Teknik Mnemonik untuk Membantu Mengingat Pelajaran


mnemonik

Mnemonik adalah teknik yang banyak digunakan untuk membantu mengingat pelajaran. Teknik ini berfokus pada menghubungkan informasi yang sulit diingat dengan informasi yang sudah diterima oleh otak. Dengan cara ini, informasi yang sulit diingat akan terhubung dengan informasi yang sudah diingat oleh otak sehingga mudah diingat dan diakses saat dibutuhkan. Teknik mnemonik bisa digunakan dalam berbagai bidang, seperti matematika, sains, sejarah, bahasa, dan lain sebagainya.

Teknik mnemonik sangat efektif untuk membantu siswa mengingat pelajaran. Ada beberapa teknik mnemonik yang bisa digunakan dalam pembelajaran, yaitu:

mnemonik in action

1. Association

mnemonik association

Association adalah teknik mnemonik yang menghubungkan informasi yang sulit diingat dengan informasi yang lebih mudah diingat. Caranya adalah dengan menemukan kata atau gambaran yang bisa mempertemukan antara dua informasi ini. Misalnya, ketika ingin mengingat kata “cat” dalam bahasa Inggris, kita bisa mengaitkan kata ini dengan gambaran kucing. Kucing adalah makhluk yang khas dengan kata “cat” dalam bahasa Inggris, oleh karena itu, kita akan lebih mudah mengingat kata “cat” ketika melihat gambar kucing.

Association bisa dilakukan dengan cara menciptakan hubungan antara dua hal yang sulit dihubungkan. Misalnya, ketika ingin mengingat urutan planet di tata surya, kita bisa membuat kalimat yang mudah diingat dari huruf inisial planet tersebut, seperti:

  1. Mercury
  2. Venus
  3. Earth
  4. Mars
  5. Jupiter
  6. Saturn
  7. Uranus
  8. Neptune

Untuk membuat kalimat ini, kita bisa mengambil satu huruf inisial dari setiap planet, misalnya “My Very Easy Method Just Speeds Up Naming Planets”. Dengan cara ini, kita akan lebih mudah mengingat urutan planet di tata surya ketimbang harus menghafal secara berurutan dengan angka atau nama planet.

2. Visualization

mnemonik visualization

Visualization adalah teknik mnemonik yang melibatkan imajinasi. Caranya adalah dengan membayangkan informasi yang sulit diingat dalam bentuk gambaran atau adegan. Misalnya, ketika ingin mengingat kata-kata terkait dengan makanan, kita bisa membayangkan adegan makanan yang lezat dan sedap di atas meja makan.

Visualisasi bisa dilakukan dengan cara membuat gambaran atau adegan yang menyenangkan dan menyegarkan di dalam benak kita. Kita bisa menghubungkan informasi yang sulit diingat dengan gambaran atau adegan yang kuat dan menyenangkan. Dengan cara ini, informasi yang sulit diingat akan lebih mudah terbentuk dalam ingatan kita dan mudah diakses ketika dibutuhkan.

3. Chunking

mnemonik chunking

Chunking adalah teknik mnemonik yang melibatkan pengelompokan informasi ke dalam kelompok-kelompok yang lebih kecil dan lebih mudah diingat. Caranya adalah dengan mengelompokkan informasi yang sulit diingat ke dalam bagian-bagian yang lebih kecil. Misalnya, kita dapat menggunakan metode chunking dalam mengingat nomor telepon. Dalam mengingat nomor telepon, kita bisa memecah nomor tersebut menjadi 3 atau 4 bagian, seperti 0857-8755-1234. Dengan cara ini, kita lebih mudah mengingat nomor telepon tersebut.

Chunking juga bisa dilakukan dalam membaca teks. Kita bisa memecah teks yang panjang menjadi lebih kecil, misalnya dalam 3-4 paragraf untuk satu kali bacaan.

Teknik mnemonik sangat bermanfaat untuk membantu mengingat pelajaran. Dengan mengunakan teknik mnemonik, siswa bisa memudahkan dirinya untuk menguasai pelajaran dengan cepat.

Mengubah Pelajaran Menjadi Cerita Untuk Memudahkan Mengingatnya


Mengubah Pelajaran Menjadi Cerita Untuk Memudahkan Mengingatnya

Belajar dan mengingat pelajaran dengan cepat adalah dambaan setiap pelajar. Salah satu cara yang efektif adalah dengan mengubah pelajaran menjadi cerita. Mengapa cerita? Menurut psikolog, manusia lebih mudah mengingat cerita dibandingkan dengan memahami fakta secara mentah-mentah.

