Baju Adat dari Koran Bekas: Membuat Busana yang Ramah Lingkungan

Halo pembaca Rinidesu.com, kali ini kita akan membahas tentang baju adat yang kini semakin populer yaitu baju adat dari koran bekas. Trend fashion yang ramah lingkungan ini memang menjadi salah satu alternatif dalam mengurangi sampah yang semakin banyak dalam bumi kita. Terutama bagi kalian para pecinta fashion, tentunya hal ini akan sangat membantu dalam mendukung sustainable fashion movement.

Baju adat dari koran bekas adalah produk fashion yang ramah lingkungan. Baju ini terbuat dari kertas yang sudah tidak terpakai sehingga sampah kertas tersebut dapat diolah menjadi baju yang memiliki desain unik dan menarik.

Terkadang kita seringkali merasa penasaran tentang bagaimana cara membuat baju adat dari koran bekas dan seperti apa hasil akhirnya. Pada artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang baju adat dari koran bekas mulai dari kelebihan dan kekurangan hingga cara membuatnya dan bagaimana cara mendapatkan hasil yang maksimal.

Kelebihan dan Kekurangan Baju Adat Koran Bekas

Kelebihan Baju Adat Koran Bekas

1. Ramah Lingkungan 🌍

Baju adat dari koran bekas merupakan produk fashion yang sangat ramah lingkungan karena terbuat dari bahan dasar kertas bekas yang sudah tidak terpakai. Dengan demikian, sampah yang tadinya akan menjadi beban lingkungan bisa diolah menjadi produk yang bermanfaat.

2. Harga Terjangkau 💰

Salah satu kelebihan dari baju adat dari koran bekas adalah harganya yang terjangkau. Bila di bandingkan dengan baju adat yang terbuat dari bahan kulit maupun kain yang mahal, baju adat dari koran bekas dapat menjadi pilihan yang tepat.

3. Kreatifitas Multipel 🎨

Baju adat dari koran bekas memiliki desain yang unik dan menarik. Hal ini membuat produk ini dapat dijadikan alternatif bagi Anda yang ingin tampil beda dan berbeda dari orang lain. Desain yang kreatif meliputi berbagai jenis motifs dan warna yang dapat dicampur dan disesuaikan dengan keinginan dan selera Anda sendiri.

4. Mudah diperoleh 🏪

Bahan dasar untuk membuat produk baju adat dari koran bekas cukup mudah didapatkan. Anda hanya perlu mencari kertas-kertas bekas dan kertas koran yang sudah tidak terpakai untuk melakukan daur ulang menjadi produk baju adat.

5. Membantu menjaga lingkungan 🌳

Baju adat dari koran bekas dapat membantu menjaga lingkungan karena dengan memilih produk ramah lingkungan, sampah yang ada akan berkurang. Kertas yang sudah tidak terpakai juga akan diolah menjadi produk yang berguna sehingga dampaknya pada lingkungan akan semakin baik.

6. Genggaman Bersejarah 📖

Selain menjadi produk fashion yang ramah lingkungan, baju adat dari koran bekas juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi. Baju adat merupakan salah satu budaya bangsa yang harus kita jaga dan lestarikan. Dengan memilih baju adat dari koran bekas, maka kita ikut serta dalam melestarikan budaya bangsa.

Kekurangan Baju Adat Koran Bekas

1. Tidak Tahan Lama ⏰

Berbeda dari produk baju adat yang terbuat dari bahan kain atau kulit, baju adat dari koran bekas lebih rentan terhadap kerusakan seperti sobek. Jadi pastikan Anda memperlakukan baju adat dari koran bekas dengan baik agar tahan lebih lama.

2. Tidak Dapat Dicuci 🛁

Sama seperti kertas, baju adat dari koran bekas juga tidak dapat dicuci karena akan mempercepat kerusakan bahan. Untuk membersihkannya Anda bisa menggunakan lap basah atau kain lembut dengan air sabun.

3. Kurang Dapat Dijadikan Busana Sehari-hari 👕

Baju adat dari koran bekas tentu lebih cocok digunakan pada acara-acara tertentu seperti pernikahan, acara keagamaan, atau upacara adat. Karena memang desain dari baju ini lebih mengutamakan unsur keindahan sehingga kurang cocok sebagai busana sehari-hari.

