Kenapa Perlu Menguasai Surat Bahasa Jepang


Contoh Surat Bahasa Jepang

Bahasa Jepang merupakan bahasa yang cukup familiar bagi orang Indonesia. Tak hanya menjadi bahasa yang digunakan sebagai media komunikasi untuk berbicara dan menulis, Bahasa Jepang juga sering kali digunakan dalam dunia pekerjaan dan pendidikan. Saat ini, kemampuan menulis surat bahasa Jepang menjadi salah satu keahlian yang dibutuhkan di dalam suatu perusahaan atau instansi.

Menguasai surat bahasa Jepang menjadi keharusan bagi mereka yang ingin berkarir di perusahaan asal Jepang di Indonesia, atau bahkan bekerja atau bersekolah langsung di Jepang. Kemahiran menulis surat bahasa Jepang tidak hanya diperlukan dalam dunia kerja dan pendidikan saja, namun juga dapat membantu memudahkan dalam berkomunikasi dengan teman ataupun saudara yang berasal dari Jepang. Bagi para pelajar, jika ingin belajar Bahasa Jepang, menulis surat bahasa Jepang adalah cara yang baik untuk melatih kemampuan bahasanya.

Menulis surat bahasa Jepang juga merupakan cara yang tepat untuk menunjukkan penghargaan dan sopan santun terhadap orang Jepang yang kita ajak berkomunikasi. Surat yang ditulis dengan bahasa Jepang yang benar, menggunakan kata-kata yang sopan dan mengikuti aturan penulisan surat resmi Jepang dapat membangun citra positif kita di mata orang Jepang.

Tak hanya itu, belajar menulis surat bahasa Jepang juga membantu meningkatkan kemampuan bahasa secara menyeluruh. Dalam menulis surat bahasa Jepang, kita juga belajar tentang tata bahasa dan kosakata yang benar. Hal ini membantu kita untuk lebih memahami tentang bahasa Jepang dan juga meningkatkan kemampuan berbicara serta memahami bahasa Jepang secara keseluruhan.

Menulis surat bahasa Jepang juga dapat membuka peluang untuk menjelajahi budaya Jepang yang sudah terkenal dengan keindahannya. Surat bahasa Jepang tidak hanya merujuk pada surat resmi di perusahaan atau instansi, namun juga dapat berupa surat pribadi untuk teman atau keluarga kita yang berasal dari Jepang. Dalam menulis surat pribadi ini, kita dapat merangkai kata-kata atau frasa yang sesuai dengan kebiasaan atau adat Jepang

Secara keseluruhan, kemampuan menulis surat bahasa Jepang memegang peranan penting bagi siapa saja yang ingin mengembangkan kemampuan bahasa Jepang dan memperluas wawasan tentang budaya Jepang. Menguasai surat bahasa Jepang juga dapat meningkatkan karir atau membuka peluang baru dalam dunia kerja dan pendidikan serta meningkatkan komunikasi antara mereka yang berbahasa Jepang dengan mereka yang menggunakan bahasa Indonesia.

Jenis-jenis Surat dalam Bahasa Jepang


Jenis-jenis Surat dalam Bahasa Jepang

Bahasa Jepang adalah salah satu bahasa yang kaya akan kultur dan pelbagai permintaan. Ada berbagai macam surat dalam bahasa Jepang yang memiliki perbedaan tujuan dan format. Ini adalah beberapa contoh contoh surat dalam bahasa Jepang:

1. Surat Resmi (Kakuki)

Surat Resmi dalam Bahasa Jepang

Surat resmi dalam bahasa Jepang disebut dengan Kakuki. Surat ini biasanya dikirimkan dari perusahaan atau institusi resmi kepada pihak lain yang berkaitan dengan pekerjaan atau bisnis. Format surat resmi dalam bahasa Jepang sangatlah formal dan memiliki aturan khusus yang harus diikuti. Isinya meliputi perkenalan, kata pengantar, deskripsi masalah, dan ucapan terima kasih.

2. Surat Pribadi (Kojin Gaki)

Surat Pribadi dalam Bahasa Jepang

Seperti halnya surat pribadi pada umumnya, surat pribadi dalam bahasa Jepang disebut dengan Kojin Gaki. Surat ini biasanya ditulis dengan tujuan untuk mengirimkan pesan kepada teman atau keluarga. Formatnya jauh lebih santai daripada surat resmi dan dapat memiliki berbagai macam topik. Isinya bisa berupa ucapan selamat atau curhatan pribadi. Surat pribadi biasanya ditulis dengan tangan dan dilengkapi dengan gambar atau ilustrasi.

