Apa itu JLPT?

JLPT atau Japanese Language Proficiency Test adalah ujian kemampuan bahasa Jepang yang diadakan oleh Japan Foundation dan Association of International Education, Japan (AIEJ). JLPT merupakan ujian yang diakui secara internasional dan diadakan setiap tahun di Jepang dan negara lain termasuk Indonesia.

Ujian ini bertujuan untuk mengukur kemampuan bahasa Jepang bagi orang asing yang tidak menggunakan bahasa Jepang sebagai bahasa ibu. Kelas-kelas JLPT terdiri dari 5 tingkatan (N1 hingga N5) yang cocok untuk pelajar bahasa dari tingkat dasar hingga mahir. Hasil JLPT ini diperlukan untuk mendaftar universitas di Jepang atau untuk mencari kerja di perusahaan-perusahaan Jepang.

JLPT berfokus pada kemampuan mendengarkan, membaca, dan menulis Jepang sebagai bahasa non-pribumi. Tujuan dari ujian ini adalah agar orang yang telah mengikuti ujian bisa menggunakan bahasa Jepang dalam berbagai situasi, termasuk di tempat kerja atau ketika berada diJepang dan melakukan percakapan sehari-hari dengan warga Jepang.

Di Indonesia, JLPT diadakan setiap tahun oleh Japan Foundation Jakarta. Pendaftaran biasanya dibuka mulai Juni dan November untuk setiap ujian yang diadakan pada bulan Juli dan Desember. Meskipun di Indonesia, JLPT hanya diadakan di Jakarta, namun peserta dari luar Jakarta dapat tetap mengikuti ujian di Jakarta atau ujian tersebut dapat diadakan di kota yang lain jika ada cukup banyak pendaftar.

JLPT merupakan ujian yang sangat penting bagi pelajar bahasa Jepang di Indonesia karena hasil JLPT dapat membantu mereka dalam mencari pekerjaan atau lanjut studi di universitas-universitas Jepang. Selain itu, hasil JLPT juga dapat digunakan sebagai bukti kemampuan bahasa Jepang di beberapa negara Asia lainnya, seperti Korea, Taiwan, dan Tiongkok.

Bagi yang tertarik untuk mengikuti JLPT, ada baiknya untuk mempersiapkan diri dengan berbagai cara, sehingga dapat memperoleh nilai maksimal. Persiapan tersebut dapat berupa mengambil kelas bahasa Jepang, berlatih mendengarkan dan membaca di waktu senggang, serta mengerjakan soal-soal yang disediakan di internet untuk mengetahui jenis dan format soal yang keluar pada ujian nanti.

Hasil JLPT sangat berpengaruh dalam mencari pekerjaan maupun masuk ke universitas, oleh karena itu, usahakan untuk memperoleh nilai yang tinggi demi masa depan yang lebih berprestasi.

Tingkatan JLPT

JLPT (Japanese Language Proficiency Test) adalah ujian yang dilakukan oleh The Japan Foundation dan Japan Educational Exchanges and Services sejak tahun 1984 untuk mengukur kemampuan orang dalam berbahasa Jepang. Di Indonesia, JLPT dilaksanakan setiap tahun dan banyak diikuti oleh para pelajar, mahasiswa, dosen, pegawai negeri, hingga pekerja swasta yang ingin meningkatkan kemampuan bahasa Jepang mereka.

Di JLPT, terdapat 5 tingkatan yang masing-masing memiliki standar kompetensi pemahaman yang berbeda-beda. Kelima tingkatan ini disesuaikan dengan kemampuan peserta dalam menyusun kalimat, memahami kosa kata, membaca, dan menulis. Berikut ini adalah penjelasan untuk masing-masing tingkatannya:

N5

Untuk tingkat paling dasar, peserta yang lulus JLPT N5 diharapkan bisa membaca dan memahami kalimat yang sederhana serta memiliki pengetahuan tentang kosakata sekitar 300 kata. Tes yang diberikan meliputi pembacaan, mendengarkan, dan pengetahuan tata bahasa dasar.

N4

Untuk tingkat N4, peserta diharuskan menguasai kosakata sekitar 1500 kata dan memiliki kemampuan membaca dan mengerti kalimat yang lebih rumit. Tes yang diberikan lebih berat dari pada JLPT N5 dan meliputi pembacaan, pendengaran, tata bahasa, serta kemampuan menulis.

N3

Pada tingkat JLPT N3, peserta diharapkan memiliki kemampuan membaca, menulis, dan berbicara dalam situasi sehari-hari. Kurang lebih ada 3000 kosakata yang harus diketahui oleh peserta dan diharapkan mampu memahami kosakata dan kalimat yang lebih kompleks. Tes yang diberikan meliputi pembacaan, pendengaran, tata bahasa, serta kemampuan menulis.

N2

Di JLPT N2, peserta diharuskan menguasai kosakata sekitar 6000 kata dan diharapkan memiliki kemampuan untuk berbicara dalam situasi profesional serta mengerti kosakata dan kalimat yang lebih kompleks. Tes yang diberikan lebih kedalaman dalam bidang tata bahasa dan meliputi pembacaan, pendengaran, serta menulis.

