Pengertian Kalimat Go


Contoh Kalimat Go Indonesia

Kalimat go adalah salah satu contoh kalimat yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari dalam bahasa Inggris, dan juga telah banyak dipopulerkan di Indonesia. Kalimat go ini biasanya digunakan untuk mengatakan bahwa seseorang pergi ke suatu tempat.

Kalimat go memiliki arti yang sama dengan kata “pergi”, tetapi penggunaannya lebih umum dalam bahasa Inggris daripada kata “pergi” dalam bahasa Indonesia. Ada berbagai jenis kalimat go, seperti:

  • Kalimat go diikuti dengan gerund, contohnya: I am going swimming. (Saya akan pergi berenang)
  • Kalimat go diikuti dengan kata benda, contohnya: She is going to the mall. (Dia akan pergi ke mall)
  • Kalimat go diikuti dengan kata kerja infinitif, contohnya: They are going to buy some milk. (Mereka akan pergi membeli susu)
  • Kalimat go dalam bentuk negatif, contohnya: I am not going to the party. (Saya tidak akan pergi ke pesta)

Untuk kalimat go dalam bentuk negatif, biasanya kita menggunakan kata “not” setelah “am”, “is”, atau “are”. Hal yang perlu diingat adalah penggunaan kata “not” pada kalimat go harus tepat, karena jika salah penggunaan maka makna kalimat tersebut akan menjadi berbeda.

Contoh kesalahan dalam penggunaan kata “not” pada kalimat go:

  • I am not going swimming. (Saya tidak sedang berenang) – makna benar
  • I am going not swimming. (Saya akan tidak berenang) – makna salah

Untuk menghindari kesalahan dalam penggunaan kalimat go, kita dapat berlatih penggunaannya secara teratur dengan berbicara dalam bahasa Inggris. Selain itu, kita juga dapat memeriksa kembali tata bahasa yang telah dipelajari sebelumnya dari buku atau artikel bahasa Inggris.

Contoh kalimat go yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari:

  • I am going to the supermarket to buy some fruits. (Saya akan ke supermarket untuk membeli beberapa buah)
  • She is going to the gym to exercise. (Dia akan ke gym untuk berolahraga)
  • We are going to the cinema to watch a movie. (Kami akan ke bioskop untuk menonton film)
  • He is not going to the club with us tonight. (Dia tidak akan ke klub bersama kami malam ini)

Dalam percakapan sehari-hari, kalimat go memang sering digunakan. Oleh karena itu, wajar jika kita harus belajar dan menguasai penggunaannya agar bisa memahami pembicaraan dan menjawab dengan tepat dalam bahasa Inggris.

Jenis-Jenis Kalimat Go


Jenis-Jenis Kalimat Go

Go adalah kata kerja yang digunakan untuk mengungkapkan tindakan pergi atau menjauhi sesuatu atau seseorang. Dalam bahasa Inggris, go sangat sering digunakan dalam berbagai konteks dan di Indonesia juga sering disematkan dalam kalimat-kalimat sehari-hari. Berikut adalah beberapa jenis kalimat go dalam bahasa Indonesia:

1. Kalimat Go Sederhana

Ini adalah jenis kalimat go yang paling sederhana. Kalimat go sederhana hanya terdiri dari subjek dan kata kerja go. Contohnya adalah:

  • Saya pergi ke toko.
  • Dia pergi ke kantor.
  • Kami pergi ke pantai.

Pada kalimat tersebut, subjek adalah Saya, Dia, dan Kami, sedangkan kata kerjanya adalah pergi. Kalimat go sederhana ini digunakan untuk mengungkapkan tindakan pergi yang dilakukan oleh subjek.

2. Kalimat Go dengan Keterangan

Untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang ke mana atau ke mana pergi, kalimat go juga dapat disertai dengan keterangan. Keterangan pada kalimat go biasanya menggunakan kata ke, menuju, atau dari. Contohnya:

  • Saya pergi ke pasar tradisional.
  • Dia pergi ke kampus.
  • Kami pergi ke taman.