3. Surat Permintaan (Jyokyo)

Surat Permintaan dalam Bahasa Jepang

Jyokyo adalah surat permintaan dalam bahasa Jepang. Surat ini biasanya dipakai untuk meminta sesuatu kepada orang atau organisasi. Format surat ini jauh lebih formal daripada surat pribadi dan isinya juga harus dijelaskan secara rinci. Namun, tujuan surat jyokyo bisa bermacam-macam, bisa saja untuk meminta izin, maaf, atau persetujuan. Surat permintaan sangat sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari di Jepang, baik itu di lingkungan sekolah, bekerja atau kehidupan masyarakat.

4. Surat Lamaran Kerja (Shokumujyo)

Surat Lamaran Kerja dalam Bahasa Jepang

Surat lamaran kerja dalam bahasa Jepang disebut dengan Shokumujyo. Seperti halnya surat lamaran kerja pada umumnya, surat lamaran kerja dalam bahasa Jepang juga dimaksudkan untuk mengajukan permintaan pekerjaan kepada perusahaan atau institusi yang dituju. Namun, format surat lamaran kerja dalam bahasa Jepang jauh lebih detail dan formal. Isi surat meliputi perkenalan diri, pengalaman kerja, kemampuan, serta alasan mengapa kamu cocok untuk bekerja di perusahaan tersebut. Selain itu, surat lamaran kerja juga harus mengikuti tradisi tertentu seperti pada nama dan tanggal lahir.

5. Surat Undangan (Shoutai)

Surat Undangan dalam Bahasa Jepang

Surat undangan dalam bahasa Jepang disebut dengan Shoutai. Seperti halnya namanya, surat undangan digunakan untuk mengajak seseorang untuk datang ke acara tertentu. Format surat undangan biasanya jauh lebih santai daripada surat resmi dan dapat berbeda-beda tergantung pada acara yang akan diadakan. Isi surat meliputi informasi mengenai waktu, tempat, serta perincian acara yang akan diadakan. Selain itu, surat undangan juga menyertakan ucapan terima kasih dan harapan untuk kehadiran tamu.

Berbagai macam surat dalam bahasa Jepang ini memiliki format dan tujuan yang berbeda tergantung pada keperluannya. Penting untuk mengetahui format dan konteks penggunaan surat tersebut agar dapat secara tepat menggunakannya. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi kamu yang ingin belajar bahasa Jepang.

Aturan Penulisan Surat dalam Bahasa Jepang


Aturan Penulisan Surat dalam Bahasa Jepang

Sebagai negara dengan bahasa yang unik dan berbeda dari bahasa lainnya di dunia, Jepang memiliki aturan penulisan surat dalam bahasa Jepang yang harus diperhatikan. Hal ini karena, penulisan surat dalam bahasa Jepang memiliki etika dan aturan khusus yang berbeda dari penulisan surat dalam bahasa Indonesia.

Adapun aturan penulisan surat dalam bahasa Jepang meliputi:

1. Penulisan Nama dan Gelar

Penulisan Nama dan Gelar

Salah satu aturan penulisan surat dalam bahasa Jepang yang paling penting adalah penulisan nama dan gelar. Dalam bahasa Jepang, nama dan gelar biasanya ditulis dengan menggunakan huruf Kanji dan Hiragana. Huruf Kanji digunakan untuk menuliskan gelar, sementara Hiragana digunakan untuk menulis nama.

Contoh:

Kanji: 総理大臣 Hiragana: そうりだいじん (Sōri daijin) artinya Perdana Menteri

Kanji: 太郎 Hiragana: たろう (Tarō) artinya nama orang

Dalam penulisan gelar, hanya huruf Kanji yang digunakan. Sedangkan dalam penulisan nama orang, biasanya ditambahkan akhiran “san” yang berarti “Tuan” atau “-chan” yang berarti panggilan sayang.

2. Penulisan Salam Pembuka dan Penutup

Penulisan Salam Pembuka dan Penutup

Salam pembuka dan penutup juga harus diperhatikan dalam penulisan surat dalam bahasa Jepang. Salam pembuka dalam bahasa Jepang biasanya adalah “敬礼” atau “Kerī”. Sedangkan salam penutup biasanya adalah “敬具” atau “Keigu”.

Salam pembuka dan penutup harus tepat dan sesuai dengan hubungan antara pengirim dan penerima surat.

3. Penulisan Tanggal

Penulisan Tanggal

Penulisan tanggal dalam bahasa Jepang juga memiliki aturan khusus. Tanggal dalam bahasa Jepang biasanya ditulis dengan menggunakan angka dan huruf Kanji.

