Sejarah Toilet di Inggris

Toilet atau kamar kecil merupakan hal yang biasa bagi kita sebagai kebutuhan dasar. Namun, tahukah kamu bahwa sejarah toilet berawal dari kerajaan Inggris pada abad ke-16? Pada masa itu, fasilitas toilet sangat jarang dan bahkan tidak ada di beberapa tempat. Manusia biasa membuang kotoran mereka di tempat umum seperti sungai atau lubang dengan harapan akan menjadi pupuk yang baik.

Hal ini menciptakan masalah sanitasi dan kesehatan yang signifikan. Pada abad ke-16, Raja Elizabeth I memerintahkan pembangunan toilet pribadi yang lebih baik di istananya. Toilet yang dibuat pada saat itu sangat jauh dari apa yang kita gunakan sekarang. Toilet adalah lubang besar di atas sungai atau selokan dengan air mengalir dari bawah untuk membawa kotoran ke tempat lain.

Pada abad ke-18, Joseph Bramah menciptakan toilet pertama yang memiliki sistem kerja yang sama seperti yang kita kenal sekarang. Penemuan Bramah menggabungkan botol air dengan toilet untuk membilas kotoran ke pipa pembuangan yang akan dibuang ke tempat terpisah. Ini adalah penemuan yang besar, terutama di kota-kota besar di Inggris.

Pada akhir abad ke-19, Edwin Chadwick mengekspos fakta mengerikan tentang kekurangan sanitasi yang ditimbulkan oleh toilet yang tidak efektif dan pencemaran lingkungan. Chadwick menantang pemerintah agar mengatasi masalah ini dengan meningkatkan ketersediaan fasilitas toilet yang lebih efektif dan lebih baik. Pada saat itu, fasilitas toilet semakin meningkat jumlahnya baik di ruangan pribadi maupun umum.

Pada abad ke-20, kebutuhan akan toilet semakin meningkat. Secara massal dikembangkan toilet modern dengan flush tank yang lebih efektif, yang digerakkan oleh gravitasi atau tekanan air. Desain toilet yang lebih baik terus dikembangkan, dengan model duduk dan jongkok, dan sistem horisontal dan vertikal. Teknologi toilet terus ditingkatkan, dengan canggihnya model toilet pintar yang dapat dioperasikan melalui sensor gerak.

Di negara kita, fasilitas toilet semakin meningkat di mana pun. Bahkan, beberapa tempat wisata pertama kali dibuka tidak memiliki fasilitas toilet yang memadai untuk wisatawan. Hal ini menjadi masalah besar dan merugikan pariwisata. Namun, seiring dengan semakin bergeraknya zaman, toilet publik sudah banyak diperbaiki dan diurus dengan baik, misalnya fasilitas kebersihan dan kenyamanan di dalam toilet serta pengadaan air di area toilet. Bahkan, toilet modern dengan stalisasi air, flush tank, toilet duduk dan pelengkap lain sudah tersedia di beberapa kota besar.

Ini menjadi bukti bahwa sejarah toilet telah mengalami banyak perubahan signifikan di mana saja di dunia, menjadikannya sebagai kebutuhan pokok manusia.

Kosa Kata Toilet dalam Bahasa Inggris

Toilet adalah tempat yang penting dalam kehidupan sehari-hari kita. Meskipun tidak semua orang suka membicarakan tentang toilet atau kamar mandi, tetapi bagi sebagian orang, ada beberapa kata-kata umum dalam bahasa Inggris yang tidak dapat dihindari ketika berbicara tentang toilet.

Berikut adalah beberapa kosa kata toilet dalam bahasa Inggris yang umumnya digunakan di Indonesia:

1. Toilet
Toilet (Tol-let) adalah kata yang digunakan untuk menyebut kamar kecil atau kamar mandi. Dalam bahasa Inggris, toilet juga dapat merujuk pada tempat duduk yang digunakan untuk buang air kecil atau buang air besar.

2. Restroom
Restroom (Res-trum) adalah kata yang digunakan untuk menyebut toilet atau kamar mandi di tempat umum seperti pusat perbelanjaan, restoran, atau stasiun. Restroom juga sering disebut sebagai public toilet.

3. Lavatory
Lavatory (La-vo-to-ri) adalah kata yang digunakan untuk menyebut tempat mencuci tangan di toilet atau kamar mandi. Dalam bahasa Inggris, kata lavatory juga dapat merujuk pada tempat mencuci tangan di pesawat terbang.

4. Flush
Flush (Flush) adalah kata yang digunakan untuk menjelaskan proses pembuangan air setelah menggunakan toilet. Tombol yang ada pada toilet digunakan untuk memicu proses flush.

5. Bidet
Bidet (Bi-det) adalah semacam tempat duduk kecil yang digunakan untuk mencuci area genital setelah buang air besar. Meskipun jarang digunakan di Indonesia, tetapi kata bidet cukup umum digunakan dalam bahasa Inggris.

