Pengertian Deg-Degan Secara Bahasa


Deg-Degan

Deg-Degan adalah istilah yang sering digunakan oleh masyarakat Indonesia untuk menggambarkan perasaan yang sangat cemas, takut, atau gelisah terhadap sesuatu yang bakal terjadi. Pengertian deg-degan secara bahasa berasal dari kata “dengan” yang berarti melonjak dan “deg” yang artinya denyut jantung atau detak jantung.

Jadi dapat diartikan bahwa deg-degan merupakan suatu kondisi dimana seseorang merasakan detak jantungnya melonjak dengan cepat dan tidak terkendali akibat sebuah situasi atau peristiwa yang menimbulkan rasa cemas yang sangat tinggi.

Biasanya, kondisi deg-degan diawali dengan munculnya rasa takut, was-was, cemas, atau khawatir yang berlebihan di dalam diri seseorang. Gejala-gejala yang muncul ketika mengalami deg-degan dapat bervariasi, mulai dari merasa suhu tubuh meningkat, jantung berdebar-debar, perut kembung, berkeringat, dan merasa gelisah yang berlebihan.

Deg-degan sering terjadi pada situasi atau kejadian yang sangat menegangkan seperti saat akan menghadapi ujian, presentasi di depan umum, melakukan wawancara kerja, atau menyambut momen penting dalam hidup seperti pernikahan atau kelahiran anak. Namun, deg-degan juga dapat timbul akibat hadirnya rasa takut terhadap sesuatu yang tidak pasti seperti kehilangan pekerjaan atau merasa stress dalam menjalani kehidupan.

Setiap orang biasanya merasakan deg-degan secara berbeda-beda, tergantung dari kondisi fisik, psikis, dan lingkungan sekitar. Namun, pada umumnya kondisi deg-degan dapat mempengaruhi kinerja dan aktivitas kerja seseorang, sehingga jika sudah sangat mengganggu sebaiknya harus diatasi dengan segera.

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kondisi deg-degan, antara lain melakukan relaksasi dengan teknik pernapasan, berolahraga secara teratur, memperbaiki pola makan dan tidur yang sehat, serta menyibukkan diri dengan aktivitas yang positif dan menyenangkan. Selain itu, berkonsultasi dengan dokter atau psikolog juga dapat membantu dalam mengatasi kondisi deg-degan secara lebih efektif.

Jenis-jenis Deg-Degan pada manusia


Deg-Degan Artinya

Deg-Degan atau yang sering disebut dengan rasa gelisah atau ketakutan yang tidak wajar, adalah sesuatu yang seringkali dialami oleh kebanyakan orang. Rasa Deg-Degan ini bisa terjadi pada setiap orang dan memiliki banyak jenis. Berikut ini adalah beberapa jenis Deg-Degan yang sering dirasakan oleh manusia.

Deg-Degan karena Sosial

Deg-Degan karena Sosial

Deg-Degan karena sosial biasanya dirasakan oleh seseorang ketika dia berada di lingkungan sosial yang baru dan orang yang baru. Hal ini terjadi pada setiap orang dan bisa membuatnya merasa cemas, takut, dan gugup. Jika deg degan karena sosial tidak segera diatasi, maka bisa berdampak pada kualitas kehidupan seseorang.

Deg-Degan karena Penyakit

Deg-Degan karena Penyakit

Deg-Degan yang disebabkan oleh suatu penyakit juga cukup sering dialami. Misalnya saja, orang yang merasa gelisah karena mengalami sakit kepala yang terkadang bisa membuatnya merasa takut, atau mungkin mereka merasa deg-degan selama menjalani proses pemulihan pasca operasi.

Deg-Degan karena Pelecehan

Deg-Degan karena Pelecehan

Deg-Degan karena pelecehan adalah kondisi di mana seseorang merasa cemas dan tidak aman karena telah mengalami pelecehan sebelumnya. Pengalaman buruk ini membuat orang merasa takut dan merasa tidak aman di sekitar orang lain, termasuk orang yang belum pernah dikenal sebelumnya.

Deg-Degan karena Masalah Keuangan

Deg-Degan karena Masalah Keuangan

Deg-Degan karena masalah keuangan adalah kondisi di mana seseorang merasa cemas dan gelisah karena mengalami masalah keuangan. Orang tersebut cemas dan stres pada saat menghadapi keadaan sulit dan sering tidak mampu tidur dengan nyenyak. Deg-Degan ini cukup sering dirasakan oleh banyak orang karena masalah keuangan bisa dialami oleh siapa saja, termasuk orang dengan penghasilan rendah dan tinggi.

Deg-Degan karena Masalah Cinta

Deg-Degan karena Masalah Cinta

Deg-Degan karena masalah cinta juga cukup sering dialami oleh kebanyakan orang. Misalnya saja, seseorang yang baru putus dengan pasangannya atau mungkin seseorang yang merasa belum diterima oleh pasangannya. Deg-Degan ini bisa menyebabkan seseorang merasa sedih, cemas, gelisah dan bahkan bisa membuatnya depresi.