Contoh:

1月1日 (Ichigatsu tsuitachi) artinya 1 Januari

12月31日 (Jūnigatsu sanjūichinichi) artinya 31 Desember

Perlu diketahui, dalam penulisan tanggal, bulan selalu ditulis terlebih dahulu, diikuti dengan tanggal dan tahun.

4. Penulisan Alamat

Penulisan Alamat

Penulisan alamat dalam bahasa Jepang juga memiliki aturan khusus. Alamat biasanya ditulis dengan menggunakan huruf Kanji dan Hiragana.

Contoh:

Kanji: 東京都千代田区永田町 Hiragana: とうきょうとちよだくながたまち (Tokyo-to Chiyoda-ku Nagatacho) artinya Alamat di Chiyoda, Tokyo.

5. Penulisan Nama Perusahaan

Penulisan Nama Perusahaan

Penulisan nama perusahaan dalam bahasa Jepang juga harus diperhatikan. Nama perusahaan biasanya ditulis dengan menggunakan huruf Kanji atau Romaji.

Contoh:

Kanji: 株式会社島津製作所 Romaji: Kabushiki-gaisha Shimadzu Seisakusho, artinya Shimadzu Corporation

Itulah aturan penulisan surat dalam bahasa Jepang yang harus diperhatikan. Agar surat yang ditulis menjadi lebih baik dan memuaskan penerima surat, maka pastikan untuk mengikuti aturan-aturan tersebut dengan baik dan benar.

Kosakata Penting dalam Surat Bahasa Jepang


Kosakata Penting dalam Surat Bahasa Jepang

Surat bahasa Jepang memiliki kosakata dan ungkapan yang berbeda dengan bahasa Jepang sehari-hari. Untuk memastikan surat dikirim dengan bahasa yang tepat, ada beberapa kosakata penting yang perlu diperhatikan saat menulis surat bahasa Jepang. Berikut ini adalah beberapa kosakata penting yang harus dipelajari dalam surat bahasa Jepang.

1. Salam Pembuka

Salam pembuka sangat penting dalam surat bahasa Jepang. Setelah menulis alamat, pastikan untuk menulis salam pembuka dengan benar. Salam pembuka pada surat bahasa Jepang biasanya dimulai dengan “尊敬する” (sonkei suru) yang berarti “dengan hormat”, yang diikuti dengan gelar atau status sosial penerima surat, seperti “御社長様” (osho-sama) untuk direktur perusahaan, atau nama penerima surat dengan “様” (sama) untuk penghormatan yang lebih umum.

2. Kata Kerja Penting

Kata kerja adalah unsur penting dalam surat bahasa Jepang. Beberapa kata kerja penting yang harus dipahami adalah “お願いする” (onegai suru) yang berarti “mohon”, “お知らせする” (oshirase suru) yang berarti “memberitahu”, dan “ご確認ください” (gokakunin kudasai) yang berarti “harap konfirmasi”.

3. Ungkapan Nama dan Greetings

Terlepas dari salam pembuka, ada beberapa ungkapan penting yang perlu dipertimbangkan dalam surat bahasa Jepang. Misalnya, saat menyebutkan nama penerima surat, penting untuk menambahkan “様” (sama) sebagai tanda penghormatan. Sedangkan untuk ungkapan greetings, “お元気ですか?” (ogenki desu ka?) yang berarti “apa kabar?” sangat penting dimasukkan dalam surat bahasa Jepang untuk menunjukkan rasa empati dengan penerima surat.

4. Ungkapan Penutup

Selamat Datang Kembali di Jepang

Ungkapan penutup pada surat bahasa Jepang juga perlu diperhatikan. Beberapa ungkapan penutup umum yang dapat digunakan adalah “敬具” (keigu) yang berarti “dengan hormat”, dan “敬白” (keihaku) yang berarti “penghormatan”. Ada juga ungkapan penutup lebih spesifik, seperti “お体に気をつけてください” (otai ni ki wo tsukete kudasai) yang artinya “jaga kesehatan Anda”, atau “お忙しいところお手数をおかけしました” (oisogashii tokoro otesu wo okake shimashita) yang berarti “maaf merepotkan Anda yang sibuk”. Tergantung pada hubungan dengan penerima surat, penutup dapat berupa doa atau harapan yang baik seperti “今後ともよろしくお願いいたします” (kongo tomo yoroshiku onegai itashimasu) yang artinya “saya berharap dapat berkerja sama dengan Anda di masa depan”.

Kesimpulan

Contoh surat dalam bahasa Jepang dapat membantu memahami bagaimana kosakata penting digunakan dalam surat bahasa Jepang. Namun, selain memahami kosakata penting, juga penting untuk memperhatikan budaya dan norma yang berlaku dalam bahasa Jepang. Dengan memperhatikan semua hal ini, sebuah surat bahasa Jepang dapat dikirim dengan bahasa yang tepat dan menunjukkan rasa hormat dan kesopanan yang dihargai di Jepang.