Memang pada dasarnya, pelajaran itu fakta yang harus dihafal. Namun, apabila agar pelajaran tersebut lebih mudah dicerna dan diingat, disarankan untuk mengubahnya menjadi cerita. Ketika sebuah fakta diolah menjadi cerita, maka akan menghasilkan unsur alur, karakter, dan plot yang akan memudahkan diingat.

Berikut adalah langkah-langkah mengubah pelajaran menjadi cerita:

1. Pilih Pokok Bahasan Atau Materi Yang Akan Diubah Menjadi Cerita

Pilih Pokok Bahasan Atau Materi Yang Akan Diubah Menjadi Cerita

Langkah pertama adalah memilih pokok bahasan atau materi yang akan diubah menjadi cerita. Semua pelajaran bisa diubah menjadi cerita, hanya saja, akan lebih baik jika memilih materi yang memiliki kompleksitas tinggi.

2. Buat Alur Cerita Dari Pokok Bahasan Tersebut

Buat Alur Cerita Dari Pokok Bahasan Tersebut

Alur cerita adalah urutan kejadian dalam suatu cerita. Buatlah alur cerita yang berhubungan dengan materi pelajaran yang dipilih. Misalnya, ketika mengubah pelajaran matematika tentang fungsi, maka alur ceritanya bisa dimulai dengan memperkenalkan karakter utama yang memiliki masalah dalam mencari nilai fungsi suatu grafik. Kemudian, tokoh tersebut berusaha mencari tahu nilai fungsi tersebut sebelum masalah tersebut terselesaikan.

3. Tambahkan Karakter Kepada Alur Cerita

Tambahkan Karakter Kepada Alur Cerita

Karakter adalah tokoh atau pelaku dalam cerita. Tambahkan karakter-karakter baru yang terlibat dalam alur cerita. Membuat karakter bisa menambahkan unsur kemanusiaan ketika menjelaskan materi pelajaran tertentu. Misalnya, ketika mengubah pelajaran fisika tentang gerak lurus, maka karakter bisa berupa atlit yang mencoba mencari tahu tentang jarak yang ditempuh dalam waktu tertentu untuk meraih medali emas dalam olimpiade.

4. Buat Plot Cerita Sesuai Dengan Materi Pelajaran

Buat Plot Cerita Sesuai Dengan Materi Pelajaran

Plot cerita adalah hubungan antara alur cerita dengan karakter yang menghasilkan emosi atau konflik. Plot cerita akan menjadi poin terpenting dalam mengubah pelajaran menjadi cerita. Buatlah konflik atau emosi yang berkaitan dengan materi pelajaran. Misalnya, ketika mengubah pelajaran sejarah tentang Pendudukan Belanda ke Indonesia, maka konflik bisa dimulai dari perjuangan salah satu pahlawan nasional untuk melawan Penjajah Belanda. Melalui plot inilah, pesan atau pelajaran dalam materi akan tersampaikan dengan lebih mudah dipahami dan diingat.

Dalam mengubah pelajaran menjadi cerita, pastikan bahwa cerita tersebut memiliki kesesuaian dengan materi pelajaran. Jangan hanya mengarang cerita yang tidak ada hubungannya dengan pelajaran yang sedang dipelajari. Dengan cara ini, pelajaran yang sulit diingat akan menjadi lebih mudah dan menyenangkan.

Membuat catatan dengan simbol atau gambar agar mudah diingat


Membuat catatan dengan simbol atau gambar agar mudah diingat

Pada zaman serba canggih seperti sekarang, cara mengingat pelajaran dengan cepat bukanlah hal yang sulit lagi. Ada banyak metode dan teknik yang bisa dilakukan agar proses mengingat menjadi jauh lebih efektif. Salah satu metode yang cukup efektif adalah dengan membuat catatan dengan simbol atau gambar agar mudah diingat.

Sebagaimana kita ketahui, manusia memiliki kecenderungan untuk lebih mudah mengingat visual ketimbang verbal. Maka dari itu, cara membuat catatan menggunakan simbol atau gambar dapat memudahkan otak kita untuk mengingat pelajaran tersebut.

Berikut ini adalah beberapa tips dan trik agar catatan dengan simbol atau gambar dapat dihasilkan dengan mudah:

Menggunakan Ikhtisar

Menggunakan Ikhtisar

Metode yang pertama adalah dengan menggunakan ikhtisar atau ringkasan. Biasanya, pada bagian akhir atau pertengahan sebuah bab pembelajaran akan terdapat ikhtisar dari pembahasan yang telah diberikan. Ringkasan ini akan memudahkan siswa untuk mengingat dan memahami Pelajaran dengan cepat. Buatlah ringkasan tersebut dengan menekankan informasi penting dan menggunakan simbol atau gambar yang relevan untuk mengingat konten dari pelajaran tersebut.

