Pengenalan Angka Hiragana


angka hiragana

Angka hiragana adalah satu lagi jenis tulisan angka yang digunakan dalam bahasa Jepang. Berbeda dengan angka yang disebutkan dalam bahasa Inggris yang menggunakan huruf romawi, angka hiragana menggunakan tulisan huruf ‘katakana’ dan ‘hiragana’. Dalam bahasa Jepang, ada tiga jenis angka yang digunakan: angka Arab, angka ‘kanji’, dan angka hiragana. Kedua jenis angka pertama berasal dari Cina dan digunakan dalam penulisan formal, sedangkan angka hiragana lebih sering digunakan untuk penulisan informal dan lebih ‘ramah’ untuk pemula belajar bahasa Jepang.

Angka hiragana terdiri dari sepuluh karakter, dari nol hingga sembilan, dan dapat ditulis dengan mudah dengan dua sampai tiga garis saja. Biasanya, angka hiragana digunakan dalam penulisan informasi non-formal seperti kalender, nomor telepon, nomor rekening bank, dan sebagainya. Oleh karena itu, belajar angka hiragana sangat penting bagi siapa saja yang ingin menguasai bahasa Jepang.

Berikut adalah sepuluh karakter angka hiragana dan cara menulisnya:

1. いち (ichi)
ichi

Karakter angka hiragana ‘ichi’ menunjukkan angka 1 dan cukup mudah untuk ditulis. Karakter ini terdiri dari dua garis horizontal dan sebuah garis vertikal yang melintang di tengah.

Untuk melatih cara menulisnya, cobalah membuat sebuah grid atau kotak kecil dan kemudian gambarkan karakter ini di atasnya. Biasakan menggambar garis horisontal pertama dari atas ke bawah, garis kedua dari dalam ke luar, dan garis vertikal terakhir di tengah.

2. に (ni)
ni

Karakter angka hiragana ‘ni’ menunjukkan angka 2. Sama seperti ‘ichi’, karakter ini juga terdiri dari garis horizontal dan garis vertikal, namun garis vertikal terletak di sisi kiri. Karakter ini cukup mudah untuk ditulis dengan tiga gerakan.

3. さん (san)
san

Angka hiragana ‘san’ menunjukkan angka 3 dan terdiri dari tiga garis horizontal. Bikin garis pertama di atas, lalu garis kedua akan memotong pertama ke tengah, dan garis ketiga berada di bagian bawah. Membutuhkan sedikit praktik untuk membuat garis ketiga seimbang, jadi coba latihan terus sampai dapat menulisnya dengan mudah.

4. し (shi) atau よん (yon)
shi atau yon

Karakter angka hiragana ‘shi’ dan ‘yon’ sama-sama menunjukkan angka 4. Namun, karena pelafalan ‘shi’ dianggap sebagai sial atau apes dalam budaya Jepang, kata ‘yon’ lebih sering digunakan dalam pembicaraan sehari-hari. Karakter ini terdiri dari dua garis horizontal yang cukup pendek dan seutas garis vertikal yang melintang di tengah.

5. ご (go) atau いつ (itsu)
go atau itsu

Karakter angka hiragana ‘go’ dan ‘itsu’ sering digunakan untuk menunjukkan angka 5. Biasanya, ‘go’ lebih sering digunakan dalam bahasa sehari-hari. Karakter ini terdiri dari dua garis horizontal yang pendek dan garis vertikal yang melintang di tengah. Selain itu, tambahkan dua tanda kutip kecil pada kedua ujung garis horizontal untuk menunjukkan letak angka 5.

6. ろく (roku)
roku

Angka hiragana ini menunjukkan angka 6 dan terdiri dari tiga garis horizontal dengan garis pertama di bagian atas dan garis ketiga di bagian bawah.

7. なな (nana) atau しち (shichi)
nana atau shichi

Karakter angka hiragana ‘nana’ dan ‘shichi’ sama-sama menunjukkan angka 7. Dalam bahasa sehari-hari, kata ‘nana’ lebih sering digunakan. Karakter ini terdiri dari tiga garis horizontal, dengan garis kedua sedikit lebih panjang daripada yang lain.

