Mengenal Adat Istiadat Ngaben

Pembaca rinidesu.com, sebagai warga Indonesia yang hidup dalam keaneka ragaman budaya, harus mengenal dan mempelajari adat istiadat yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia. Salah satu adat istiadat yang unik dan menarik untuk dipelajari adalah adat istiadat ngaben. Adat istiadat ngaben merupakan acara pemakaman yang lazim dilakukan di Bali. Ngaben menurut bahasa Bali berasal dari kata ngabuin yang berarti menyucikan. Acara ngaben dilakukan sebagai upacara persembahan kepada Yang Maha Kuasa agar roh yang meninggal dapat bersih dan suci sebelum pergi ke alam barzakh.

Ngaben di Bali memiliki ritual yang unik dan berbeda dengan adat istiadat pemakaman di daerah lain di Indonesia. Ngaben dirayakan dengan meriah dan menguras biaya yang cukup besar untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Adat istiadat ngaben juga menjadi daya tarik wisata yang dapat dilihat dan dipelajari oleh wisatawan dari berbagai negara.

Sejarah Adat Istiadat Ngaben

Adat istiadat ngaben berasal dari agama Hindu yang masuk ke Indonesia pada abad ke-8 Masehi. Hindu yang masuk tidak hanya membawa kitab suci, tapi juga membawa adat istiadat dan tradisi yang diwarisi dari pendahulunya di India. Salah satu dari adat istiadat tersebut adalah ngaben.

Pada awalnya, adat istiadat ngaben dilakukan oleh keluarga kerajaan yang memeluk agama Hindu di Bali. Namun, seiring berjalannya waktu, adat istiadat ngaben tersebar ke masyarakat Bali lainnya. Hingga saat ini, adat istiadat ngaben masih menjadi salah satu tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Bali.

Kelebihan dan Kekurangan Adat Istiadat Ngaben

Seperti adat istiadat lainnya, ngaben memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan dari adat istiadat ngaben adalah:

1. Sarana mewujudkan keterikatan sosial

🌟

Acara ngaben menjadi sarana bagi keluarga dan kerabat untuk berkumpul dan merasakan kedekatan antara sesama.

2. Mengenalkan nilai-nilai budaya

🌟

Melalui adat istiadat ngaben, nilai-nilai budaya seperti kebersamaan, solidaritas, dan kegotongroyongan dapat dikenalkan pada generasi muda.

3. Sarana menjaga kebersihan lingkungan

🌟

Ngaben menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan seperti kayu bakar dan bisa dipakai sebagai pembersih lahan di sekitar lokasi upacara. Hal ini membuat lingkungan sekitar tampak bersih dan terawat setelah acara selesai.

Sedangkan kekurangan dari adat istiadat ngaben adalah:

1. Biaya yang cukup besar

👎

Biaya untuk mempersiapkan segala kebutuhan dalam acara ngaben cukup besar. Hal ini bisa menjadi beban bagi keluarga yang kurang mampu.

2. Kepentingan ritual yang kadang melebihi humanitas

👎

Seringkali dalam acara ngaben kepentingan ritual lebih diutamakan daripada kemanusiaan, seperti mengorbankan hewan untuk upacara keagamaan.

3. Mengganggu ketenangan warga sekitar

👎

Karena acara ngaben dilakukan secara meriah dengan iringan musik dan tari, suara bising tersebut bisa menganggu ketenangan warga di sekitar lokasi acara.

Ritual Adat Istiadat Ngaben

Adat istiadat ngaben mempunyai sejumlah ritus yang harus dilalui sebelum sampai pada prosesi penguburan. Berikut adalah rangkaian ritual dari adat istiadat ngaben:

Meru Karya

Nama Ritus	Penjelasan
Meru Karya	Merupakan acara pembuka dalam adat istiadat ngaben. Merupakan penghormatan terhadap Sang Hyang Widhi (Tuhan Yang Maha Kuasa).
Mungkah Lawang	Penghormatan terhadap para leluhur. Melalui penghormatan ini, diharapkan jalan untuk menuju lokasi pemakaman tidak dihalangi oleh apapun.
Persiapan Mayit	Menerima jenazah dan menyiapkan segala keperluan untuk acara ngaben.
Pengabenan Antar Bhuana	Prosesi membawa jenazah dari tempat persiapan ke lokasi pemakaman. Mengharuskan jenazah melewati sejumlah wilayah bhuana (alam semesta).
Makutruhan	Prosesi membersihkan diri sebelum melanjutkan ke sesi terakhir penguburan jenazah.
Tawur	Upacara membersihkan jenazah dari berbagai dosa saat menjalani hidup di dunia.
Nyegara Gunung	Membersihkan arwah kami jenazah dengan air laut.
Nebah pitu	Pembukaan yang kedua. Prosesi pembukaan untuk sesi penguburan jenazah.
Ngusaba Nganten	Prosesi untuk memohon keturunan di masa depan kepada Tuhan melalui jenazah itu.
Bade Tresna	Menghantarkan jenazah menuju ke sorga.

FAQ (Frequently Asked Questions) Tentang Adat Istiadat Ngaben

1. Siapa yang bisa mengikuti adat istiadat ngaben?

Ngaben merupakan acara pemakaman yang dilakukan oleh keluarga yang terdiri dari agama Hindu. Jadi, siapa saja yang beragama Hindu bisa mengikuti adat istiadat ngaben.

