanya didominasi oleh garis-garis yang kuat dan mengarah pada kesan yang tegas.

13. Apakah sekarang hanbok bisa dipakai sehari-hari?

Meskipun hanbok tidak dipakai sehari-hari di Korea Selatan, namun tidak ada yang melarang kita untuk memakainya sehari-hari, karena hal ini menunjukkan penghargaan kita akan warisan budaya dan tradisi Korea.

Kesimpulan

Setelah mempelajari lebih jauh mengenai hanbok, kita bisa simpulkan bahwa hanbok merupakan pakaian tradisional Korea yang sangat berharga dalam menjaga identitas budaya nasional, apalagi di era globalisasi ini. Seiring perkembangan zaman, hanbok kini mulai merambah ke dunia fashion internasional dan diapresiasi dengan lebih luas oleh generasi muda Korea. Dengan cara yang tepat, hanbok bisa dipakai kapan saja dan di mana saja, dan menjadi pilihan fashion item yang unik dan menarik.

Jadi, jangan ragu untuk membeli atau mencoba menggunakan hanbok dan berkontribusi dalam melestarikan kebudayaan Korea serta merasakan sensasi penampilan elegan dengan menggunakan hanbok.

Penutup

Terima kas

Iklan