8. はち (hachi)
hachi

Karakter angka ‘hachi’ menunjukkan angka 8, dan terdiri dari tiga garis horizontal dengan garis pertama di atas, garis kedua di tengah, dan garis ketiga di bawah. Tentu saja, Anda harus menggunakannya dengan benar agar tidak menjadi salah mengartikan huruf tertentu.

9. きゅう (kyuu) atau く (ku)
kyuu atau ku

Karakter angka ‘kyuu’ digunakan paling sering dalam bahasa Jepang, tapi dalam bahasa sehari-hari, kata ‘ku’ lebih sering digunakan. Karakter ini terdiri dari tiga garis horizontal, dengan garis pertama di atas, garis kedua di tengah, dan garis ketiga di bawah dengan gaya sedikit berbeda.

10. じゅう (juu)
juu

Angka 10 dalam bahasa Jepang ditunjukkan dengan karakter ‘juu’. Karakter ini terdiri dari dua garis horizontal yang masing-masing panjang, dengan garis pertama di atas dan garis kedua di bawah.

Demikianlah sepuluh karakter angka hiragana dan cara menulisnya. Jika Anda ingin mempelajari angka hiragana lainnya, pastikan untuk mempraktikkan tulisan tersebut secara teratur. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mempelajari bahasa Jepang dengan mudah dan santai.

Cara Membaca dan Menulis Angka Hiragana


Angka Hiragana di Indonesia

Angka hiragana adalah salah satu cara penulisan angka yang digunakan oleh orang Jepang. Angka hiragana menggunakan huruf-huruf Jepang, yang disebut sebagai hiragana untuk menuliskan semua angka dari nol sampai sembilan. Penulisan angka hiragana sangat penting untuk mempelajari bahasa Jepang, terutama saat belajar menulis atau membaca tanggal dan waktu di Jepang.

Memahami cara membaca dan menulis angka hiragana di Indonesia ini penting dilakukan jika Anda ingin mempelajari bahasa Jepang dengan baik. Nah, berikut ini adalah cara membaca dan menulis angka hiragana yang bisa menjadi referensi bagi Anda:

1. Mengenal Huruf Hiragana Dasar

Untuk memulai belajar menulis angka hiragana, kita perlu mengenal huruf hiragana dasar terlebih dahulu. Ada 46 karakter hiragana yang harus dipelajari saat ingin menguasai bahasa Jepang, termasuk karakter dasar untuk menulis angka. Berikut adalah karakter dasar hiragana:

Huruf Hiragana Dasar

Semuanya itu merupakan karakter hiragana yang digunakan di bahasa Jepang. Agar lebih mudah dalam memahaminya kita bisa menuliskan karakter hiragana tersebut pada buku atau kertas dengan urutan sesuai dengan gambar yang diperlihatkan diatas.

2. Menulis Angka Hiragana Dasar


Menulis Angka Hiragana Dasar

Setelah kita mengenal huruf hiragana dasar, kamu bisa melanjutkan untuk belajar menulis angka hiragana. Berikut ini adalah huruf hiragana yang digunakan dalam penulisan angka hiragana.

Angka Hiragana

Ketika kita menulis angka hiragana, kita harus menulisnya dari kanan ke kiri (seperti dalam penulisan huruf Jepang lainnya). Untuk menulis angka, kita perlu mengikuti urutan dari karakter dasar hiragana dasar diatas dengan cara sebagai berikut:

  1. Tulis karakter dasar yang menyatakan angka, seperti いち (ichi) untuk angka 1.
  2. Menulis karakter yg menyatakan puluhan, seperti じゅう (juu) untuk puluhan atau はく (haku) untuk 100.
  3. Untuk beberapa angka, ada juga karakter dasar yang digunakan untuk menunjukkan puluh ribu, seperti に (ni) untuk 20000 atau ひゃく (hyaku) untuk 100000.
  4. Terakhir, menulis えん (en) setelah angka untuk menunjukkan nilai dalam yen. Seperti contoh menulis angka 3 sen, kita memerlukan kombinasi karakter さん (san) dan えん (en) menjadi さんえん (sanen).

