Cara Menulis Tanggal dalam Bahasa Jepang

Bahasa Jepang adalah salah satu bahasa yang dianggap unik dan menarik oleh banyak orang. Mulai dari kata-kata, tata bahasa, hingga cara menulis tanggal. Ya, menulis tanggal dalam bahasa Jepang memiliki cara tersendiri dan sangat berbeda dengan cara menulis tanggal dalam bahasa asing lainnya.

Di dalam bahasa Jepang, terdapat tiga sistem penulisan tanggal yang umum digunakan, yaitu Kininengo, Seireki, dan Wareki. Namun, dua sistem yang paling sering digunakan adalah Kininengo dan Wareki. Berikut adalah penjelasan tentang cara menulis tanggal dalam bahasa Jepang:

Kininengo

Kininengo adalah sistem penanggalan Jepang yang terdiri dari tahun-tahun dengan nama tertentu. Sistem ini sering digunakan di kalangan masyarakat Jepang, serta di dokumen resmi atau formal. Penulisan tanggal menggunakan Kininengo ditulis dengan format [nama tahun]-[bulan]-[hari], misalnya Heisei 31-11-17 atau Reiwa 3-5-7. Nama-nama tahun dalam Kininengo biasanya merujuk pada nama kaisar, seperti Heisei (yang artinya harmoni damai), yang merujuk pada masa pemerintahan Kaisar Akihito dari tahun 1989 hingga 2019, serta Reiwa (yang artinya keharmonisan yang indah) untuk masa pemerintahan Kaisar Naruhito yang dimulai pada tahun 2019.

Untuk menulis tanggal dengan benar menggunakan Kininengo, Anda harus mengetahui nama tahun dalam sistem penanggalan ini dan mengenalinya. Kemudian, Anda cukup menambahkan angka bulan dan hari seperti yang biasa dilakukan dalam penulisan tanggal.

Wareki

Wareki adalah sistem penanggalan Jepang yang menggunakan narasi kekaisaran. Sistem ini merupakan penanggalan resmi pemerintah di Jepang dan sering digunakan di dokumen-dokumen resmi, seperti surat perjanjian, surat izin, atau dokumen-dokumen pemerintah lainnya. Penulisan tanggal menggunakan Wareki ditulis dengan format [nama kaisar][tahun]-[bulan]-[hari], misalnya Showa 54-2-1 atau Heisei 28-11-19. Berbeda dengan Kininengo, sistem penanggalan Wareki menggunakan istilah atau frasa tertentu yang menjelaskan masa pemerintahan kaisar, seperti Heisei (yang berarti “menjaga perdamaian yang harmonis”) atau Showa (yang berarti “tatanan harmoni”).

Penulisan tanggal dalam bahasa Jepang menggunakan Wareki terbilang lebih gampang dibandingkan dengan Kininengo. Hal ini terjadi karena Anda hanya perlu mengetahui masa pemerintahan kaisar dan mengenal sistem penanggalan yang menggambarkan masa pemerintahan kaisar. Kemudian, Anda bisa menambahkan angka bulan dan hari seperti dalam penulisan tanggal umum.

Itulah dua sistem penulisan tanggal dalam bahasa Jepang yang sering digunakan, yaitu Kininengo dan Wareki. Setelah mengetahui kedua sistem penulisan tersebut, Anda bisa lebih mudah menuliskan tanggal dengan benar dan tepat dalam bahasa Jepang. Selain itu, pengetahuan tentang cara menulis tanggal dalam bahasa Jepang ini bisa membantu Anda dalam membaca dokumen-dokumen resmi atau formal Jepang, serta berguna jika ingin berkunjung ke Jepang. Selamat mencoba!

Format Tanggal dalam Bahasa Jepang yang Harus Diketahui

Dalam bahasa Jepang, format tanggal digunakan dengan cara yang sedikit berbeda dengan di Indonesia. Bagi kamu yang ingin belajar bahasa Jepang, penting untuk memahami format ini agar kamu tidak salah mengartikan tanggal dan hari.