2. Bagaimana cara persiapan adat istiadat ngaben?

Persiapan adat istiadat ngaben memerlukan banyak hal, termasuk menyiapkan bahan makanan, upacara, dan musik. Hal-hal seperti karangasem, bade, dan kadek harus dipersiapkan sebelum acara dimulai.

3. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk persiapan adat istiadat ngaben?

Persiapan adat istiadat ngaben bisa memakan waktu cukup lama, terutama untuk keluarga yang kurang mampu. Biasanya, persiapan adat istiadat ngaben memakan waktu minimal 14 hari.

4. Kapan adat istiadat ngaben biasanya dilakukan?

Adat istiadat ngaben biasanya dilakukan pada hari baik menurut kalender Bali. Hari baik ditentukan oleh dukun dan hanya diketahui oleh orang-orang yang terlibat dalam persiapan acara.

5. Apa yang harus dilakukan pada saat hari acara adat istiadat ngaben?

Pada hari acara adat istiadat ngaben, keluarga dan kerabat berkumpul di lokasi upacara sejak pagi hari. Hal ini bertujuan untuk mempersiapkan segala keperluan, seperti makanan dan musik.

6. Bagaimana pembagian tugas selama persiapan adat istiadat ngaben?

Pembagian tugas selama persiapan adat istiadat ngaben tergantung pada masing-masing keluarga. Namun, biasanya pembagian tugas dilakukan berdasarkan kelompok dan keterampilan yang dimiliki masing-masing orang.

7. Bagaimana acara adat istiadat ngaben diakhiri?

Acara adat istiadat ngaben diakhiri dengan pengeringan beberapa bagian dari orang yang meninggal. Proses pengeringan orang yang meninggal dilakukan dengan cara mendiami sampai kuning dan kering, pada saat prosesi kremasi, bagian ini dibakar terlebih dahulu.

8. Apa yang dilakukan jika ada keluarga yang tidak dapat hadir pada hari acara adat istiadat ngaben?

Jika ada keluarga yang tidak dapat hadir pada hari acara adat istiadat ngaben, mereka bisa memberikan jenazah melalui pengiriman jenazah.

9. Apa saja yang harus dipersiapkan selama acara adat istiadat ngaben?

Selama acara adat istiadat ngaben, yang harus dipersiapkan antara lain adalah bahan makanan, karangasem, bade, musik, dan kursi untuk tamu undangan.

10. Apa yang harus dilakukan setelah acara adat istiadat ngaben selesai?

Setelah acara adat istiadat ngaben selesai, keluarga dan kerabat biasanya membersihkan lokasi upacara. Hal ini dimaksudkan agar lingkungan di sekitar lokasi upacara tetap terjaga kebersihannya.

11. Bagaimana cerita singkat tentang adat istiadat ngaben?

Adat istiadat ngaben adalah acara pemakaman khas Bali yang dilakukan dengan adat dan ketentuan tertentu. Ngaben dilakukan dengan meriah dan memakan biaya yang cukup besar untuk mempersiapkan segala sesuatunya.

12. Kenapa adat istiadat ngaben menjadi unik dan menarik untuk dipelajari?

Ngaben menjadi unik dan menarik untuk dipelajari karena adat istiadat ngaben mempunyai sejumlah ritus yang harus dilalui sebelum sampai pada prosesi penguburan. Selain itu, ngaben menjadi salah satu tradisi yang masih dilestarikan oleh masyarakat Bali dan dijadikan sebagai daya tarik wisata.

13. Bagaimana cara memperingati adat istiadat ngaben yang benar?

Cara memperingati adat istiadat ngaben yang benar adalah dengan memahami dan mengikuti semua aturan dan prosesi acara ngaben. Hal ini bertujuan untuk menjaga kesucian dan kekhususan dari upacara ngaben itu sendiri.

Kesimpulan

Adat istiadat ngaben merupakan salah satu tradisi yang unik dan menarik untuk dipelajari di Indonesia. Acara ngaben mempunyai sejumlah ritus yang harus dilalui sebelum sampai pada prosesi penguburan. Ada kelebihan dan kekurangan dari adat istiadat ngaben, seperti merajukannya sebagai sarana mewujudkan keterikatan sosial dan mengenalkan nilai-nilai budaya. Namun juga ada kekurangan yaitu biaya yang cukup besar, mengorbankan hewan untuk upacara keagamaan, dan bisa mengganggu ketenangan warga sekitar.

Dalam mengikuti adat istiadat ngaben, kita harus memahami semua aturan dan prosesi acara ngaben. Hal ini bertujuan untuk menjaga kesucian dan kekhususan dari upacara ngaben itu sendiri. Sebagai warga Indonesia, kita sangat diharapkan untuk memahami dan menghargai setiap adat istiadat dan budaya yang ada di Indonesia.

Disclaimer

Sebelum kami memberikan penjelasan tentang adat istiadat ngaben, kami telah melakukan riset dan menyampaikan informasi yang benar. Namun, kami tidak bertanggung jawab atas setiap kesalahan atau kekurangan dalam informasi yang kami sampaikan di atas. Informasi ini hanya dijelaskan sebagai pengenalan singkat tentang adat istiadat ngaben dan tidak boleh dijadikan referensi utama dalam memahami adat istiadat ngaben.