Apa itu Ucapan Terima Kasih dalam Bahasa Jepang?

Jepang adalah salah satu negara di Asia Timur yang terkenal dengan budaya mereka yang unik dan tidak biasa. Bahkan dalam bahasa Jepang, ungkapan ‘terima kasih’ juga berbeda dengan bahasa lainnya. Tak heran jika dalam beberapa budaya, orang Jepang dianggap sebagai orang yang selalu ramah dan peduli. Dalam bahasa Jepang, ucapan terima kasih disebut sebagai ‘Arigatou’ atau ‘arigatou gozaimasu’.

‘Arigatou’ adalah salah satu cara paling sederhana untuk mengucapkan terima kasih dalam bahasa Jepang. Frasa ini biasa digunakan dalam situasi informal, seperti saat mengucapkan terima kasih kepada teman atau saudara. Sedangkan ‘arigatou gozaimasu’ adalah bentuk yang lebih formal. Phrases ini digunakan untuk mengucapkan terima kasih kepada orang yang lebih tua atau seseorang yang ada dalam posisi yang lebih tinggi.

Meski begitu, kedua ungkapan ini memiliki arti yang sama, yaitu ‘terima kasih’. Namun, ‘arigatou gozaimasu’ terkesan lebih sopan dan dihargai lebih banyak daripada ‘arigatou’ biasa.

Ada juga beberapa ungkapan lain yang digunakan untuk mengucapkan terima kasih dalam bahasa Jepang. Di antaranya adalah:

1. ‘Doumo arigatou’ atau ‘doumo arigatou gozaimashita’

Ungkapan ini sering digunakan untuk mengucapkan terima kasih yang lebih mendalam dan serius. Bentuk ‘doumo’ menandakan bahwa ucapan terima kasih tersebut sangat penting dan dihargai. Biasanya ungkapan ini digunakan ketika seseorang merasa sangat berterima kasih pada orang lain, misalnya setelah menerima bantuan yang besar.

2. ‘Kansha shimasu’

Ungkapan ini digunakan ketika seseorang ingin mengekspresikan kehormatan dan rasa syukur mereka kepada orang lain. Frasa ini juga sering digunakan untuk mengucapkan terima kasih kepada orang tua, guru, atau orang yang telah memberikan banyak pengaruh positif dalam hidup seseorang.

3. ‘Osewa ni narimashita’

Ungkapan ini sering digunakan ketika seseorang ingin mengucapkan terima kasih atas bantuan atau dukungan yang diberikan kepada mereka. Bentuk ‘osewa ni narimashita’ menandakan bahwa seseorang sangat menghargai dan menghormati orang yang telah membantunya. Frasa ini biasa digunakan dalam situasi formal, seperti saat tamu mengucapkan terima kasih kepada tuan rumah pada akhir acara.

Jadi, itulah beberapa ucapan terima kasih dalam bahasa Jepang. Meskipun artinya sama dengan bahasa Indonesia, menggunakan bahasa Jepang untuk mengucapkan terima kasih dapat menunjukkan penghargaan dan hormat yang lebih. Jika Anda ingin mengucapkan terima kasih pada orang Jepang, pastikan untuk menggunakan frasa yang tepat agar pesan Anda dapat diterima dengan baik.

5 Kata Ucapan Terima Kasih dalam Bahasa Jepang yang Wajib Diketahui

Masih banyak yang belum tahu bahwa dalam bahasa Jepang, ucapan terima kasih memiliki banyak sekali jenis. Sama halnya seperti dalam bahasa Indonesia, ucapan terima kasih tidak hanya satu jenis. Makanya, kali ini kita akan bahas 5 kata ucapan terima kasih dalam bahasa Jepang yang wajib kamu ketahui. Jangan ngaku penggemar budaya Jepang kalau belum tahu nih!

1. Arigatou Gozaimasu

Arigatou Gozaimasu atau Arigatouzaimasu memiliki arti terima kasih banyak dalam bahasa Indonesia. Kalau kita terlalu sering nonton anime atau dorama, pasti sudah biasa banget dengan kata ini, kan? Arigatou Gozaimasu biasanya digunakan pada situasi resmi atau formal seperti saat berhubungan dengan atasan, guru atau orang yang tidak terlalu dekat.

2. Arigatou

Berbeda dengan Arigatou Gozaimasu, Arigatou bisa dibilang versi singkatnya. Kata ini lebih cocok digunakan pada situasi informal dan saat berbicara dengan teman atau orang yang sudah kita kenal. Tidak ada unsur rasa formalitas seperti pada kata sebelumnya.