Pada kalimat-kalimat di atas, keterangan yang digunakan adalah ke yang menunjukkan arah tujuan pergi. Selain menggunakan ke, kalimat go dengan keterangan juga dapat menggunakan kata-kata seperti menuju atau dari. Misalnya:

  • Saya pergi menuju rumah saudara.
  • Dia pergi dari kantor ke rumah.

Pada kalimat tersebut, kata-kata seperti menuju dan dari digunakan untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang rute atau asal tujuan pergi.

3. Kalimat Go dengan Objek

Objek pada kalimat go merupakan kata benda yang menerima tindakan pergi. Contohnya:

  • Saya pergi ke rumah kakak.
  • Dia pergi ke toko buku.
  • Kami pergi ke pantai dengan teman-teman.

Pada kalimat-kalimat di atas, rumah kakak, toko buku, dan pantai dengan teman-teman merupakan objek yang disambungkan dengan kata kerja pergi.

4. Kalimat Go dalam Bentuk Negatif

Untuk menegaskan bahwa subjek tidak pergi ke suatu tempat, kalimat go juga dapat diformat dalam bentuk negatif. Contohnya:

  • Saya tidak pergi ke toko hari ini.
  • Dia belum pergi ke kantor.
  • Kami tidak akan pergi ke acara tersebut.

Pada kalimat-kalimat negatif jika dilihat lebih detail, terdapat kata bantu (tidak, belum, dll.) yang menegaskan bahwa tindakan pergi belum atau tidak dilakukan oleh subjek.

Dalam bahasa Indonesia, go merupakan kata kerja yang sangat sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Pemanfaatan kalimat go dengan menggunakan keterangan, objek, dan bentuk negatif dapat membantu dalam memperjelas arti kalimat. Karenanya, penting untuk memahami jenis-jenis kalimat go serta tata bahasa yang tepat untuk menggambarkan suatu situasi.

Contoh Kalimat Go Aktif


Contoh Kalimat Go Aktif

Bahasa Inggris adalah bahasa yang banyak dipakai di seluruh dunia. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk belajar bahasa Inggris dengan baik. Salah satu hal yang perlu diketahui dalam belajar bahasa Inggris adalah membentuk kalimat dengan benar. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas beberapa contoh kalimat go aktif dalam bahasa Inggris.

1. Kalimat Go Aktif dalam Penggunaan Sehari-hari

Go Aktif dalam Penggunaan Sehari-hari

Kalimat go aktif sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, terutama ketika kita ingin pergi ke suatu tempat. Berikut adalah beberapa contoh kalimat go aktif dalam penggunaan sehari-hari:

  • “I’m going to the store.”
  • “She’s going to the park.”
  • “We’re going to the movies.”

Dalam kalimat-kalimat di atas, kata go digunakan untuk menunjukkan aksi pergi. Kata-kata to the store, to the park, dan to the movies digunakan untuk menunjukkan tujuan pergi.

2. Kalimat Go Aktif dalam Skenario Pertanian

Go Aktif dalam Skenario Pertanian

Kalimat go aktif juga sering digunakan dalam konteks pertanian, terutama untuk menggambarkan aksi menanam atau memanen. Berikut adalah beberapa contoh kalimat go aktif dalam skenario pertanian:

  • “We’re going to plant corn in the field.”
  • “He’s going to harvest the wheat.”
  • “They’re going to pick apples from the orchard.”

Dalam kalimat-kalimat di atas, kata go juga digunakan untuk menunjukkan aksi pergi. Namun, kali ini kata-kata to plant corn, to harvest wheat, dan to pick apples digunakan untuk menunjukkan aksi yang berkaitan dengan pertanian.