6. Plunger
Plunger (Plun-jer) adalah sebuah alat yang digunakan untuk membersihkan saluran toilet yang tersumbat. Alat ini umumnya terdiri dari sebuah gagang dan karet yang melingkar.

7. Toilet Paper
Toilet paper (Tol-let Pe-pur) adalah sehelai kertas yang digunakan untuk membersihkan area genital atau anus setelah buang air besar atau buang air kecil. Dalam bahasa Inggris, toilet paper juga sering disebut sebagai tissue atau facial tissue.

8. Urinal
Urinal (Yur-in-al) adalah tempat khusus untuk buang air kecil yang umumnya ada di kamar mandi pria. Urinal biasanya terbuat dari keramik dan terdiri dari dinding yang tinggi untuk menjaga privasi.

Bagi kebanyakan orang, kamar mandi atau toilet tidaklah menjadi hal yang penting untuk dibicarakan. Namun, dengan mengetahui kosa kata toilet dalam bahasa Inggris, kamu akan lebih mudah untuk berkomunikasi dengan orang asing atau teman asing ketika berada di negara lain.

Perbedaan Kebiasaan Ber-Toilet di Inggris dan Indonesia

Setiap negara memiliki kebiasaan yang berbeda dalam ber-toilet, termasuk Inggris dan Indonesia. Kebiasaan ini termasuk cara orang untuk melakukan aktifitas buang air kecil dan besar di toilet. Meskipun terlihat sepele, kebiasaan ber-toilet dapat memberikan dampak pada kebersihan dan kesehatan tubuh. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui perbedaan kebiasaan ber-toilet di Inggris dan Indonesia.

Perbedaan pertama yang cukup mencolok adalah posisi toilet. Di Inggris, toilet dilengkapi dengan dudukan dan kloset duduk, sedangkan di Indonesia lebih banyak hadir kloset jongkok. Posisi jongkok diyakini memberikan manfaat kesehatan karena dapat membantu mengurangi kesulitan buang air besar. Namun, pada saat yang sama, kloset jongkok dapat menjadi masalah bagi orang yang kesulitan menjangkau lantai atau orang bertubuh besar.

Perbedaan lainnya adalah akses ke toilet di tempat umum. Di Inggris, toilet di tempat umum akan ditemukan di dalam gedung atau geladak dan hanya dapat diakses oleh pelanggan atau karyawan, sedangkan di Indonesia, toilet umum cenderung dapat diakses oleh siapa saja. Hal ini turut berdampak pada kebersihan dan kenyamanan pengguna toilet. Toilet umum di Indonesia seringkali akan tampak kotor dan tidak terawat, sehingga pengguna berpotensi terkena penyakit.

Selain itu, adanya sistem toilet yang berbeda juga memengaruhi kultur dan adab di toilet. Di Inggris, orang cenderung menggunakan sabun dan air untuk membersihkan tangan setelah selesai buang air. Sebaliknya, di Indonesia, banyak orang yang lebih sering menggunakan tisu kering sebagai pengganti air. Hal ini memengaruhi kebersihan toilet juga karena bau toilet Indonesia cenderung lebih mengganggu. Di Inggris, penggunaan sabun dan pembersih telah mengurangi bau tidak sedap pada toilet.

Kegiatan ber-toilet juga dapat berbeda tergantung pada pengguna. Di Inggris, pengguna cenderung lebih menjaga ketertiban dan kebersihan toilet. Mereka akan membuang sampah dengan benar dan tidak meninggalkan tisu toilet yang tersisa begitu saja. Sedangkan di Indonesia, banyak sekali pengguna toilet yang tidak membuang sampah dengan benar dan melupakan tisu yang tercecer. Hal ini dapat mempengaruhi kebersihan toilet dan membuat toilet menjadi tempat yang tidak nyaman.

Terakhir, adab di toilet juga perlu diperhatikan. Di Inggris, orang lebih cenderung menutup pintu ketika sedang menggunakan toilet. Hal ini merupakan adab yang dihargai oleh masyarakat dan dianggap sangat penting. Sedangkan di Indonesia, banyak orang yang kurang peduli terhadap adab di toilet. Bahkan beberapa orang rela membiarkan pintu terbuka ketika sedang menggunakan toilet.

Dalam inti kebenarannya, kebiasaan ber-toilet dapat sangat memengaruhi kesehatan dan kenyamanan pengguna toilet. Dalam hal kebiasaan, perbedaan kecil dapat menjadi perbedaan besar terhadap kesehatan tubuh dan kultur masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui perbedaan kebiasaan ber-toilet di Inggris dan Indonesia.

Etika Ber-Toilet di Inggris

Agar dapat menggunakan toilet dengan benar saat Anda berada di Inggris, Anda harus memahami beberapa aturan dan etika. Sebagai turis, Anda akan menghadapi sedikit perbedaan dengan etika mandi di negara Anda sendiri, terutama jika Anda datang dari negara-negara Asia seperti Indonesia.