Deg-Degan saat Mengambil Keputusan

Deg-Degan saat Mengambil Keputusan

Deg-Degan ketika mengambil keputusan seringkali dialami oleh kebanyakan orang. Hal ini terjadi ketika seseorang harus membuat keputusan penting, seperti di tempat kerja, dimana salah satu keputusan buruk bisa berdampak pada masa depan seseorang. Deg-Degan saat mengambil keputusan bisa membuat seseorang merasa cemas, gelisah, dan bahkan dapat membuatnya stres.

Nah, itulah beberapa jenis Deg-Degan yang sering dialami oleh kebanyakan orang. Jangan khawatir jika kamu menemui masalah serupa, karena kamu dapat mencari bantuan dan support dari orang sekitar atau bahkan dari tenaga medis yang kompeten dan siap membantumu.

Faktor Penyebab terjadinya Deg-Degan


Deg-Degan Artinya

Deg-degan atau dalam bahasa Inggris disebut dengan palpitations adalah gejala ketidaknyamanan yang dirasakan di daerah jantung. Sensasi detak jantung yang tidak teratur atau terlalu kencang sering kali terjadi pada sebagian besar orang dalam waktu singkat dan tidak berbahaya. Namun, kadang-kadang gejala deg-degan bisa menjadi tanda dari suatu kondisi serius yang memerlukan perhatian medis segera. Faktor-faktor yang memicu terjadinya deg-degan dapat bervariasi dari segi fisik maupun psikologis.

Stress

Stres

Ketika seseorang mengalami stres, sistem saraf otonomnya melepaskan hormon-hormon stres seperti adrenalin dan kortisol yang meningkatkan detak jantung. Peningkatan detak jantung yang tiba-tiba ini menimbulkan rasa deg-degan dan sesak nafas, dan semakin berkembang menjadi serangan panik. Selain itu, stres juga dapat menyebabkan kesulitan tidur yang selanjutnya dapat memperburuk gejala deg-degan.

Konsumsi Kafein

Konsumsi Kafein

Konsumsi kafein yang berlebihan dari sumber seperti kopi, the, dan minuman berenergi dapat menyebabkan peningkatan detak jantung yang menyebabkan deg-degan. Orang yang memiliki kesensitifan tinggi terhadap kafein lebih mudah mengalami gejala ini. Jika kamu mengalami deg-degan setelah minum kopi atau minuman yang mengandung kafein, disarankan untuk mengurangi atau menghindari konsumsi kafein.

Perubahan Suhu

Perubahan Suhu Terlalu Drastis

Perubahan suhu yang mendadak dapat menyebabkan tekanan darah dan detak jantung meningkat secara tiba-tiba. Hal ini dapat memicu terjadinya deg-degan. Selain itu, pengaruh lingkungan yang bersuhu sangat panas atau dingin dapat memicu terjadi deg-degan pada sebagian orang.

Penyakit Jantung

Penyakit Jantung

Pada beberapa kasus, deg-degan juga dapat menjadi tanda dari adanya kondisi jantung yang serius seperti aritmia atau fibrilasi atrium. Kondisi ini terjadi ketika ritme detak jantung menjadi abnormal. Selain deg-degan, penderita juga bisa merasakan sesak napas, nyeri dada, dan kelelahan yang tidak wajar. Jika kamu mengalami gejala ini secara berkala, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk memeriksa kesehatan jantung.

Kesimpulannya, deg-degan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik fisik maupun psikologis. Penting untuk mengenali faktor-faktor penyebab yang memicu gejala ini agar dapat mengambil tindakan yang tepat. Jangan ragu untuk berkonsultasi pada dokter jika mengalami deg-degan yang sering terjadi dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Kesehatan jantung sangat penting untuk dijaga, jangan sampai terabaikan.

Dampak Kesehatan akibat sering merasakan Deg-Degan


Deg-Degan

Apakah kamu pernah merasa deg-degan ketika menghadapi situasi tertentu, seperti presentasi di depan kelas, wawancara kerja, atau mendengarkan berita buruk? Perasaan deg-degan atau rasa cemas yang hebat adalah suatu hal yang biasa terjadi pada diri manusia. Namun, jika kamu sering merasakan deg-degan yang luar biasa, itu bisa menimbulkan dampak buruk pada kesehatanmu.

Beberapa dampak kesehatan akibat sering merasakan deg-degan yang terlalu tinggi antara lain:

1. Gangguan Pencernaan

Gangguan Pencernaan

Ketika kamu merasa deg-degan, tubuhmu akan mempersiapkan diri untuk melawan atau melarikan diri dari bahaya. Sistem pencernaan pun akan terhenti sementara dan berfokus pada persiapan fisik untuk melawan situasi yang dihadapi. Hal ini bisa meningkatkan risiko terjadinya gangguan pencernaan seperti ulkus, gastritis, atau irritable bowel syndrome (IBS).