3. Kalimat Go Aktif dalam Scenario Pendidikan

Go Aktif dalam Scenario Pendidikan

Kalimat go aktif juga sering digunakan dalam konteks pendidikan, terutama dalam menggambarkan aktivitas belajar dan mengajar. Berikut adalah beberapa contoh kalimat go aktif dalam scenario pendidikan:

  • “I’m going to study for the exam.”
  • “She’s going to attend the lecture.”
  • “We’re going to practice speaking English.”

Dalam kalimat-kalimat di atas, kata go digunakan untuk menunjukkan aksi pergi. Namun, kali ini kata-kata to study for the exam, to attend the lecture, dan to practice speaking English digunakan untuk menunjukkan aksi yang berkaitan dengan pendidikan.

Dalam pembentukan kalimat go aktif, perlu diperhatikan subjek, unsur objek, dan juga tenses yang digunakan. Dalam penggunaan kalimat go, subjek biasanya adalah orang atau objek yang melakukan tindakan. Unsur objek biasanya ditambahkan dengan kata-kata to the store, to the park, to the movies, to plant corn, to harvest wheat, to pick apples, to study for the exam, to attend the lecture, atau to practice speaking English untuk menunjukkan tujuan atau aktivitas yang dilakukan.

Kalimat go aktif juga bisa digunakan dalam berbagai konteks lainnya, seperti di tempat kerja, di rumah, di tempat wisata, dan sebagainya. Dalam menggunakan kalimat go aktif, pastikan untuk memperhatikan grammar dan konteks yang digunakan sehingga kalimat yang dihasilkan benar dan mudah dipahami.

Contoh Kalimat Go Pasif


Contoh Kalimat Go Pasif

Dalam bahasa Inggris, kalimat pasif dibentuk dengan menggunakan kata kerja to be diikuti oleh kata kerja bentuk ketiga (past participle) dari kata kerja utama. Contoh kalimat pasif yang paling sering digunakan dengan kata kerja go adalah gone (pergi). Berikut beberapa contoh kalimat go pasif beserta artinya:

  1. My keys are gone.

    (Kunciku hilang.)

  2. The food is gone.

    (Makanannya sudah habis.)

  3. The train has already gone.

    (Kereta sudah pergi.)

  4. The opportunity was gone before I even knew it.

    (Kesempatan itu sudah hilang sebelum aku menyadarinya.)

Dalam bahasa Indonesia, kalimat pasif juga bisa dibuat dengan mengubah kata kerja bentuk aktif menjadi bentuk pasif. Contohnya adalah:

  1. Saya pergi ke kantor hari ini.

    (Aktif)

    Kantor sudah dikunjungi oleh saya hari ini.

    (Pasif)

  2. Anak-anak menghancurkan taman itu dalam waktu sekejap.

    (Aktif)

    Taman itu sudah dihancurkan oleh anak-anak dalam waktu sekejap.

    (Pasif)

  3. Perusahaan itu memproduksi komputer berkualitas tinggi.

    (Aktif)

    Komputer berkualitas tinggi diproduksi oleh perusahaan itu.

    (Pasif)

Dalam kalimat pasif, subjek yang digunakan adalah objek dari kalimat aktif. Dalam contoh kalimat di atas, objeknya adalah kantor, taman, dan komputer berkualitas tinggi. Subjek dalam kalimat pasif bisa dihilangkan jika tidak diperlukan.

Selain gone, ada beberapa kata kerja lain yang bisa digunakan dalam kalimat go pasif. Berikut beberapa contohnya beserta artinya:

  1. The car is gone.

    (Mobil sudah pergi.)

  2. The book is gone.

    (Buku sudah hilang.)

  3. The party is gone.

    (Pesta sudah selesai.)

  4. The game is gone.

    (Permainan sudah selesai.)

  5. The money is gone.

    (Uang sudah habis.)

Dalam kalimat go pasif, kata kerja gone juga bisa digunakan sebagai bagian dari bentuk lain seperti been gone (telah pergi), have gone (sudah pergi), dan will have gone (akan pergi). Berikut contoh kalimatnya:

  1. The event has been gone for an hour.

    (Acara sudah berakhir selama satu jam.)