3. Mengetahui Cara Membaca Angka Hiragana


mengetahui cara membaca angka hiragana

Membaca angka hiragana sama dengan bahasa Jepang pada umumnya. Oleh karena itu, untuk membaca angka, kita harus membacanya dari kanan ke kiri, dan mengeja karakter dasar dan pengucapannya. Seperti dalam bahasa Jepang, ketika kita menyebut angka berapa pun, kita mendahului nya dengan karakter 「 お, いっ (o, ichi)」, umumnya ketika kita membaca angka yang terdiri dari 2,3 atau 4 kata disebutkan lagi setiap bilangan puluhnya. Seperti contoh angka 120 dibaca sebagai “hyaku ni juu” atau angka 1000 dibaca sebagai “sen”

Demikian cara membaca dan menulis angka hiragana yang bisa menjadi acuan ketika ingin mempelajari bahasa Jepang dengan menggunakan angka hiragana.

Penggunaan Angka Hiragana dalam Kalimat


Angka Hiragana

Angka Hiragana atau Kanji bernomor adalah sistem penulisan angka dalam bahasa Jepang yang menggunakan karakter Hiragana atau Kanji daripada karakter angka Latin (0-9). Dalam bahasa Jepang, angka Hiragana atau Kanji digunakan untuk menulis nomor telepon, nomor invoice, nomor plat nomor kendaraan, tanggal dalam kalender, serta dalam banyak kasus lain.

Angka Hiragana atau Kanji digunakan sebagai alternative untuk karakter angka Latin, tetapi bukan menggantikan karakter angka. Karakter angka Latin juga tetap digunakan dalam bahasa Jepang serta terdapat beberapa pengecualian dalam penggunaan angka Hiragana atau Kanji.

1. Nomor Telepon

Angka Hiragana atau Kanji sering digunakan dalam penulisan nomor telepon di Jepang. Contohnya, Nomor telepon di Jepang biasanya terdiri dari 10 digit. Penulisan nomor telepon menggunakan angka Hiragana atau Kanji dimulai dengan karakter Hiragana atau Kanji yang menyatakan operator telepon, kemudian diikuti oleh karakter Hiragana atau Kanji untuk nomor wilayah, dan diikuti oleh karakter Hiragana atau Kanji untuk nomor telepon.

Misalnya nomor telepon yang dimulai dengan angka Hiragana atau Kanji 03, bisa ditulis menjadi “電話 が さんけい できました」(Densha ga sankē dekimashita),” yang berarti “Saya berhasil menghubunginya melalui nomor telepon 03.”

2. Nomor Plat Kendaraan

Angka Hiragana atau Kanji juga digunakan untuk nomor plat kendaraan. Di Jepang, nomor plat kendaraan memiliki format yang sangat spesifik, tergantung pada jenis kendaraan dan wilayah kendaraan tersebut terdaftar. Wilayah kendaraan umumnya diindikasikan oleh satu atau dua karakter Hiragana atau Kanji dan kemudian diikuti oleh sejumlah digit

Misalnya, nomor plat kendaraan di wilayah Tokyo, bisa ditujukan dengan karakter Hiragana atau Kanji ヨ (Yo), kemudian diikuti oleh 2 digit, lalu 1 karakter Hiragana atau Kanji, dan diakhiri dengan 2 digit. Contoh nomor plat kendaraan di wilayah Tokyo adalah ヨ35あ3456.

3. Tanggal dalam Kalender

Kalender Jepang

Tanggal dalam kalender Jepang juga menggunakan angka Hiragana atau Kanji. Kalender Jepang memiliki sistem perhitungan tahun yang berbeda dengan kalender Barat. Di Jepang, tahun dihitung berdasarkan era kekaisaran (gengō), yang didasarkan pada pemerintahan Kaisar Jepang.

Setiap gengō memiliki masa berlaku yang berbeda-beda, sehingga kalender Jepang memiliki rentang yang berbeda dengan kalender Barat. Tahun ini adalah tahun ke-4 di era Reiwa, yang dimulai pada 1 Mei 2019. Penulisan tahun dalam kalender Jepang dapat menggunakan karakter Kanji atau Hiragana berikut “令和” (Reiwa) dan dilanjutkan dengan karakter tahun yang ditulis dengan angka Hiragana atau Kanji.