Di Jepang, urutan penulisan tanggal dimulai dari tahun, bulan, dan kemudian tanggal. Contoh penulisan tanggal di Jepang adalah sebagai berikut:

2022年5月10日 (nihon niisan nijuu ninen gatsu juunichi-nichi)

Tanggal dalam bahasa Jepang terdiri dari 3 elemen, yaitu:

• Tahun (年-nen)
• Bulan (月-gatsu)
• Tanggal (日-nichi)

Setelah kamu mengetahui urutan penulisan tahun, bulan, dan tanggal, penting juga untuk memahami cara membacanya dalam bahasa Jepang. Berikut ini cara membaca setiap elemen tanggal:

1. Tahun (Nen):

• Tulis angka tahun terlebih dahulu, kemudian tambahkan karakter “年” (nen) di belakangnya.
• Baca tahun dalam bahasa Jepang menggunakan kata-kata yang sudah disederhanakan. Misalnya, tahun 2022 dibaca “ni-san-ni-nen”.

Bulan (Gatsu):

• Tulis angka bulan yang dimaksud, kemudian tambahkan karakter “月” (gatsu) di belakangnya.
• Baca setiap angka yang menunjukkan bulan menggunakan kata-kata dalam bahasa Jepang. Misalnya, bulan Mei dibaca “go-gatsu”.

Tanggal (Nichi):

• Tulis angka tanggal, kemudian tambahkan karakter “日” (nichi) di belakangnya.
• Baca tanggal menggunakan kata-kata dalam bahasa Jepang. Misalnya, tanggal 10 dibaca “juu-ni”.

Setelah kamu memahami cara membaca setiap elemen tanggal dalam bahasa Jepang, kamu dapat menggabungkan ketiga elemen tersebut menjadi satu kalimat yang lengkap dan benar. Untuk tahun, bulan, dan tanggal yang dibaca dalam bahasa Jepang, mereka akan dibaca terpisah-pisah, contohnya:

2014年3月8日 (Nihon ni-sen juu-yon-nen sangatsu youka)

2022年5月10日 (Nihon niisan nijuu ninen gatsu juunichi-nichi)

2021年12月15日 (Nihon nisen nijuu ichi-nen juuni-gatsu juugo-nichi)

Ketika kamu belajar bahasa Jepang dan ingin memahami tentang tanggal, itu bisa menjadi hal yang mudah. Memiliki pemahaman yang baik tentang cara menulis dan membaca format tanggal dalam bahasa Jepang dapat membantu kamu dalam menghindari kesalahan yang tidak disengaja saat menulis atau membaca tanggal dalam bahasa Jepang.

Belajar Cara Membaca Tanggal dalam Bahasa Jepang

Belajar bahasa Jepang memang tak mudah. Selain harus menghafal kosakata dan grammar yang berbeda dengan Bahasa Indonesia, kita juga harus memahami cara membaca tanggal dalam Bahasa Jepang. Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas cara membaca tanggal dalam Bahasa Jepang.

Cara Membaca Tanggal dalam Bahasa Jepang

Cara membaca tanggal dalam Bahasa Jepang sebenarnya tidak terlalu sulit. Kita hanya perlu mengingat beberapa aturan dasar. Pada dasarnya, tanggal dalam bahasa Jepang terdiri dari angka dan huruf kanji yang mewakili kata-kata tertentu.

Langkah Pertama

Hal pertama yang perlu kita ketahui adalah cara membaca angka dalam Bahasa Jepang. Angka dalam Bahasa Jepang mudah dipahami jika kita sudah menghafal nada dasar atau bunyi dasar sebelum angka.

Contohnya:
1) いち / ichi (satu)
2) に / ni (dua)
3) さん / san (tiga)
4) し / shi atau よん / yon (empat)
5) ご / go (lima)
6) ろく / roku (enam)
7) しち / shichi atau なな / nana (tujuh)
8) はち / hachi (delapan)
9) きゅう / kyuu atau く / ku (sembilan)
10) じゅう / juu (sepuluh)

