Pernikahan Adat Lampung

Salam Pembaca rinidesu.com, Selamat Datang di Negeri Raja-Raja

Pernikahan merupakan momentum spesial yang dinanti-nanti setiap insan, tak heran jika pernikahan menjadi momen yang sangat ditunggu-tunggu oleh pasangan dan keluarga di seluruh belahan dunia. Di antara keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia, terdapat pernikahan adat Lampung yang memiliki kekhasan tersendiri. Terletak di ujung barat Pulau Sumatra, Lampung memang identik dengan tempatnya “sang raja tertinggi” dimana raja-raja disakralkan, bahkan hingga waktu modern pun, adat dan budaya masih amat kental terlihat. Nah khusus mengenai pernikahan adat Lampung ini akan menjadi bahasan utama yang akan kita rangkum sebagai informasi berguna bagi pembaca semua.

Mengenal Adat Istiadat dan Kebiasaan Seputar Pernikahan Adat Lampung

Pernikahan adat Lampung merupakan perpaduan dari kebiasaan, adat, serta norma-norma sosial masyarakat Lampung. Hal tersebut menjadikan pernikahan adat Lampung memiliki ciri khas yang sangat kental. Prosesi pernikahan adat Lampung sendiri diawali dengan acara lamaran, yakni saat pihak laki-laki menyatakan niatnya untuk melamar sang perempuan kepada calon mertua. Serangkaian upacara diadakan sebagai upaya untuk membuka pintu hati calon mertua. Kemudian diadakan acara adu menarik pakai surade, yakni sebuah keris/panci yang menjadi pusaka keluarga, sebagai tanda perpisahan calon pengantin yang seakan akan ujian jodoh bagi calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan adat Lampung.

Tradisi Khas Pernikahan Adat Lampung

Tradisi Khas Pernikahan Adat Lampung adalah seperti halnya Lomba Racik Bunga, upacara pengambilan air suci yang biasa disebut “mandi lateh”, upacara adat “upai” persembahan sirih pinang dan kembang rampai dalam turun temurun para leluhur, dan tradisi menari tari batok.

Kelebihan Pernikahan Adat Lampung

Pernikahan adat Lampung memang memiliki kekhasan tersendiri yang tak dimiliki oleh pernikahan adat di daerah lain. Keunikan pernikahan adat Lampung bisa dilihat dari prosesi upacara adatnya yang unik, selain itu kostum tamu undangan, panggung pengantin, adat upacara dan majlis pengantin pun juga mempercantik pernikahan adat kerap menjadi sorotan masyarakatnya.

Kekurangan Pernikahan Adat Lampung

Meski kekhasan pernikahan adat Lampung membawa nilai budaya positif bagi masyarakatnya, pernikahan adat ini memiliki beberapa kekurangan. Prosesi pernikahan adat Lampung yang kompleks, baik itu tata cara upacara maupun pihak-pihak yang terlibat, berpotensi menjadi beban finansial bagi keluarga yang mengadakan pernikahan. Selain itu, beberapa upacara yang harus dilaksanakan dalam pernikahan adat Lampung sebenarnya sudah tidak relevan lagi dalam konteks modern saat ini.

Upacara Adat Pernikahan Adat Lampung

Dalam pernikahan adat Lampung terdapat delapan adat yaitu:

1. Ela-ela Bejalen, merupakan upacara melibas kapak yang dilakukan oleh pengantin laki-laki sebagai ujian keberanian dan ketegasan menjadi kepala rumah tangga.
2. Sedekah Bumi, sebuah ritual upacara yang digelar bersama oleh kedua belah pihak keluarga untuk memohon keselamatan dan kesuburan tanah selama masa pemakaian.
3. Tradisi Pampang Lapas, yaitu menunjuk siapa yang akan mengantar pengantin wanita ke rumah baru calon suaminya.
4. Karundang Ka Peucet, yakni acara prosesi calon pengantin laki-laki menuju rumah pihak calon pengantin perempuan.
5. Aneuk Rajo, sebuah upacara adat dimana keluarga pihak pengantin laki-laki menyerahkan cincin untuk calon pengantin perempuan sebagai tanda persetujuan untuk melangsungkan pernikahan.
6. Adat Kuwu Cereme Saman, yakni acara penyiram bunga melambangkan permintaan maaf serta pertanda kesetiaan pasangan pengantin.
7. Adat Nyambek, yaitu upacara mendekatkan kedua bakal mempelai dengan satu sama lain sebelum bersanding.
8. Adat Tagesang Lematang Laki, ritual upacara di mana lukisan yang mewakili tokoh-tokoh legendaris dari Lampung diarak dari rumah pengantin laki-laki menuju rumah pengantin perempuan.

Tantangan dalam Menggelar Pernikahan Adat Lampung

Memang, Menggelar pernikahan tentunya tak semudah membalikkan telapak tangan. Tak jarang, banyak orang yang berpikir mempersiapkan pernikahan secara adat sangatlah rumit dan melelahkan. Satu hal yang harus dipertimbangkan yaitu mempersiapkan anggaran dana yang lebih tinggi dibandingkan dengan pernikahan pada umumnya. Anggaran diperlukan untuk menyewa pakaian adat, dekorasi, make-up, serta menyediakan makanan untuk para tamu undangan.