N1

Tingkat paling tinggi dari JLPT adalah N1, di mana peserta diharapkan mampu memahami dan menguasai kemampuan membaca, menulis, berbicara, dan mendengarkan dalam situasi akademis, profesional, hingga kehidupan sehari-hari. Peserta diharuskan menguasai sekitar 10.000 kosakata dan kemampuan mengerti struktur kalimat yang kompleks. Tes yang diberikan lebih sulit dan meliputi pembacaan, pendengaran, menulis, serta wawancara.

Dalam mengikuti JLPT, tentunya dibutuhkan waktu dan usaha yang besar untuk mempersiapkannya. Namun, surat sertifikat JLPT dapat membuka banyak peluang dan membuktikan bahwa seseorang memiliki kemampuan menguasai bahasa Jepang dengan baik untuk berbagai situasi.

Bagaimana Cara Mendaftar JLPT

Japanese Language Proficiency Test (JLPT) is an internationally recognized examination that offers verification of Japanese language proficiency. The test is a great opportunity for those who are interested in working or studying in Japan. For those living in Indonesia, here is a guide on how to register for the JLPT:

1. Know the Test Level You Want to Take

Before registering for the JLPT in Indonesia, you need to decide which level of the test you want to take. The JLPT has five levels, with level N5 being the easiest and level N1 being the most challenging. Each level has different grammar, vocabulary, and kanji requirements

2. Register Online

Once you have decided on the JLPT level, you want to take; you can register online. The registration fee varies depending on the level of the test. When you go to the official JLPT website, you can download the registration form. Fill in the details and submit the form to the nearest test center. You will also need to pay the registration fee via bank transfer or at a specified payment center.

3. Follow the Registration Procedure

After completing the online registration, you will receive your JLPT test voucher. This voucher is the proof of your registration for the test. On the day of the test, you must bring this voucher with you to take the test.

You also need to bring two valid identification documents that have your name and photo. One of these documents must be your national ID card or passport. The other document can be a student ID card, driver’s license, or any other document that verifies your identity. Make sure you bring these documents, or you will not be able to take the exam.

4. Preparing for the Test

After completing the registration process, you need to start preparing for the test. The JLPT is a standardized Japanese language proficiency exam, so you need to take it seriously. There are many resources available to help you prepare, including textbooks, online courses, and classes. Practice tests are also available online to help you familiarize yourself with the exam format.

It is essential to review the vocabulary, grammar, and kanji required for the level of the test that you are taking. You should also practice reading and listening to Japanese as much as possible to improve your reading and listening skills. Start preparing early, and ensure that you are familiar with the exam format, so you are not surprised on the day of the test.

5. Take the Test

The JLPT test is conducted twice a year, in July and December, at various test centers across Indonesia. On the day of the test, make sure you arrive early at the test center. The test usually starts early in the morning and lasts for around three hours.

During the test, make sure you read and understand each question carefully. Pay attention to the time limit for each section of the test. Try to answer as many questions as possible, even if you are not sure of the answers.

After the test, you will receive a score report that indicates your level of Japanese proficiency. This report is usually available online two months after the test.

Final Thoughts

Registering for the JLPT exam in Indonesia is a straightforward process. Just make sure you follow the registration procedure carefully and prepare well for the test. The JLPT is an excellent opportunity to demonstrate your Japanese language proficiency and enhance your employment or educational opportunities in Japan. Good luck!

Tips sukses menjawab soal JLPT

JLPT atau Japanese Language Proficiency Test merupakan ujian standar yang digunakan oleh orang luar negeri untuk mengukur kemampuan bahasa Jepang mereka. Ujian ini digunakan untuk menilai kemampuan calon peserta yang ingin melanjutkan studi atau bekerja di Jepang. Di Indonesia, JLPT diselenggarakan oleh Pusat Bahasa Jepang dan Budaya Jepang atau yang lebih dikenal sebagai Japan Foundation Jakarta.

Ada lima level yang disediakan oleh JLPT. Level dasar dari JLPT adalah N5 dan level tertinggi adalah N1. Untuk resmi diakui sebagai yang memenuhi syarat untuk pekerjaan di Jepang, seseorang harus setidaknya menguasai tingkat N2. Ujian JLPT awalnya diadakan pada tahun 1984 dan kini telah menjadi ujian standar internasional yang digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Jepang.

Tips sukses menjawab soal JLPT

1. Vocabulary
   Untuk meningkatkan penguasaan kosakata Jepang, media seperti buku dan aplikasi belajar dapat membantu. Selain itu, aktif membaca dan mendengarkan bahasa Jepang juga dapat membantu memperluas kosa kata.
2. Grammar
   Pelajari struktur bahasa Jepang dan cari tahu dasar-dasar tata bahasa Jepang. Langkah ini akan membantu lebih memahami kosakata yang dipelajari.
3. Listening
   Untuk meningkatkan kemampuan mendengarkan, aktif mendengarkan audio dan video dalam bahasa Jepang serta memperdalam pemahaman terhadap intonasi dan prononciation dalam bahasa Jepang.
4. Reading Comprehension
   Untuk meningkatkan kemampuan membaca, penting untuk memperluas kosakata, mendalami tata bahasa, serta membaca secara rutin materi dalam bahasa Jepang seperti berita atau artikel.
5. Mock Exam
   Melakukan ujian simulasi benar-benar penting terutama menjelang menghadapi JLPT. Banyak website yang menawarkan uji coba gratis untuk menjawab soal JLPT.