Langkah Kedua

Setelah menguasai cara membaca angka dalam Bahasa Jepang, kita perlu untuk memperhatikan cara membaca bulan dalam Bahasa Jepang.
Dalam Bahasa Jepang, nama-nama bulan sering dilambangkan dengan huruf kanji. Berikut adalah nama-nama bulan dalam Bahasa Jepang beserta lambang huruf kanjinya:
1) いちがつ / Ichigatsu 或いは いまつき / Imatsuki – Januari
2) にがつ / Nigatsu 或いは きさらぎ / Kisaragi – Februari
3) さんがつ / Sangatsu – Maret
4) しがつ / Shigatsu 或いは さくら / Sakura – April
5) ごがつ / Gogatsu 或いは つき / Tsuki – Mei
6) ろくがつ / Rokugatsu 或いは あやめ / Ayame – Juni
7) しちがつ / Shichigatsu 或いは たねづき / Tanedzuki – Juli
8) はちがつ / Hachigatsu 或いは はづき / Hazuki – Agustus
9) くがつ / Kugatsu 或いは つきのみち / Tsukinomichi – September
10) じゅうがつ / Juugatsu 或いは めりひろ / Meijiromi – Oktober
11) じゅういちがつ / Juuichigatsu atau しもつき / Shimotsuki – November
12) じゅうにがつ / Juunigatsu atau ゆき / Yuki – Desember

Langkah Ketiga

Terakhir, kita harus memperhatikan cara membaca kata ‘hari’ dalam Bahasa Jepang. Hari dalam Bahasa Jepang dilambangkan dengan huruf kanji ‘日(hari)’. Cara membacanya adalah ‘nichi’. Sebagai contoh, 7 hari dalam Bahasa Jepang dibaca ‘nana nichi’. Sedangkan 14 hari dibaca ‘juu yon nichi’.

Demikianlah cara membaca tanggal dalam Bahasa Jepang. Meskipun cukup rumit, dengan tekun dan berlatih, kita pasti bisa menguasainya. Selamat mencoba!

Perbedaan Penggunaan Tahun dan Tanggal dalam Bahasa Jepang

Tanggal dan tahun adalah unsur penting dalam bahasa Jepang, keduanya harus benar-benar dikuasai untuk memperdalam pemahaman bahasa Jepang asli. Pada artikel ini akan dibahas mengenai perbedaan penggunaan tahun dan tanggal dalam bahasa Jepang, agar kamu semakin mahir dalam menggunakan bahasa tersebut.

Penggunaan Tahun

Tahun dalam bahasa Jepang dapat ditulis dalam dua kategori, yaitu kanji atau angka. Umumnya, tahun ditulis dengan angka pada dokumen pribadi dan resmi. Berikut adalah beberapa kategori tahun dalam bahasa Jepang:

• Wareki: Kategori tahun resmi yang digunakan di Jepang. Tahun dalam kategori ini biasanya ditulis dengan huruf kanji yang mengandung pengertian seperti era kekaisaran (kadang kala disebut periode kekaisaran) yang sedang berlangsung. Contohnya, pada tahun 2021 saat ini, kita berada di periode Reiwa ke-3 atau Reiwa san-nen.
• Seireki: Seireki adalah cara penulisan tahun seperti biasanya digunakan di barat, dengan angka pada urutan tahun. Contohnya, jika saat ini tahun 2021 maka kita akan menulis sebagai berikut: 2021年 atau ２０２１年.

Penggunaan Tanggal

Penggunaan tanggal dalam bahasa Jepang diurutkan terlebih dahulu dengan mengikuti urutan hari-bulan-tahun. Urutan tanggalnya sendiri biasanya ditulis dengan angka arab. Berikut adalah beberapa hal yang harus kamu ketahui tentang penggunaan tanggal dalam bahasa Jepang:

• Nama Bulan: Di Jepang, sebagian besar nama bulan diambil dari bahasa Tionghoa dengan ditambahkan kata bin untuk menunjukkan bulan. Contohnya, bulan Januari disebut sebagai Ichigatsu atau satu bin, sedangkan bulan Februari disebut sebagai Nigatsu atau dua bin.
• Penulisan Tanggal: Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, urutan penulisan tanggal di Jepang adalah hari-bulan-tahun. Dan karena tahun ditulis terlebih dahulu, maka urutan tanggal dan bulan dipisahkan dengan garis miring ( / ). Contoh penulisan tanggal di Jepang: 2021年6月5日 (5/6/2021).