  2. They have gone to the beach.

    (Mereka sudah pergi ke pantai.)

  3. By the time you arrive, I will have gone home.

    (Saat kamu tiba, aku sudah pergi pulang.)

Dalam bahasa Indonesia, kalimat pasif sering digunakan dalam berbagai situasi seperti dalam pengumuman, berita, laporan, karya ilmiah, dan sebagainya. Kalimat pasif bisa membuat tulisan atau pidato lebih formal dan objektif. Namun, dalam percakapan sehari-hari, kalimat aktif lebih sering digunakan.

Perbedaan Kalimat Go dengan Kalimat Lainnya


kalimat go indonesia

Kalimat ‘go’ adalah kata kerja dalam bahasa Inggris yang sering digunakan dalam situasi informal maupun formal. Secara harfiah, ‘go’ dapat diterjemahkan sebagai pergi atau bergerak ke suatu tempat. Di Indonesia, kalimat ‘go’ juga digunakan sebagai bagian dari bahasa gaul atau slang di kalangan remaja.

Perbedaan antara kalimat ‘go’ dengan kalimat lainnya terletak pada arti dan penggunaannya dalam percakapan sehari-hari. Berikut adalah lima contoh kalimat go yang berbeda dengan kalimat lainnya:

1. Kalimat Go sebagai Kata Kerja

contoh kalimat go

Kalimat go dalam bahasa Inggris dapat digunakan dalam percakapan sehari-hari sebagai kata kerja untuk menggambarkan tindakan bergerak atau pergi ke suatu tempat. Contoh kalimat go sebagai kata kerja dalam bahasa Indonesia adalah:

“Saya mau go ke toko buku untuk mencari novel terbaru.”

Artinya, “Saya ingin pergi ke toko buku untuk mencari novel terbaru.”

2. Kalimat Go dalam Maksud Meninggalkan Suatu Tempat

kata go kata formal

Kalimat go juga dapat digunakan dalam konteks pengucapan untuk memberitahu seseorang bahwa kita akan meninggalkan suatu tempat atau situasi. Sebagai contoh:

“Sudah larut, saya harus go sekarang.”

Artinya, “Sudah larut malam, saya harus pergi sekarang.”

3. Kalimat Go sebagai Cara Memberi Lampu Hijau

kata go tentang

Di luar bahasa formal, kalimat go juga dapat digunakan sebagai cara untuk memberi lampu hijau atau memberikan dukungan pada suatu rencana atau ide. Contohnya:

“Kamu mau ikut jalan-jalan? Go aja.”

Artinya, “Kamu ingin ikut jalan-jalan? Iya, silakan saja.”

4. Kalimat Go sebagai Meminta Seseorang untuk Berbicara

kata go calling

Di kalangan remaja Indonesia, kalimat go juga dapat digunakan sebagai cara untuk meminta seseorang untuk berbicara atau memberikan pendapatnya dalam sebuah diskusi. Contohnya:

“Kamu punya ide untuk acara ini? Go tell us.”

Artinya, “Kamu memiliki ide untuk acara ini? Silakan ceritakan kepada kami.”

5. Kalimat Go sebagai Saran

kata go suggestion

Terakhir, kalimat go juga dapat digunakan sebagai saran kepada seseorang untuk melakukan tindakan tertentu atau mengatasi masalah yang sedang dihadapi. Contohnya:

“Kamu sedang stres? Why don’t you go spa sejenak?”

Artinya, “Kamu sedang stres? Mengapa kamu tidak pergi ke spa sejenak?”

Dengan berbagai macam arti dan penggunaannya, kalimat ‘go’ menjadi salah satu kata yang cukup penting dalam percakapan sehari-hari. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan kalimat go yang terlalu banyak atau tidak sesuai konteks dapat membuat kita terlihat tidak sopan atau kurang serius. Sebagai pengguna bahasa yang baik, kita perlu memperhatikan penggunaannya agar tidak salah pengertian.

Iklan