Arigatou juga bisa dibilang sebagai ucapan terima kasih yang sangat umum dan paling sering digunakan di Jepang. Oleh karena itu, kamu bisa mengucapkan Arigatou kepada siapa saja tanpa harus khawatir salah.

3. Doumo

Doumo bisa dibilang sebagai ucapan terima kasih yang paling santai diantara semua kata ucapan terima kasih yang sudah disebutkan sebelumnya. Makanya, kata ini paling cocok digunakan saat kamu sedang percakapan santai dengan teman atau orang yang sudah akrab.

Selain sebagai ucapan terima kasih, Doumo juga memiliki arti sebagai permisi atau salam pada saat bertemu dengan seseorang.

4. Kansha Shimasu

Seperti Arigatou Gozaimasu, Kansha Shimasu juga termasuk jenis ucapan terima kasih yang digunakan pada situasi resmi atau formal. Namun, penggunaan Kansha Shimasu lebih terkesan sopan dan mengandung rasa penghormatan yang lebih tinggi kepada seseorang.

Kansha Shimasu juga memiliki arti lebih dari sekadar ucapan terima kasih. Kata ini mengandung rasa syukur dan penghargaan yang lebih mendalam.

5. Okaeri

Okaeri merupakan ucapan terima kasih dalam bahasa Jepang yang unik karena hanya digunakan saat orang lain sudah kembali dari suatu tempat. Kata ini berasal dari kata Okaerinasai yang memiliki arti bentuk jamak dari kata selamat datang kembali.

Karena sudah termasuk kata yang spesifik, Okaeri bisa digunakan dalam situasi formal maupun informal. Jadi, jangan lupa ucapkan Okaeri ketika seseorang sudah kembali dari suatu tempat ya!

Nah, itu dia 5 kata ucapan terima kasih dalam bahasa Jepang yang wajib kamu ketahui. Terlihat mudah, tapi sebenarnya perbedaan penggunaan antar kata ucapan terima kasih sangat besar. Kalau kamu sudah menguasai semuanya, kamu sudah bisa bertutur dengan bahasa Jepang yang lebih baik. Jadi, belum terlambat untuk belajar yuk!

Bagaimana Mengucapkan Terima Kasih dengan Bahasa Tubuh Jepang

Jepang memiliki beragam cara untuk mengungkapkan ucapan terima kasih. Selain mengucapkan kata-kata, bahasa tubuh juga menjadi salah satu cara dalam budaya Jepang untuk menunjukkan rasa terima kasih. Jika ingin mengesankan rasa terima kasih yang tulus, maka cara ini bisa menjadi salah satu alternatif. Berikut beberapa cara dalam bahasa tubuh Jepang yang bisa digunakan untuk mengucapkan terima kasih:

1. Membungkuk (Ojigi)

Membungkuk adalah salah satu budaya yang cukup penting di Jepang. Di Jepang, aktor, seorang profesor, atau bahkan orang biasa, bisa dibedakan berdasarkan seberapa dalam mereka membungkuk. Membungkuk dengan cara yang tepat merupakan hal yang dihargai tinggi di Jepang. Dalam budaya Jepang, memberikan rasa terima kasih dengan cara membungkuk 45 – 90 derajat merupakan tanda penghormatan dan menghargai orang yang diberi ucapan terima kasih. Semakin dalam membungkuk, maka kesan tersirat akan semakin terlihat dalam keakuannya.

2. Senyuman (Hohoemi)

Sikap ramah dalam budaya Jepang sangat penting. Oleh karena itu, dalam menunjukkan tanda rasa terima kasih, senyuman menjadi salah satu bentuk bahasa tubuh yang paling efektif. Melakukan senyuman dengan wajah yang berseri-seri, dapat membuatnya terlihat jujur, tulus, dan penuh penghargaan.

3. Menundukkan Kepala (Kubi o sagaru)

Masih berkaitan dengan membungkuk, menundukkan kepala juga menjadi salah satu cara untuk menunjukkan rasa terima kasih. Cara ini sering digunakan jika ingin mengekspresikan rasa terima kasih secara ringan dan sekaligus sopan santun. Misalnya, jika seorang karyawan meminta bantuan seorang bos untuk melakukan suatu pekerjaan dan bosnya menjawab dengan menundukkan kepala, bisa diartikan sebagai bentuk terima kasih.