Kesimpulan

Memahami dan menggunakan tanggal dan tahun dengan benar sangat penting dalam mempelajari bahasa Jepang. Dalam artikel ini, telah dijelaskan perbedaan penggunaan tahun dan tanggal dalam bahasa Jepang, baik itu penggunaan angka atau penulisan huruf kanji. Berlatihlah secara terus-menerus untuk menguasai penggunaan tanggal dan tahun dalam bahasa Jepang agar kamu dapat berkomunikasi dengan efektif dan efisien dengan warga Jepang.

Contoh Kalimat untuk Mempraktikkan Penggunaan Tanggal dalam Bahasa Jepang

Saat kita belajar bahasa Jepang, salah satu yang menjadi hal penting untuk dipelajari adalah bagaimana cara menggunakan dan memahami tanggal dalam bahasa Jepang. Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang dapat membantu Anda dalam mempraktikkan penggunaan tanggal dalam bahasa Jepang.

1. Menanyakan Tanggal

Untuk menanyakan tanggal dalam bahasa Jepang, Anda bisa menggunakan bentuk kalimat berikut ini:

今日は何月何日ですか？（Kyou wa nan-gatsu nan-nichi desu ka?)
Artinya “Hari ini tanggal berapa?”

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan kalimat berikut:

日付は何日ですか？（Hizuke wa nan-nichi desu ka?)

Artinya “Tanggal berapa?”

Penting untuk diingat bahwa dalam bahasa Jepang, tanggal ditulis dengan urutan tahun-bulan-hari. Contohnya, tanggal 14 Maret 2022 akan ditulis sebagai 2022年3月14日 (nisen nijuu ninen san gatsu juu yon nichi).

2. Menjawab Pertanyaan Tanggal

Berikut beberapa contoh jawaban untuk pertanyaan tentang tanggal dalam bahasa Jepang:

今日は３月１４日です。 (Kyou wa san-gatsu juu yon nichi desu.)
Artinya “Hari ini tanggal 14 Maret.”

今年は２０２２年です。(Kotoshi wa nisen nijuu ninen desu.)
Artinya “Tahun ini tahun 2022.”

3. Menjelaskan sebuah Tanggal

Jika Anda ingin menjelaskan sebuah tanggal dalam bahasa Jepang, berikut adalah contoh kalimat yang dapat Anda gunakan:

２０２２年３月１４日はホワイトデイです。(Nisen nijuu ninen sangatsu juu yon nichi wa howaito dei desu.)
Artinya “Tanggal 14 Maret 2022 adalah Hari Putih.”

4. Menyebutkan Hari dalam Seminggu

Selain tanggal, penting juga untuk bisa menyebutkan hari dalam seminggu dalam bahasa Jepang. Berikut adalah nama-nama hari dalam bahasa Jepang:

– Senin: 月曜日 (getsuyoubi)
– Selasa: 火曜日 (kayoubi)
– Rabu: 水曜日 (suiyoubi)
– Kamis: 木曜日 (mokuyoubi)
– Jumat: 金曜日 (kinyoubi)
– Sabtu: 土曜日 (doyoubi)
– Minggu: 日曜日 (nichiyoubi)

Contoh penggunaannya:

今日は木曜日です。(Kyou wa mokuyoubi desu.)
Artinya “Hari ini hari Kamis.”

5. Mengucapkan Ulang Tanggal dan Hari Dalam Bahasa Jepang

Saat Anda menerima sebuah undangan atau janjian perlu juga untuk bisa mengucapkan kembali tanggal dan hari yang sudah disampaikan oleh orang lain. Berikut adalah contoh penggunaannya:

翌日は１月１３日です。(Yokujitsu wa ichigatsu juu san nichi desu.)
Artinya “Besok tanggal 13 Januari.”

土曜日の１０時に会いましょう。(Doyoubi no juu ji ni aimashou.)
Artinya “Mari bertemu pada hari Sabtu jam 10.”

Dengan memahami penggunaan tanggal dan hari dalam bahasa Jepang, kita akan lebih mudah dalam berkomunikasi dengan orang Jepang. Semoga contoh kalimat di atas dapat membantu Anda dalam mempraktikkan penggunaan tanggal dalam bahasa Jepang. Selamat belajar!