4. Kurang Cocok Bagi Yang Pernah Mengalami Alergi 😷

Bagi sebagian orang mungkin merasa tidak cocok dengan baju adat dari kertas karena bisa memicu alergi pada kulit. Karena bahan yang digunakan merupakan paper material yang kasar sehingga tidak disarankan untuk penderita alergi kertas.

5. Terkesan Kurang Eksklusif 😕

Jika dibandingkan dengan baju adat dari bahan kain atau kulit, baju adat dari koran bekas terkesan kurang eksklusif. Hal ini seperti menyiratkan bahwa hanya dibuat dari bahan yang sederhana dan mudah didapat. Namun sebenarnya tidak seperti itu, dengan soal rancangan dan tampilan maka baju adat dari koran bekas akan memiliki ekslusivitas tersendiri.

6. Sulit Menjaga Kualitas Bahan 🙏

Baju adat dari koran bekas sangat rentan terhadap faktor cuaca seperti hujan atau angin. Jadi untuk menjaga kualitas bahan, pastikan bahan tersebut selalu dalam kondisi yang baik terutama pada saat penyimpanan.

Penjelasan Cara Membuat Baju Adat Koran Bekas

Seiring dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya melestarikan lingkungan, banyak orang mulai mencari cara untuk mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan seperti membuat produk fashion dari sampah. Berikut adalah penjelasan langkah-langkah membuat baju adat dari koran bekas yang dapat kamu praktekkan di rumah.

1. Siapkan bahan yang dibutuhkan 📃

Untuk membuat baju adat dari koran bekas, kita memerlukan beberapa bahan berikut ini:

Bahan Jumlah
Koran Bekas 15-20 lembar
Pensil 1 buah
Penghapus 1 buah
Selotip mendukung
Gunting Kertas 1 buah
Stik Lem 1 buah
Pisau cutting mat 1 buah

2. Desain yang diinginkan 🎨

Setelah semua bahan sudah tersedia, langkah berikutnya adalah membuat desain baju adat koran bekas yang diinginkan. Mulailah menentukan motif dan style yang sesuai dengan selera dan menandai pola pada kertas koran bekas.

3. Potong kertas koran 🗡️

Jika desain sudah selesai, maka Anda bisa memotong kertas koran sesuai dengan pola yang sudah ditentukan. Pastikan untuk memotong dengan hati-hati menggunakan gunting atau pisau cutting mat terutama pada bagian sudut baju agar tidak terjadi kerusakan pada kertas.

4. Rangkai kertas koran sesuai desain 💡

Kemudian rangkai potongan kertas koran sesuai pola yang sudah dibuat dan selotip sisi potongan agar menempel dengan rapi.

5. Jangan lupa berikan aksen pada bagian bahu 🎉

Bagian bahu baju adat biasanya diberi aksen berupa hiasan lonceng pada pita yang menimbulkan kesan mewah dan berkelas. Untuk membuatnya, potong kertas koran dengan bentuk lingkaran serta tempelkan pada bahu. Kemudian lengkapi dengan pita dan lonceng hiasan.

6. Tutupi bagian belakang baju dengan kain polos 👕

Untuk bagian belakang baju, Anda bisa menutupinya dengan kain polos yang tidak terlalu tebal agar hasil akhirnya tidak terlihat penuh dengan koran dan sulit dipakai.

7. Potong bagian yang tidak digunakan 🗂️

Pada tahap akhir, potong bagian koran yang tidak digunakan agar tidak terlihat kaku dan kurang sesuai dengan bentuk tubuh Anda. Terakhir, anda bisa menambahkan aksesoris seperti selendang atau kain untuk bawahan agar tampilan lebih cocok dan enak dilihat.

FAQ Tentang Baju Adat Koran Bekas

Apa itu Baju Adat dari Koran Bekas?

Baju adat dari koran bekas adalah produk fashion yang terbuat dari kertas bekas yang telah didaur ulang dan diolah menjadi baju yang memiliki desain unik dan menarik.