Memahami Karakteristik Simbol atau Gambar

Memahami Karakteristik Simbol atau Gambar

Kunci dari membuat catatan dengan simbol atau gambar adalah dengan memahami karakteristiknya. Setiap simbol atau gambar memiliki karakteristik dan arti yang berbeda-beda. Pastikan bahwa kamu memahami karakteristik setiap simbol tersebut agar mudah diingat. Misalnya, jika ingin mengingat suatu konsep tentang perubahan bentuk wajah manusia pada masa remaja, kamu bisa membuat sebuah gambar perbandingan wajah manusia pada masa anak-anak dan masa remaja. Gambar ini bisa memberikan kamu gambaran lengkap tentang perubahan bentuk wajah pada masa remaja.

Menggunakan Kode Warna

Menggunakan Kode Warna

Membuat catatan menggunakan kode warna juga bisa menjadi metode yang efektif untuk membantu mengingat pelajaran dengan cepat. Kamu bisa menandai setiap informasi dengan warna yang berbeda-beda. Misalnya, informasi penting bisa diberi tanda dengan warna merah, informasi yang kurang penting dengan warna kuning, dan informasi yang sekadar tambahan dengan warna hijau. Dengan cara ini, kamu bisa menandai informasi yang penting dengan cepat.

Menggunakan Mnemonik

Menggunakan Mnemonik

Mnemonik adalah sebuah teknik mengingat yang didasarkan pada kata-kata atau frasa yang mudah diingat oleh suatu individu. Misalnya, ketika ingin mengingat istilah-istilah penting di bidang matematika seperti panjang, luas, dan volume, kamu bisa membuat acuan dengan frasa “pulang ke desa ku”. Pada frasa tersebut, kata “pulang” diasosiasikan dengan panjang, “desa” diasosiasikan dengan luas, dan “ku” diasosiasikan dengan volume. Dengan cara ini, kamu akan mudah mengingat istilah-istilah tersebut.

Dalam membuat catatan dengan simbol atau gambar, pastikan kamu menggunakan teknik yang sesuai dengan preferensi dan gaya belajar kamu. Dengan demikian, kamu bisa memanfaatkan catatan tersebut dengan optimal untuk mengingat materi yang telah dipelajari dengan cepat.

Belajar dan mengulang secara teratur untuk meningkatkan kemampuan mengingat


Tutorial Belajar dan Mengingat Pelajaran dengan Cepat

Membangun kebiasaan belajar secara teratur adalah salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan mengingat pelajaran. Belajar secara rutin membantu otak terbiasa dengan informasi baru dan meningkatkan daya ingat. Dalam belajar, mengulang pelajaran secara teratur sangat penting. Mengingat kembali atau mereview pelajaran adalah cara yang efektif untuk meningkatkan daya ingat jangka panjang.

Anda dapat membuat jadwal belajar tetap teratur dengan mengatur waktu dan menetapkan target. Caranya, tetapkan jadwal belajar yang sesuai, serta waktu yang cukup untuk mengulang pelajaran. Misalnya, jika ada pelajaran yang sulit diingat, jangan ragu untuk mengulanginya beberapa kali. Penggunaan teknologi pun dapat membantu mempermudah proses belajar, seperti membuat mind mapping atau menggunakan aplikasi bantuan belajar.

Selain itu, menantang diri sendiri untuk mengingat pelajaran juga dapat meningkatkan kemampuan mengingat. Cobalah menciptakan skenario atau mengasumsikan suatu situasi berdasarkan pelajaran yang dipelajari. Cara demikian dapat membantu otak dalam mengkonsolidasi informasi. Hal penting lainnya adalah tidur yang cukup karena otak memperkuat ingatan selama tidur.

Saat belajar, hindari multitasking dan fokuslah pada satu pelajaran secara detail. Multitasking hanya memecah perhatian dan mengurangi kemampuan mengingat. Belajarlah dengan fokus penuh dan carilah tempat yang tenang untuk belajar agar lebih mudah memusatkan perhatian.

Jangan lupakan pentingnya mengulang kembali pelajaran yang telah dipelajari secara berkala. Pengulangan dapat membantu otak untuk mengkonsolidasi informasi dan memperkuat ingatan jangka panjang. Usahakan untuk mengulang kembali pelajaran dalam jangka waktu yang telah ditentukan, misalnya setiap minggu atau sebulan sekali.

Belajarlah Komprehensif. Jangan hanya memfokuskan pada hafalan, namun pahami juga makna dari pelajaran yang dipelajari secara menyeluruh. Pahami makna katanya, dan jenis jenis penulisan. Dengan begitu, akan lebih mudah mengingat pelajaran.