4. Nomor Invoice

Angka Hiragana atau Kanji juga digunakan dalam nomor invoice. Di Jepang, nomor invoice biasanya terdiri dari sejumlah karakter Hiragana atau Kanji untuk menunjukkan nama perusahaan, diikuti oleh angka Hiragana atau Kanji yang menunjukkan nomor invoice

Misalnya, nomor invoice bisa ditulis menggunakan karakter Hiragana atau Kanji untuk nama perusahaan “株式会社名” (Kabushikigaisha mei) dan selanjutnya dilanjutkan dengan angka Hiragana atau Kanji “一五六” (Ichi, Go, Roku), yang berarti nomor invice “156”.

5. Pengecualian Penggunaan Angka Hiragana atau Kanji

Meskipun angka Hiragana atau Kanji digunakan dalam banyak kasus dalam bahasa Jepang, terdapat beberapa pengecualian dalam penggunaannya. Contohnya, angka Latin masih digunakan dalam beberapa kasus, seperti untuk ukuran baju, tinggi badan, tinggi bangunan, dll. Selain itu, dalam bahasa Jepang terdapat angka khusus untuk menghitung jumlah orang, seperti hito (orang), nin (orang) atau mai (bungkus untuk kertas). Angka khusus ini digunakan dalam kasus seperti menunjukkan jumlah orang dalam kelompok atau jumlah bungkus untuk kertas pada benda seperti kertas origami.

Dalam kesimpulan, angka Hiragana atau Kanji merupakan sistem penulisan angka yang paling sering digunakan dalam penulisan bahasa Jepang. Memiliki pengetahuan tentang bagaimana dan di mana angka Hiragana atau Kanji digunakan dapat membantu seseorang dalam berkomunikasi dengan baik di Jepang serta dalam memahami sejumlah dokumen, seperti faktur, surat dan sebagainya yang menggunakan karakter Jepang.

Latihan Menulis Angka Hiragana


Latihan Menulis Angka Hiragana Indonesia

Angka hiragana adalah tulisan angka dalam bahasa Jepang yang menggunakan aksara hiragana. Jika kamu ingin belajar menulis angka hiragana, kamu perlu melakukan latihan menulis. Kegiatan ini sangat mudah dilakukan dan bisa dilakukan kapan saja di mana saja.

1. Persiapkan alat tulis dan bahan latihan

Agar kamu dapat melatih menulis angka hiragana, kamu perlu menyiapkan alat tulis yang lengkap seperti pensil, penghapus, dan buku tulis. Jangan lupa pula untuk menyiapkan bahan latihan seperti kertas atau buku tulis khusus untuk latihan menulis.

2. Pelajari struktur dan bentuk angka hiragana

Sebelum mulai melatih menulis angka hiragana, kamu perlu mempelajari struktur dan bentuk dari angka tersebut. Ingatlah bahwa angka hiragana memiliki bentuk yang berbeda dari angka romawi atau angka Arab. Kamu perlu memperhatikan bagaimana setiap garis dan lengkungan pada angka tersebut dibentuk.

3. Mulai latihan menulis dengan teliti

Berlatih menulis angka hiragana membutuhkan kesabaran dan ketelitian. Mulailah dengan menulis angka hiragana secara perlahan dan teliti. Pastikan setiap garis dan lengkungan sesuai dengan struktur dan bentuk yang telah dipelajari sebelumnya. Jangan fokus pada kecepatan, tapi fokuslah pada ketelitian yang kamu lakukan.

4. Lakukan latihan menulis dengan variasi

Jika kamu sudah merasa cukup mahir menulis angka hiragana, kamu bisa mulai melatih dengan variasi. Misalnya, kamu dapat menulis dengan ukuran yang berbeda-beda atau menulis dengan ceratan yang lebih tebal atau tipis. Kamu juga bisa menambahkan hiasan pada angka atau menggabungkan beberapa angka dalam satu bentuk.