4. Menjepit Tangan (Te o nigiru)

Menjepit tangan juga menjadi simbol rasa terima kasih dalam budaya Jepang. Cara ini sering digunakan dalam pertemuan resmi atau acara-acara resmi lainnya. Biasanya pada saat seseorang menerima atau memberikan suatu hadiah, menjepit tangan adalah cara untuk menunjukkan rasa terima kasihnya. Cara ini dianggap sebagai bentuk saling menghargai dan mengambil peran penting sebagai bentuk penghormatan.

5. Menoleh ke Arah Orang yang Diberi Terima Kasih (Kao o muku)

Dalam budaya Jepang, sangatlah penting untuk tidak menghilangkan penghormatan dari orang yang memberikan rasa terima kasih pada orang yang diberikan terima kasih. Menoleh ke arah orang yang diberi terima kasih merupakan cara untuk mengungkapkan rasa terima kasih. Senyuman atau tatapan mata yang diiringi menoleh ke arah orang yang diberi terima kasih menjadi bentuk penghormatan ini.

Nah, itulah beberapa cara dalam bahasa tubuh Jepang yang bisa digunakan untuk mengucapkan terima kasih. Memang terdengar simpel, namun dapat menimbulkan makna dan makna tersirat yang derajat keakraban dan penghormatan di dalamnya.

Kapan Ucapan Terima Kasih Harus Digunakan dalam Kebudayaan Jepang

Jepang adalah salah satu negara yang dikenal dengan budayanya yang kaya dan bervariasi. Budaya Jepang memiliki banyak keunikan dan mengajarkan banyak hal, termasuk cara mengungkapkan rasa terima kasih. Di Jepang, ungkapan terima kasih tak hanya diucapkan sebagai ungkapan sopan saja, namun lebih dari itu, ucapan terima kasih menjadi bagian dari adab dan etika budaya mereka. Lalu, kapan sebenarnya ucapan terima kasih harus digunakan dalam kebudayaan Jepang? Yuk, mari kita simak penjelasannya berikut ini!

1. Saat menerima hadiah atau ucapan selamat. Saat menerima hadiah atau ucapan selamat di Jepang, ucapan terima kasih merupakan hal yang wajib. Ucapan terima kasih seperti “arigatou gozaimasu” atau “domo arigatou gozaimasu” merupakan ucapan terima kasih yang paling umum diucapkan di Jepang. Selain itu, orang Jepang juga biasa menyatakan rasa terima kasih dengan membungkukkan badan sebagai tanda penghormatan.

2. Saat berkunjung ke rumah seseorang. Di Jepang, ucapan terima kasih bukan hanya menjadi kewajiban menerima hadiah atau ucapan selamat saja, namun juga ketika berkunjung ke rumah seseorang. Di negara ini, jika diundang ke rumah orang lain, maka disarankan membawa oleh-oleh seperti makanan atau minuman sebagai ucapan terima kasih. Selain itu, ketika pulang, ucapan terima kasih seperti “okaerinasai” atau “arigatou gozaimashita” biasanya akan diucapkan sebagai bentuk penghargaan atas keramahtamahan yang diberikan.

3. Saat menerima pelayanan dan bantuan. Di Jepang, ucapan terima kasih tak hanya diucapkan saat menerima hadiah dan ucapan selamat saja, namun juga ketika menerima pelayanan dan bantuan. Contohnya, ketika makan di restoran, orang Jepang akan menyatakan rasa terima kasih kepada pelayan dengan ucapan “arigatou gozaimasu”. Begitu juga ketika mendapat bantuan dari orang lain, rasa terima kasih biasanya disampaikan dengan ucapan “tasukarimashita” atau “domo arigato gozaimashita”.

4. Saat berdoa dan berterima kasih kepada alam. Salah satu hal yang unik dari budaya Jepang adalah menghargai alam sekitar. Orang Jepang sangat meyakini bahwa alam adalah sesuatu yang harus dihargai dan disyukuri. Itulah mengapa, saat musim gugur tiba (pada akhir bulan November), ada sebuah perayaan bernama “shichigosan” yang dilakukan di Jepang. Di acara tersebut, anak-anak dipakaikan pakaian tradisional dan dibawa ke kuil untuk berdoa dan mengucapkan terima kasih kepada alam. Biasanya, kata-kata yang diucapkan adalah “kansha shimasu” yang artinya “terima kasih” sebagai ucapan syukur mereka atas alam yang telah memberikan kehidupan dan kesuburan.

