Pengantar

Halo pembaca rinidesu.com, selamat datang kembali di situs kami yang menyajikan beragam informasi menarik dan bermanfaat untuk Anda. Kali ini, kami akan membahas tentang rumah adat Bandar Lampung, sebuah aset budaya yang masih lestari di daerah Sumatera. Simak artikel ini hingga tuntas untuk mengetahui lebih lanjut tentang rumah adat Bandar Lampung, lengkap dengan kelebihan, kekurangan, dan informasi yang lengkap.

rumah adat bandar lampung

Pendahuluan

Sejarah Rumah Adat Bandar Lampung

Rumah adat Bandar Lampung merupakan rumah adat yang berasal dari Provinsi Lampung. Adapun ciri khas dari rumah adat ini yaitu terletak di atas tiang-tiang yang dijadikan dasar, serta struktur bangunan di bawahnya juga khas. Umumnya, rumah adat tersebut diperuntukkan untuk pemukiman keluarga dan tempat pusat aktivitas masyarakat. Melansir dari literatur, rumah adat Bandar Lampung ini sudah ada sejak masa pemerintahan Kerajaan Lampung pada zaman dahulu.

Bentuk Rumah Adat Bandar Lampung

Rumah adat Bandar Lampung memiliki beberapa jenis bentuk. Berdasarkan jenis bangunan, rumah adat tersebut dibagi menjadi rumah panggung dan rumah tanah. Sementara itu, berdasarkan model atap, rumah adat Bandar Lampung dibagi menjadi rumah adat Lampung Gedong dan rumah adat Lampung Darussalam. Bentuk rumah adat tersebut terinspirasi dari lingkungan lokal yang ada di Lampung, sehingga bisa ditemui di seluruh wilayah Provinsi Lampung.

Material yang Digunakan

Untuk membangun rumah adat Bandar Lampung, maka diperlukan material-material yang berkualitas tinggi dan ramah lingkungan. Beberapa bahan yang biasanya digunakan antara lain kayu jati, bambu, dan ijuk. Selain itu, untuk membuat atap dari rumah adat Bandar Lampung, ada beberapa jenis daun yang dapat digunakan, seperti daun rumbia, daun ijuk, atau daun enau.

Ciri Khas Rumah Adat Bandar Lampung

Terdapat beberapa ciri khas dari rumah adat Bandar Lampung, antara lain adalah struktur bangunan rumah adat tersebut yang dibangun di atas tiang-tiang. Selain itu, atap dari rumah adat tersebut memiliki bentuk melengkung atau ‘ile-ile’. Selain itu, terdapat ornamen-ornamen tradisional yang menarik dan membuat rumah adat ini sangat identik dengan daerah Lampung.

Fungsi Rumah Adat Bandar Lampung

Rumah adat Bandar Lampung banyak digunakan sebagai tempat tinggal oleh masyarakat di daerah Lampung, namun selain itu, rumah adat tersebut juga menjadi pusat aktivitas masyarakat. Di dalam rumah adat tersebut, biasanya digunakan sebagai tempat berkumpul dan beristirahat, sekaligus sebagai tempat menerima tamu. Di rumah adat Lampung, juga terdapat ruang khusus untuk menyimpan perlengkapan berburu, yakni Gong, Keris, dan Tembilahan.

Peranan Rumah Adat Bandar Lampung dalam Melestarikan Budaya

Rumah adat Bandar Lampung bukan hanya sebuah konstruksi bangunan, namun juga merupakan warisan budaya yang memiliki nilai yang sangat penting untuk dilestarikan. Kehadiran rumah adat ini dapat mengingatkan kita akan identitas dan budaya yang sudah ada sejak zaman dulu. Oleh karena itu, melalui rumah adat Bandar Lampung, dapat membuat generasi muda di Lampung dan Indonesia pada umumnya, lebih mencintai budayanya sendiri serta terus memperjuangkan pelestariannya.