Hal yang pertama yang harus diingat adalah pentingnya mencuci tangan. Penting untuk menjaga kebersihan dan kesehatan dengan mencuci tangan setelah menggunakan toilet. Di Inggris, biasanya disediakan air dan sabun sehingga Anda dapat membersihkan tangan dengan efektif. Jika tidak ada air dan sabun yang disediakan, Anda dapat menggunakan hand sanitizer yang biasanya tersedia di toilet umum.

Selain itu, di Inggris, hampir selalu ada dua jenis toilet yang disediakan. Pertama, toilet duduk, dan yang kedua, toilet jongkok. Anda harus memastikan untuk menggunakan toilet yang sesuai dengan kebiasaan Anda. Jika Anda lebih suka toilet jongkok, Anda harus mencari tanda atau simbol yang mengarahkan ke arah toilet jongkok. Biasanya, warna hijau menunjukkan toilet duduk dan warna biru menunjukkan toilet jongkok.

Selanjutnya, di Inggris, toilet umum sering dilengkapi dengan sistem flush yang berbeda-beda untuk toilet duduk dan toilet jongkok. Jangan lupa untuk mencari tombol flush yang sesuai untuk membuang limbah. Kebanyakan toilet duduk menggunakan tombol flush yang dioperasikan oleh tangan, sementara toilet jongkok cenderung menggunakan flush otomatis. Jangan lupa untuk mencari tanda pada toilet yang menunjukkan jenis flush yang harus digunakan.

Beberapa toilet umum di Inggris juga menerapkan kebijakan untuk tidak membuang kertas di toilet. Jika Anda perlu membuang kertas, sebaiknya cari keranjang sampah yang disediakan. Ini lebih umum pada toilet yang bukan toilet hotel atau restoran yang lebih mewah.

Akhirnya, pastikan untuk tidak menumpuk atasan toilet dengan tisu kertas. Ini dapat menghambat sistem plumbing dan menyebabkan toilet ini mampet. Saat menggunakan toilet duduk, cukup taruh kertas kecil di atas permukaan dudukan agar lebih bersih dan terhindar dari bakteri. Untuk toilet jongkok, Anda dapat menempatkan kertas di lantai jika diperlukan.

Dalam kesimpulannya, hal-hal yang perlu diingat saat menggunakan toilet di Inggris adalah pentingnya mencuci tangan, memilih toilet yang sesuai dengan kebiasaan Anda, mencari tombol flush yang sesuai, mencari tempat sampah jika diperlukan, dan menghindari menumpuk tisu pada atas toilet. Jangan takut mencoba sistem toilet yang berbeda, dan ingatlah bahwa kepatuhan terhadap etika toilet dapat membantu mempertahankan kebersihan dan kesehatan umum.

Tips Mencari Toilet saat Berada di Inggris

Saat berada di Inggris, kita mungkin sering merasa kesulitan mencari toilet umum atau ‘public bathroom’ sepeti yang ada di Indonesia. Berikut adalah tips untuk memudahkan kamu mencari toilet saat berada di Inggris.

1. Gunakan Toilet di Kedai Makan atau Restoran

Saat berada di Inggris, seringkali toilet yang ada di kafe atau restoran bisa kita gunakan secara gratis atau dengan berbelanja. Letak toilet biasanya terletak di lantai basement atau di atas lantai dasar.

2. Cari Tanda ‘Toilet’ di Jalan

Jika kamu sedang berjalan di kota, kamu bisa mencari tanda ‘toilet’ yang biasanya terdapat di pedestrian atau di gedung-gedung umum. Kadang-kadang, kamu juga dapat menemukan toilet umum di taman kota atau taman bermain. Untuk mengakses toilet umum biasanya dibutuhkan koin atau token sebagai biaya masuk.

3. Gunakan Toilet di Pusat Perbelanjaan

Di Inggris banyak terdapat pusat perbelanjaan dengan berbagai toko dan restoran di dalamnya. Toilet biasanya terletak di lantai dasar atau di lantai paling atas. Kebanyakan toilet di pusat perbelanjaan dapat kamu gunakan secara gratis.

4. Sewa Toilet Portabel

Jika kamu sedang berada di acara di luar ruangan seperti festival atau pesta perkawinan, kamu bisa mencari toilet portabel yang disewakan oleh pihak penyelenggara acara.

5. Unduh Aplikasi Toilet Finder

Belakangan ini, banyak muncul aplikasi toilet finder seperti ‘Flush Toilet Finder’ atau ‘SitOrSquat Toilet Finder’ yang dapat membantumu menemukan toilet umum terdekat dengan lokasimu. Aplikasi tersebut biasanya dapat mengarahkanmu ke lokasi toilet umum dan menunjukkan rating dari pengguna lainnya.

Itulah beberapa tips untuk mencari toilet saat berada di Inggris. Sebelum berpergian, pastikan kamu sudah pergi ke toilet untuk menghindari kesulitan mencari toilet di Inggris.