Nah, itu dia beberapa situasi dimana ucapan terima kasih harus digunakan dalam budaya Jepang. Dalam kebudayaan Jepang, rasa terima kasih menjadi bagian dari budaya yang harus dijaga, diucapkan dengan tulus dan disertai tindakan. Bagi orang Jepang, mengucapkan kalimat “thank you” tak sekadar bentuk penghormatan sopan, namun juga kesadaran akan pentingnya menghargai orang lain dan alam sekitar. Oleh karena itu, ketika berada di Jepang atau bertemu dengan orang Jepang, jangan lupa untuk mengucapkan rasa terima kasih ya, karena ucapan terima kasih dapat menjadi ikatan sosial yang memperkuat hubungan antar individu.

Etika dan Cara Menuliskan Ucapan Terima Kasih dalam Surat atau Email Bahasa Jepang

Ucapan terima kasih dalam bahasa Jepang memiliki peran penting dalam budaya Jepang. Sebagai salah satu negara yang merayakan kebersamaan, ucapan terima kasih merupakan salah satu bentuk apresiasi yang umum dilakukan di sana. Oleh karena itu, penting bagi kita sebagai orang Indonesia untuk mempelajari etika dan cara menuliskan ucapan terima kasih dalam surat atau email bahasa Jepang. Berikut adalah beberapa hal yang perlu kita ketahui:

1. Menggunakan Bahasa yang Tepat

Saat menuliskan ucapan terima kasih dalam bahasa Jepang, penting untuk menggunakan bahasa yang sopan dan resmi. Beberapa kata yang sering digunakan adalah “arigatou gozaimasu” atau “domo arigatou gozaimashita”. Namun, terdapat juga beberapa variasi kata yang dapat digunakan tergantung pada situasi yang sedang dihadapi. Sebagai contoh, “ohisashiburi desu” dapat digunakan jika sudah lama tidak bertemu dengan lawan bicara.

2. Menjelaskan Alasan Terima Kasih

Saat menuliskan ucapan terima kasih, penting untuk menjelaskan alasan mengapa kita mengucapkan terima kasih. Hal ini dapat memberikan kesan tulus dan menunjukkan bahwa kita memang menghargai apa yang telah diberikan oleh lawan bicara. Beberapa contoh kalimat yang dapat digunakan adalah “Saya sangat menghargai bantuan Anda” atau “Saya merasa sangat terbantu dengan apa yang telah Anda berikan.”

3. Mengucapkan Terima Kasih atas Waktu yang Diberikan

Banyak orang Jepang memiliki jadwal yang sangat padat. Oleh karena itu, tidak jarang kita harus merasa bersyukur jika mereka mau menyediakan waktunya untuk membantu kita. Saat menuliskan ucapan terima kasih, penting untuk menyatakan rasa terima kasih kita atas waktu yang telah diberikan oleh lawan bicara. Sebagai contoh, kita dapat menggunakan kalimat seperti “Saya sangat berterima kasih atas waktu dan tenaga yang telah Anda berikan.”

4. Menggunakan Tanda Baca yang Tepat

Tanda baca juga memiliki peran penting dalam menuliskan ucapan terima kasih dalam bahasa Jepang. Beberapa tanda baca umum yang terdapat dalam teks bahasa Jepang adalah “~” dan “！”. “~” digunakan untuk menunjukkan kelembutan atau kerendahan hati, sementara “！” digunakan untuk menunjukkan ekspresi yang bersifat tegas. Oleh karena itu, penting untuk memilih tanda baca yang tepat sesuai dengan situasi yang dihadapi.

5. Memberikan Hadiah atau Tanda Terima Kasih

Terkadang, kita juga perlu memberikan hadiah atau tanda terima kasih atas bantuan dan waktu yang telah diberikan oleh lawan bicara. Hal ini dapat dianggap sebagai bentuk apresiasi yang lebih konkret dan dapat membuat kita semakin dihormati oleh penerima terima kasih. Beberapa contoh hadiah atau tanda terima kasih yang dapat diberikan antara lain bunga atau kado kecil yang personal.

Demikianlah beberapa etika dan cara menuliskan ucapan terima kasih dalam surat atau email bahasa Jepang. Hal ini tentunya dapat sangat berguna, terutama jika kita memiliki rekan kerja atau sahabat yang berasal dari Jepang.