2. Gangguan Kepala

Gangguan Kepala

Deg-degan yang berkepanjangan dan terlalu kuat bisa memicu timbulnya gejala migrain atau sakit kepala. Selain itu, tingkat stress yang tinggi juga bisa memengaruhi konsentrasi dan daya ingat, sehingga kamu lebih mudah lupa dan kesulitan berpikir dengan jernih.

3. Penurunan Kekebalan Tubuh

Penurunan Kekebalan Tubuh

Stress dan ketegangan yang berkepanjangan bisa mengefek kekebalan tubuhmu. Jika kamu merasa deg-degan terus-menerus, sistem kekebalan tubuh bisa menurun sehingga kamu lebih mudah terserang penyakit-penyakit seperti flu dan pilek, atau penyakit yang lebih serius seperti kanker atau diabetes.

4. Gangguan Kardiovaskuler

Gangguan Kardiovaskular

Stress yang terus menerus dan tingkat deg-degan yang terlalu tinggi bisa memicu terjadinya penyakit kardiovaskular seperti hipertensi atau tekanan darah tinggi, aterosklerosis atau penyakit pembuluh darah, dan bahkan serangan jantung. Hal ini terjadi karena ketegangan dapat menyebabkan perubahan metabolisme yang merugikan sistem kardiovaskular.

Untuk menghindari dampak buruk pada kesehatan yang disebabkan oleh deg-degan yang berkepanjangan, kamu bisa mencoba mengurangi perasaan cemasmu dengan terapi relaksasi, seperti meditasi atau yoga. Selain itu, kamu juga bisa mencoba mengubah pikiranmu untuk melihat situasi yang menimbulkan deg-degan sebagai kesempatan untuk tumbuh dan belajar, bukan sebagai ancaman atau rintangan.

Cara Mengatasi Deg-Degan Secara Efektif


Deg Degan Artinya

Deg-degan adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan perasaan gugup, cemas, dan khawatir yang berlebihan. Perasaan ini sering muncul saat menjelang suatu acara penting, seperti presentasi atau wawancara kerja. Meskipun deg-degan biasa terjadi pada manusia, namun perasaan ini dapat mengganggu konsentrasi dan kinerja seseorang. Oleh karena itu, dalam artikel ini kami akan memberikan cara yang efektif untuk mengatasi deg-degan.

Meditasi Pernapasan

1. Meditasi Pernapasan

Salah satu cara yang efektif untuk mengatasi deg-degan adalah dengan meditasi pernapasan. Caranya sangat mudah, cukup dengan duduk di tempat yang tenang dan nyaman serta fokus pada pernapasan Anda selama beberapa menit. Pernapasan yang dalam dan teratur akan membantu menenangkan pikiran dan meredakan gejala deg-degan. Anda bisa menggunakan aplikasi meditasi atau video di YouTube untuk memandu meditasi pernapasan.

Yoga

2. Yoga

Yoga adalah praktik olahraga yang sangat efektif untuk menurunkan tingkat kecemasan. Gerakan yoga yang lambat dan teratur dapat membantu menenangkan sistem saraf dan mengembalikan keseimbangan tubuh. Beberapa gerakan yoga yang direkomendasikan untuk mengatasi deg-degan adalah Sukhasana, Viparita Karani, dan Savasana.

Tidur Nyenyak

3. Tidur Nyenyak

Tidur yang cukup dan nyenyak dapat membantu meredakan deg-degan. Kurangi paparan lampu televisi atau smartphone sebelum tidur. Banyak orang yang mengalami kesulitan tidur karena deg-degan atau kecemasan, jadi cobalah untuk membangun rutinitas tidur yang konsisten dan berkualitas.

Olahraga

4. Olahraga Teratur

Olahraga teratur dapat membantu mengurangi gejala deg-degan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Olahraga juga dapat membantu meningkatkan produksi hormon endorfin atau hormon kebahagiaan yang alami pada tubuh dan meredakan gejala stres.

Makan Sehat

5. Makan Sehat

Makanan yang sehat dan bergizi dapat membantu mengontrol gejala deg-degan. Hindari makanan yang mengandung kafein dan gula berlebih yang dapat merangsang sistem saraf dan memicu kecemasan. Sebaliknya, konsumsilah makanan yang kaya akan nutrisi penting seperti buah-buahan, sayuran, dan protein tanpa lemak yang akan membantu tubuh Anda merasa lebih tenang dan seimbang.

Dalam mengatasi deg-degan, tidak ada satu metode yang cocok untuk semua orang. Setiap orang menyukai teknik yang berbeda-beda dan perlu mencoba beberapa metode sebelum menemukan yang paling efektif untuk mereka. Cobalah untuk menemukan teknik yang tepat bagi Anda dan teruslah berlatih untuk mengontrol deg-degan Anda.

Iklan