Syarat dan Ketentuan Perkawinan

Dalam perkawinan adat Lampung, terdapat syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi oleh pasangan pengantin. Syarat-syarat yang harus dipenuhi meliputi wasiat kakek tersebut dan melaksanakan beberapa cerecetan (ritual).

Peranan Keluarga dalam Perkawinan Adat Lampung

Tak hanya pasangan pengantin saja yang mempunyai peranan dalam pernikahan adat Lampung, keluarga pun memiliki peran cukup penting di dalamnya. Pada umumnya, pihak keluarga pria-laki harus memberikan maskawin atau mas kawin kepada pihak keluarga perempuan. Hal tersebut merupakan suatu adat yang berlaku dan menjadi simbol atas kebersamaan yang harus dijaga, dan menjadi kenangan yang terindah bagi pengantin.

FAQ

1. Apakah pernikahan adat Lampung wajib menggunakan pakaian adat?

Ya, pakaian adat merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pernikahan adat Lampung.

2. Apa beda pernikahan adat Lampung dengan pernikahan adat Sumatra lainnya?

Terdapat perbedaan dalam tata cara upacara serta pakaiannya.

3. Berapa biaya yang diperlukan untuk menyelenggarakan pernikahan adat Lampung?

Biaya yang diperlukan cukup tinggi, tergantung pada skala pernikahan serta kebutuhan yang diperlukan untuk acara.

4. Apakah pernikahan adat Lampung memiliki tradisi yang unik?

Ya, pernikahan adat Lampung memiliki beberapa tradisi yang khas dan unik.

5. Ada ritual khusus apa saja yang dilakukan dalam pernikahan adat Lampung?

Ada beberapa ritual yang dilakukan seperti acara lamaran dan adu menarik pakai surade.

6. Bagaimana kesan orang modern mengenai pernikahan adat Lampung?

Terdapat perbedaan pandangan, sebagian menganggap unik dan menarik, sebagian lain merasa terbebani dengan tata-cara dan biayanya yang cukup tinggi.

7. Apa peran keluarga dalam pernikahan adat Lampung?

Keluarga mempunyai peran cukup penting dalam menjalin hubungan baik antara kedua mempelai serta dalam menjalin kebersamaan antar famili.

Kesimpulan

Tak dapat dipungkiri bahwa pernikahan adat Lampung memiliki kekhasan tersendiri dengan helaian budaya, adat dan norma sosial yang masih kental terlihat. Dalam setiap prosesi adatnya, terlihat nilai budaya lokal yang mampu menjadi pembelajaran bagi semua kalangan. Namun demikian di balik keunikan tersebut, masih terdapat beberapa kekurangan yang harus dipertimbangkan. Setiap pasangan memang mempunyai hak untuk memilih jenis pernikahan yang paling sesuai dengan mereka. Selain itu, dalam menghadapi semua persiapan, baik pernikahan adat Lampung atau tradisional lainnya Anda harus memperhitungkan aspek-aspek penting seperti waktu, anggaran, serta perencanaan matang. Semoga informasi yang kami sampaikan ini berguna bagi pembaca setia rinidesu.com dalam menambah wawasan dan inspirasi.

Penutup

Melalui artikel ini, kami berharap para pembaca tentang pernikahan adat Lampung bisa memahami lebih jauh mengenai tradisi yang kaya dan unik di dalam pernikahan adat Lampung, serta nilai-nilai budaya yang kental. Setiap memberikan informasi melalui artikel yang dapat menambah pengetahuan serta persiapan yang lebih matang bagi semua pengantin yang akan melangsungkan pernikahan. Namun kendati demikian, pembaca harus tetap memperhatikan kesesuaian antara pernikahan adat yang dipilih dengan situasi dan kondisi yang ada.

Upacara Adat Penjelasan
Ela-ela Bejalen adalah ritual melibas kapak sebagai tanda keberanian lolos dari ujian menjadi kepala rumah tangga.
Sedekah Bumi adalah upacara bersama kedua pihak menuntut keselamatan dan kesuburan tanah selama berumah tangga.
Pampang Lapas merupakan tradisi menunjuk siapa yang akan mengantar pengantin perempuan ke rumah baru calon suami.
Karundang Ka Peucet adalah prosesi calon pengantin laki-laki menuju rumah keluarga calon pengantin perempuan.
Aneuk Rajo adalah upacara menerima cincin sebagai tanda persetujuan pernikahan.
Adat Kuwu Cereme Saman adalah acara menyiram bunga sebagai simbol permintaan maaf dan kesetiaan pengantin.
Adat Nyambek adalah upacara mendekatkan kedua bakal mempelai sebelum bersanding.
Adat Tagesang Lematang Laki upacara mengarak lukisan tokoh legendaris Lampung yang menyebarkan rahmat di masyarakat.

Iklan