Kelebihan Rumah Adat Bandar Lampung

Kelebihan dari rumah adat Bandar Lampung cukup banyak, di antaranya adalah:

1 Memiliki ciri khas tersendiri dan sangat berbeda dengan bentuk rumah kebanyakan yang ada di Indonesia
2 Memiliki tampilan arsitektur yang artistik dan memukau, terutama pada detail ornamen yang ada
3 Mampu mempertahankan suhu dalam ruangan yang sejuk meskipun cuaca di luar sangat panas
4 Rumah ini mempunyai daya tahan dan umur pakai yang cukup lama
5 Rumah adat Bandar Lampung bisa menjadi daya tarik wisata yang memukau di Lampung

Kekurangan Rumah Adat Bandar Lampung

Tentu saja, rumah adat Bandar Lampung juga memiliki beberapa kekurangan, seperti:

1 Penggunaan kayu sebagai bahan utama dapat menyebabkan kerugian hutan dan lingkungan
2 Membangun rumah adat Bandar Lampung membutuhkan biaya yang cukup besar
3 Membutuhkan perawatan yang intensif agar rumah adat tersebut tetap terjaga dan terlihat indah
4 Desain rumah adat yang klasik dan membutuhkan banyak ruang dapat sulit diakomodasi ke dalam gaya hidup modern

FAQ Rumah Adat Bandar Lampung

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan mengenai rumah adat Bandar Lampung:

1. Apa saja jenis-jenis rumah adat Bandar Lampung yang ada?

Bagi warga masyarakat Lampung, rumah adat dikenal dengan sebutan “Rumah Gedung” dan “Rumah Darussalam”. Rumah Gedung memiliki bentuk atap mirip dengan rumah Limasan yang biasa ditemukan di Jawa Tengah dan Jawa Timur, sedangkan Rumah Darussalam memiliki bentuk atap mirip dengan rumah Joglo di Jawa.

2. Apa saja bahan yang digunakan untuk membangun rumah adat Bandar Lampung?

Bahan-bahan yang digunakan untuk membangun rumah adat Bandar Lampung antara lain kayu jati, bambu, ijuk, daun rumbia, daun ijuk, atau daun enau.

3. Bagaimana teknik membangun rumah adat Bandar Lampung?

Proses pembangunan rumah adat Bandar Lampung dimulai dengan pengukuran lahan dan pembuatan pondasi kepala. Selanjutnya dilanjutkan dengan proses pembuatan tiang dan dinding, serta pemasangan atap.

4. Apa kegunaan dan fungsi rumah adat Bandar Lampung?

Rumah adat Bandar Lampung dapat digunakan sebagai tempat tinggal, tempat berkumpul dan bermusyawarah, serta tempat menyimpan peralatan tradisional berburu.

5. Berapa biaya yang diperlukan untuk membangun rumah adat Bandar Lampung?

Biaya yang diperlukan untuk membangun rumah adat Bandar Lampung relatif mahal, meskipun hal ini tergantung pada ukuran dan tingkat kesulitan penyusunan bangunan.

6. Apakah rumah adat Bandar Lampung menjadi daya tarik wisata di Lampung?

Tentu saja, rumah adat Bandar Lampung menjadi salah satu daya tarik wisata di Lampung karena keunikan dan keindahannya yang begitu memukau.

7. Adakah rumah adat Bandar Lampung yang sudah diabadikan oleh pemerintah sebagai salah satu pusat wisata di daerah?

Ada. Salah satunya adalah Rumah Lamban Subur, yang saat ini telah dijadikan museum oleh pemerintah provinsi Lampung.

Kesimpulan

Dalam kesimpulan, dapat diambil beberapa hal bahwa rumah adat Bandar Lampung yang merupakan aset budaya terus dilestarikan dan dijaga kelestariannya. Selain sebagai tempat tinggal masyarakat, rumah adat tersebut juga memiliki nilai filosofis yang sangat tinggi. Meskipun demikian, rumah adat Bandar Lampung juga memiliki kekurangan, dan perlu menjaga keseimbangan penggunaan sumber daya alam dalam pembuatannya. Oleh karena itu, sebagai masyarakat Indonesia, kita perlu menghargai dan memperjuangkan keberlangsungan tradisi serta budaya bangsa.

Kata Penutup

Demikianlah artikel kami mengenai rumah adat Bandar Lampung, semoga dapat menambah pengetahuan dan wawasan Anda mengenai warisan budaya Indonesia yang penting untuk dijaga keberlangsungannya. Semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk meninggalkan komentar di bawah ini. Terimakasih telah membaca artikel ini.

Iklan