Untuk mempraktekkan teknik ini, pilihlah pelajaran yang hendak dipelajari dan mulailah dengan membaca terlebih dahulu. Setelah membaca, sadari dan pahami informasi yang baru dipelajari, kemudian coba ulang kembali apa yang telah dipelajari dalam ingatan Anda. Jangan khawatir jika ternyata ada informasi yang dilupakan, ulangi saja langkah sebelumnya hingga informasi tersebut berhasil diingat.

Belajar dan mengulang secara teratur, menantang diri sendiri, dan tidur yang cukup adalah cara efektif dalam meningkatkan kemampuan mengingat. Dengan cara demikian, Anda akan lebih mudah mengingat pelajaran dan tentunya memudahkan dalam proses belajar.

Berlatih dengan berbagai macam metode belajar seperti visual, auditori atau kinestetik


Metode Belajar Visual Auditori Kinestetik

Mengingat pelajaran bisa menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi kebanyakan orang. Kendati demikian, ada beberapa metode belajar yang bisa dipilih untuk membantu seseorang lebih cepat mengingat pelajaran yang diajarkan. Salah satunya adalah dengan menggunakan berbagai jenis metode belajar seperti visual, auditori, dan kinestetik. Berikut adalah pembahasan yang lebih detail tentang metode-metode tersebut:

1. Metode belajar visual

belajar visual

Metode belajar visual merupakan metode belajar yang banyak digunakan oleh banyak orang. Metode ini dilakukan dengan cara mencari informasi dari berbagai sumber visual. Materi pelajaran seperti grafik, poster, diagram, video, atau gambar dapat menjadi sumber informasi yang sangat membantu untuk mempertajam ingatan. Dalam hal ini, pengajaran melalui visualisasi sangat membantu dan memberikan efek yang lebih jelas serta hasil yang lebih baik untuk daya ingat kita.

2. Metode belajar auditori

belajar auditori

Metode belajar auditori dilakukan dengan cara mencari informasi dari sumber audio. Hal ini dilakukan dengan cara mendengarkan informasi, contohnya dalam bentuk rekaman, audios, seminar, atau ceramah. Untuk menjadikannya sukses, kita harus memperhatikan dan mengingat detail yang disampaikan dengan baik di dalam audiobook atau ceramah tersebut.

3. Metode belajar kinestetik

belajar kinestetik

Metode belajar kinestetik dilakukan dengan cara mencari informasi dari pengalaman belajar secara langsung. Dalam hal ini, kita bisa menyentuh dan meraba materi pelajaran. Misalnya saja dalam materi biologi, kita dapat membuat sketsa atau diagram organ tubuh dalam buku pelajaran kita. Hal ini bisa memudahkan seseorang untuk mengingat suatu pelajaran karena dia telah melalui pengalaman belajar secara langsung.

4. Metode belajar gabungan

belajar gabungan

Cara terakhir adalah dengan mencari banyak sumber dan menggabungkan beberapa metode belajar, seperti audito, visual, atau kinestetik. Dengan cara ini, daya ingat seseorang akan menjadi lebih optimal dan saling mendukung satu sama lain. Uniknya, kombinasi dari ketiga metode belajar justru akan lebih efektif jika dibandingkan hanya dengan menggunakan metode tunggal saja.

5. Tips untuk belajar dengan metode gabungan

Tips belajar

Metode gabungan telah terbukti sangat efektif dalam membantu seseorang mengingat pelajaran. Namun, ada beberapa tips yang akan membantu agar pencampuran ketiga metode ini dapat menghasilkan hasil yang maksimal. Berikut beberapa tips untuk belajar dengan metode gabungan:

  1. Memadukan unsur-unsur visual, auditori, dan kinestetik.
  2. Menggunakan gambar dan warna semenarik mungkin, sehingga mudah diingat.
  3. Membuat sketsa tentang apa yang dilihat atau didengar, sehingga mudah untuk diingat.
  4. Mendengarkan audio sambil merekam catatan dari informasi yang didapat.
  5. Membaca materi pelajaran, sambil memvisualisasikan gambar atau sketsa yang telah dibuat.

Metode belajar adalah cara yang sangat efektif untuk membantu mengingat pelajaran. Terkadang, kita hanya perlu mengadopsi beberapa metode pembelajaran agar dapat belajar dengan lebih baik. Tentunya, dengan belajar dengan metode gabungan serta menerapkan beberapa tips yang telah kami sebutkan, seseorang akan dapat meningkatkan daya ingatannya dan betul-betul memahami materi pelajaran, sehingga nilai-nilainya akan dapat meningkat dengan baik sesuai harapannya.

Iklan