Contoh Surat Bahasa Jepang untuk Berbagai Keperluan


contoh surat bahasa jepang

Menguasai bahasa Jepang menjadi nilai tambah tersendiri bagi siapapun, mengingat Jepang terkenal dengan teknologi dan budayanya yang kental. Salah satu hadiah paling berharga dari mempelajari bahasa Jepang adalah kemampuan untuk menulis surat dalam bahasa Jepang. Surat dalam bahasa Jepang dapat digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari mengajukan lamaran kerja hingga memberikan ucapan selamat. Nah, berikut beberapa contoh surat dalam bahasa Jepang untuk berbagai keperluan.

Surat Lamaran Kerja


surat lamaran kerja

Dalam mengajukan surat lamaran kerja dalam bahasa Jepang, pastikan Anda memperkenalkan diri terlebih dahulu disertai latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja Anda. Selain itu, sertakan juga kemampuan Anda dalam berbahasa Inggris sebagai keahlian tambahan. Berikut contoh surat lamaran kerja dalam bahasa Jepang:

尊敬 する 担当 者 様

先日は面接の機会をいただき、ありがとうございます。 私は[名前]といいます。[大学名]で主に英語を学び、卒業後は、[会社名]で語学研修のアシスタントをやっています。 『日本で働きたい』という想いで、今回ご応募をいたしました。)

よろしくお願いいたします。

[名前]

Surat Undangan


surat undangan

Surat undangan dalam bahasa Jepang umumnya digunakan untuk mengundang teman ataupun rekan bisnis. Dalam menulis surat undangan, jangan lupa untuk menyebutkan waktu dan tempat acara, serta tujuan dari acara tersebut. Berikut contoh surat undangan dalam bahasa Jepang:

いつもお世話になっております。

この度は私の結婚式にご出席くださいまして、本当にありがとうございます。※氏名、日付、場所、時間を記載※

※Dress Code等、必要に応じて補足説明を入れてもよい※

皆様にお会いできることを、心より楽しみにしております。

よろしくお願い申し上げます。

敬具

[名前]

Surat Permintaan Maaf


surat permintaan maaf

Surat permintaan maaf sangat penting untuk menjaga hubungan baik dengan orang lain, terutama jika Anda telah melakukan kesalahan. Dalam menulis surat permintaan maaf, jangan lupa untuk menyatakan penyesalan Anda dan memberikan komitmen agar kesalahan tersebut tidak terulang kembali. Berikut contoh surat permintaan maaf dalam bahasa Jepang:

尊敬 する [nama orang yang diminta maaf]様

先々日は[誤った行為]をして、大変申し訳ございませんでした。

私の不注意が原因で、ご迷惑をおかけしてしまいましたこと、深くお詫び申し上げます。

今後はこのようなことが起こらぬよう、より一層注意してまいります。

改めまして、心からお詫び申し上げます。

敬具

[名前]

Surat Ucapan Selamat


surat ucapan selamat

Surat ucapan selamat umumnya digunakan untuk memberikan apresiasi serta mengucapkan selamat atas pencapaian atau keberhasilan seseorang. Dalam menulis surat ucapan selamat, jangan lupa untuk mengungkapkan betapa bangganya Anda akan pencapaian tersebut. Berikut contoh surat ucapan selamat dalam bahasa Jepang:

尊敬 する [nama orang yang diucapkan selamat]様

この度は、素晴らしい[成果、業績等]をおさめ、心からお祝い申し上げます。

[nama orang yang diucapkan selamat]様の[才能、努力等]が光り、私たちにとっても大きな刺激となっております。

今後の[成長、発展等]を、心より祈念いたしております。

敬具

[名前]

Surat Penawaran


surat penawaran

Surat penawaran dalam bahasa Jepang umumnya digunakan untuk menawarkan kerjasama bisnis atau penjualan produk kepada calon mitra bisnis atau pelanggan. Dalam menulis surat penawaran, jangan lupa untuk menyebutkan keuntungan dan manfaat yang didapatkan oleh pihak yang dituju bila bekerja sama dengan Anda. Berikut contoh surat penawaran dalam bahasa Jepang:

担当者様

貴社が提供する[商品名、サービス名]に関心をお持ちいただき、誠にありがとうございます。

当社では、貴社の[業界属性]に特化した[商品名、サービス名]をご提供しております。専門性の高いスタッフ陣が[契約内容やサービス提供例]を具体化したプランを提供します。

今だけ、特別なお見積りを用意しておりますので、ぜひ一度ご相談ください。

敬具

[名前]

Iklan