5. Praktikkan secara teratur

Latihan menulis angka hiragana akan menjadi efektif jika kamu melakukannya secara teratur. Luangkan waktu setiap hari untuk melatih menulis angka hiragana. Jangan lupa pula untuk memperhatikan kekurangan-kekurangan yang masih ada dan terus berusaha untuk memperbaikinya.

Kesimpulan

Latihan menulis angka hiragana membutuhkan kesabaran dan ketelitian. Jangan lupa untuk mempelajari struktur dan bentuk angka hiragana terlebih dahulu sebelum mulai berlatih. Lakukan latihan dengan variasi dan praktikkan secara teratur untuk hasil yang maksimal.

Angka Hiragana dalam Bahasa Jepang

Kesalahan Umum dalam Menulis Angka Hiragana


Kesalahan Umum dalam Menulis Angka Hiragana

Angka Hiragana menyajikan tantangan yang unik bagi penutur asli Bahasa Indonesia yang mencoba belajar Bahasa Jepang. Kesalahan umum dalam menulis Angka Hiragana dapat membuat kesalahpahaman dan membingungkan. Artikel ini akan membahas beberapa kesalahan umum dalam menulis Angka Hiragana.

1. Verifikasi Penulisan Angka Hiragana Anda

Banyak siswa yang membaca dan menulis Angka Hiragana bahkan tanpa tahu dasar-dasar penulisan yang tepat. Ini membuat mereka kebingungan selama belajar dan pembelajaran mereka tidak efektif. Ide terbaik adalah memeriksa penulisan Angka Hiragana pada tabel hiragana yang dapat diunduh melalui internet.

2. Tidak Mempelajari Aturan Penulisan Angka Hiragana Dengan Benar

Ketika menulis Angka Hiragana, aturan penulisan harus diperhatikan terlebih dahulu atas dasar angka apa yang akan ditulis. Ada beberapa cara untuk menulis Angka Hiragana, dan dengan memahami setiap aturan penulisan, maka penulis dapat menghindari kesalahan umum.

3. Tidak Mengenali Spasi Antara Format Penulisan Bersama

Kesalahan umum lain dalam menulis Angka Hiragana adalah tidak membingkai kosong antara merek dan nomor saat menulis. Hal ini sering menyebabkan kesulitan bagi pembaca untuk membedakan angka dan huruf serta tidak jelasnya tulisan angka tersebut.

4. Menggunakan Informasi yang Salah

Informasi yang beredar di internet tentang penulisan Angka Hiragana benar-benar beragam, dan beberapa informasi yang ditulis bahkan tidak akurat. Ada informasi yang salah domisili, salah gerakan tangan dan salah letak penulisan yang dapat menyesatkan pembaca.

5. Tidak Menghafal Daftar Angka Hiragana

Daftar Angka Hiragana

Sebuah langkah umum dalam mempelajari bahasa adalah hafalan kata kunci, oleh karena itu jika seorang pelajar tidak menyerap daftar angka Hiragana, maka hal tersebut dapat mengakibatkan kesulitan dalam belajar Bahasa Jepang di level tingkat menengah. Daftar Angka Hiragana meliputi angka 0 hingga 9 dan harus di hafal, terutama jika seorang pelajar ingin membaca, menulis dan jumlah dalam bahasa Jepang. Hafalilah daftar Angka Hiragana, pelajari perubahan bahasa ketika membaca, fokus pada tingkatannya dan jangan lupa untuk menulis ulang angka Hiragana.

Dengan memerhatikan Kesalahan Umum dalam Menulis Angka Hiragana, potensi kesalahan pada penulisan dapat dihindari. Hal yang penting untuk diingat adalah memeriksa penulisan Angka Hiragana dengan seksama, mempelajari aturan penulisan dengan benar, pahami spasi antara format penulisan bersama, memperoleh informasi yang akurat, hafalkan daftar Angka Hiragana dan pelajari setiap prinsip penulisan Angka Hiragana. Semua itu dapat membantu siswa Bahasa Jepang untuk menulis dengan benar dan meningkatkan kemampuan Bahasa Jepang.

Iklan