Tidak ada cara yang instan untuk sukses dalam menjawab soal JLPT karena semua tergantung dari kemampuan belajar setiap individu. Namun, dengan melakukan latihan teratur menggunakan tips yang telah disebutkan di atas, setiap orang bisa memperoleh hasil maksimal pada ujian JLPT.

Pentingnya Sertifikat JLPT bagi Pencari Kerja

Sertifikasi bahasa asing seperti JLPT (Japanese Language Proficiency Test) kini semakin diminati oleh banyak orang, terutama para pencari kerja. Apalagi bagi mereka yang bekerja di bidang yang membutuhkan kemampuan bahasa Jepang, seperti di perusahaan otomotif, teknologi, atau kreatif. Di Indonesia sendiri, tes JLPT diselenggarakan setiap tahun mulai dari level N5 hingga N1. Namun, seberapa pentingkah sertifikat JLPT bagi pencari kerja? Berikut adalah penjelasannya:

1. Meningkatkan Tingkat Kompetensi

Dengan memiliki sertifikat JLPT, maka tingkat kompetensi Bahasa Jepangmu bisa dikatakan sedikit lebih unggul dibanding pesaingmu yang tidak memiliki sertifikat. Maka tak heran, banyak perusahaan yang memprioritaskan kandidat dengan sertifikat ini ketika akan merekrut karyawan. Sebab, sertifikat JLPT mengindikasikan kemampuan seseorang dalam berbahasa Jepang, hanya preposisi saja yang bisa mempengaruhi pemahaman kalimat.

2. Menjadi Bukti Pengakuan Kemampuan Bahasa Jepang

Kalian seorang penutur bahasa Jepang yang handal, sudah mengerjakan berbagai tugas dalam bahasa Jepang tapi sulit membuktikannya secara langsung? Solusinya dengan memiliki sertifikat JLPT, kualitas kemampuan Bahasa Jepangmu dapat diukur dan diakui secara internasional. Dengan memiliki sertifikat JLPT,you can easily demonstrate your ability to interact using Japanese language with the locals in workplaces, as well as out there in the Japanese community, The ability to express ideas, thoughts, instructions, and interact using the language is highly enhanced enabling more productive interactions

3. Meningkatkan Peluang Mendapatkan Gaji Lebih Tinggi

Meningkatnya kemampuan Bahasa Jepangmu berarti Anda bisa memanfaatkan keuntungan dari peluang bisnis di berbagai sektor yang membutuhkan kemampuan bahasa Jepang. Kualifikasi ini bisa meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan gaji lebih tinggi, peluang promosi, serta kesempatan bekerja di luar negeri. Bahkan, di beberapa perusahaan go public, mereka mebutuhkan tenaga kerja dalam dua bahasa, terutama dalam setiap penyusunan laporan tahunan dan laporan keuangan.

4. Lewat Sertificate, Anda Dapat Meningkatkan Kredibilitas

Dalam penggunan sertifikat tersebut tidak terlalu berpengaruh dalam bidang pekerjaan apapun. Namun, banyak pelaku bisnis yang mempertimbangkan sertifikasi JLPT sebelum melakukan bisnis dengan andace. Dalam bidang tertentu seperti bisnis ekspor impor – khususmu bagi klien dari negeri Jepang, sertifikat ini memang sangat diperlukan sebagai referensi dan tolak ukur apakah seseorang mampu berkomunikasi dengan baik. Sertifikat JLPT pun bisa jadi bukti komitmenmu dalam menguasai bahasa Jepang dan menjadi nilai plus dalam melamar pekerjaan. Dalam hal ini juga, kamu bisa diundang menjadi pemateri pada kegiatan-kegiatan yang membahas masalah bahasa Jepang.

5. Menambah Nilai di CV dan Profilmu di Social Media

Masukkan Sertifikat JLPT pada CV maupun profilemu di aplikasi seperti Linkedln atau Platform lainnya akan menjadi keuntungan dalam tahap seleksi. Hal ini karena menyertakan sertifikasi tersebut menunjukkan kecintaanmu pada bahasa Jepang serta keseriusanmu dalam mengembangkan kemampuan bahasa Jepang. Dalam hal ini kamu akan menjadi lebih unggul dan menonjol di mata calon recruiter. Pastinya ini adalah salah satu keuntungan tersendiri dalam meraih posisi dan jabatan yang lebih baik di perusahaan yang diidamkan.

Demikianlah beberapa alasan pentingnya memiliki sertifikat JLPT bagi pencari kerja. Maka dari itu, tak ada salahnya untuk memperdalam kemampuan Bahasa Jepang dan mendapatkan sertifikat JLPT. Karena hal ini dapat berbanding lurus dengan kesuksesanmu dalam karir yang dijalani.