Bagaimana membuat Baju Adat Koran Bekas?

Untuk membuat baju adat koran bekas, Anda memerlukan bahan-bahan seperti kertas koran bekas, pen, lem, gunting, alat pemotong kertas, serta bahan tambahan lainnya sesuai dengan kebutuhan. Langkah-langkahnya dijelaskan secara rinci di paragraf sebelumnya.

Bagaimana cara membersihkan Baju Adat Koran Bekas?

Untuk membersihkan baju adat koran bekas, Anda bisa menggunakan air sabun dan lap basah atau kain lembut sebagai pengganti mesin cuci. Pastikan untuk tidak menggunakan air terlalu banyak agar kertas tidak cepat merusak.

Apakah Baju Adat Koran Bekas tahan lama?

Karena baju adat dari koran bekas terbuat dari kertas bekas, maka jangan terlalu berharap jika baju ini tahan terhadap cuaca atau lebih tahan lama dibandingkan dengan bahan lainya. Anda bisa menjaga dengan baik sehingga baju adat tersebut dapat tetap digunakan.

Dapatkah Baju Adat Koran Bekas Digunakan Sehari-hari?

Baju adat dari koran bekas sebenarnya lebih tepat jika digunakan pada acara-acara tertentu seperti pernikahan, acara keagamaan, atau upacara adat. Baju ini kurang cocok digunakan dalam keseharian karena desain yang lebih mengutamakan unsur keindahan.

Apakah Baju Adat Koran Bekas Berkesan Kaku?

Hal ini tergantung pada tangan si pembuatnya. Jika dipahami dan diperlakukan dengan baik, tentunya hasil akhir baju adan koran bekas tidak akan terkesan kaku.

Dimana Saya Bisa Menemukan Baju Adat Koran Bekas?

Baju adat dari koran bekas biasanya ditemukan pada toko-toko fashion kreatif, Online Shop, atau bisa membuatnya sendiri sesuai dengan keinginan masing-masing.

Apa Saja Jenis Motif pada Baju Adat Koran Bekas?

Setiap pembuat baju adat koran bekas biasanya memiliki desain motif sendiri-sendi. Ada berbagai macam jenis motif dari yang unik, vintage, modern dan still sesuai dengan keinginan dan selera Anda.

Pada Acara Apa Saja Baju Adat Koran Bekas Cocok Digunakan?

Baju adat dari koran bekas sangat cocok digunakan pada saat acara-acara tradisional seperti pernikahan adat atau tradisi di lingkungan masyarakat.

Apakah Baju Adat Koran Bekas Rentan Terhadap Kerusakan?

Seperti yang telah dijelaskan pada paragraf sebelumnya, sehingga baju adat koran bekas rentan terhadap kerusakan seperti sobek. Namun hal tersebut bisa anda hindari dengan cara memperlakukannya dengan baik dan membawa kembali pada ahlinya jika terjadi kerusakan di baju tersebut.

Bagaimana Menjaga Baju Adat Koran Bekas?

Untuk menjaga baju adat koran bekas, hal pertama yang harus diperhatikan adalah penyimpanannya. Jangan sembarangan meletakkan baju di tempat yang gampang terkena air atau kelembaban. lalu Langkah selanjutnya adalah dengan cara menghindari terkena benda-benda tajam atau kasar yang bisa membuat kertas tersebut cepat sobek.

Bagaimana Cara Mencuci Baju Adat Koran Bekas?

Karena terbuat dari kertas, maka jangan sekali-kali mencuci baju adat koran bekas dengan air mengalir, karena akan merusak tekstur dan membuatnya cepat kusut. Anda cukup menggunakan lap basah dengan menggunakan sabun lembut.

Apakah Bahan Baku Untuk Pembuatan Baju Adat Koran Bekas Mudah Ditemukan?

Anda bisa menemukan kertas koran bekas yang sudah tidak terpakai lebih mudah karena pada umumnya dijual oleh pengumpul sampah dan pedagang koran bekas. Anda bisa membeli kertas koran bekas tersebut secara online atau menemukannya di dalam tempat daur ulang

Iklan