Asal-usul Nama Buah dalam Bahasa Jepang


Buah dalam Bahasa Jepang

Japan merupakan salah satu negara yang dikenal akan kekayaan budayanya, termasuk dalam hal kuliner. Rumah makan Jepang pun kini sudah tidak sulit untuk ditemukan di berbagai Negara. Dalam masalah buah, orang Jepang disebutkan sebagai produsen dan konsumen buah terbanyak di dunia. Tak hanya lezat dan kaya nutrisi, nama-nama buah di Jepang juga unik dan punya asal-usul yang menarik.

Bagi mereka yang menyukai budaya Jepang, mungkin tak asing lagi dengan istilah “Kaido” atau “Daeisho”. Kaido dan Daeisho adalah nama-nama buah yang hanya dapat dijumpai di Jepang. Apabila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, kedua nama buah ini dapat berarti apa saja, bahkan bisa berupa sebuah kata-kata yang biasa.

Sepintas, nama buah dalam Bahasa Jepang memang unik dan memiliki arti yang amat berbeda dengan artinya dalam Bahasa Indonesia. Namun, dibalik keunikan tersebut, masyarakat Jepang memiliki cerita menarik yang menjelaskan asal-usul nama buah tersebut.

1. Yuzu (柚子)

buah yuzu

Yuzu merupakan buah asal Jepang yang sangat populer sebagai bahan masakan dan minuman. Buah kecil ini sering digunakan untuk memberi rasa segar dan aroma yang kuat. Saat musim dingin tiba di Jepang, yuzu akan sering ditemukan digunakan dalam berbagai hidangan dan minuman tradisional.

Untuk asal-usul nama “Yuzu”, berasal dari Bahasa Jepang kuno, yakni “yu”. Bahasa Jepang kuno menyebutkan bahwa buah Yuzu merupakan bahan penting dalam upacara mandi air panas yang disebut “Yuzuyu”. Dalam upacara tersebut, buah Yuzu akan dicampurkan ke dalam air di dalam bak mandi untuk memberikan aroma yang segar pada tubuh.

Sampai saat ini, tradisi Yuzuyu masih sering ditemukan di Jepang. Selain memberikan aroma yang kuat pada tubuh, upacara Mandi Yuzuyu juga dipercaya dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan atasi berbagai sakit-sakitan.

Mengenal Buah-buahan dalam Bahasa Jepang


nama buah dalam bahasa jepang

Buah-buahan memang menjadi salah satu jenis makanan yang paling disukai oleh banyak orang. Bahkan, tiap negara juga memiliki buah yang menjadi favorit dari para penggemar buah. Seperti halnya Jepang, negara yang memiliki berbagai jenis buah-buahan dengan ciri khas dan karakteristik yang berbeda. Tak hanya enak dikonsumsi, buah-buahan asal Jepang ini juga memiliki namanya sendiri dalam bahasa Jepang. Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang nama-nama buah dalam bahasa Jepang.

Pear (Nashi)

Nashi japanese pear

Buah pertama yang akan kita bahas adalah pear atau dikenal dengan buah pir. Di Jepang, pear ini dikenal sebagai Nashi. Saat musim panas tiba, buah ini akan menjadi salah satu pengganti buah apel, yang banyak dijumpai saat musim dingin dan musim semi. Buah Nashi memiliki rasa manis dan segar, dengan tekstur daging yang renyah. Oleh sebab itu, buah ini sangat cocok dijadikan sebagai camilan saat cuaca sedang panas.

Peach (Momo)

Japanese Peach

Buah selanjutnya adalah peach atau buah persik. Di Jepang, buah persik ini dikenal dengan sebutan Momo. Buah ini banyak dijual di toko bunga atau toko buah-buahan dan biasanya ditemukan pada saat musim panas. Buah Momo memiliki rasa manis dan segar, dengan aroma yang khas. Buah ini biasanya dijadikan sebagai bahan baku minuman ringan, seperti smoothies atau teh bunga.

Japanese Apricot (Ume)

Japanese Apricot

Kemudian, ada buah Japanese Apricot yang bernama Ume dalam bahasa Jepang. Buah ini sangat populer di Jepang, bahkan ada festival khusus untuk memperingati musim panen Ume setiap tahunnya. Buah Ume memiliki rasa yang cukup asam dan memiliki tekstur kulit yang agak kasar, tetapi bagian dalamnya terasa sangat lembut. Biasanya buah ini dijadikan sebagai bahan baku pembuatan makanan tradisional seperti umeboshi atau sebagai bahan baku minuman seperti choya.

Mandarin Orange (Mikan)

Mandarin Orange

Nama berikutnya adalah buah Mandarin Orange atau dikenal dengan buah jeruk mandarin, di Jepang dikenal dengan sebutan Mikan. Buah ini paling sering ditemukan di Jepang pada saat musim gugur dan musim dingin. Buah Mikan memiliki rasa yang manis dan segar, dengan daging bagian dalam yang mudah dikupas. Buah ini cocok dijadikan sebagai camilan atau sebagai minuman ringan.

Watermelon (Suika)

Watermelon

Terakhir, ada buah Watermelon yang dikenal dengan sebutan Suika dalam bahasa Jepang. Buah ini sangat cocok untuk dinikmati pada saat cuaca sedang terik-teriknya. Buah Suika memiliki rasa yang manis dan segar, dengan tekstur buah yang kenyal dan dagingnya yang sangat lembut. Buah Suika sering dijadikan sebagai camilan, salad buah ataupun es buah.

Nah, itu dia beberapa nama buah-buahan dalam bahasa Jepang yang sering ditemukan. Sekarang kamu sudah bisa mengenal nama-nama buah dalam bahasa Jepang dan sambil menikmati kelezatan buah-buahan asal Jepang tersebut!

Buah-buahan Liar Jepang yang Unik


Nama Buah Dalam Bahasa Jepang

Di Jepang, selain memiliki buah-buahan yang umum, seperti apel, persik, atau anggur, Jepang juga punya beberapa buah-buahan yang liar dan unik, yang belum tentu ada di negara lain. Berikut adalah beberapa buah-buahan Liar Jepang yang unik:

1. Kaki


nama buah kaki

Kaki adalah buah nasional Jepang yang terkenal. Dalam bahasa Inggris, buah ini disebut persimmon. Buah kaki ada yang jenis matang dan ada juga yang jenis mentah. Untuk jenis matang, buahnya bagian dalamnya lembek dan rasanya manis. Sedangkan untuk jenis mentah, buahnya masih keras dan rasanya asem. Biasanya orang Jepang menyajikan buah kaki yang matang pada saat musim gugur tiba.

2. Yuzu


yuzu

Yuzu adalah jenis buah jeruk yang populer di Jepang. Buah ini berukuran kecil dengan kulit berwarna kuning terang dan memiliki rasa yang sangat asam. Meskipun rasanya sangat asam, buah yuzu sangat digemari oleh masyarakat Jepang sebagai bahan utama dalam pembuatan minuman, seperti sake atau sirup. Selain itu, buah yuzu juga sering digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan makanan, seperti sup atau sashimi. Di Jepang, buah yuzu biasanya mulai dipanen pada musim dingin, yaitu pada bulan November hingga Desember.

3. Konjac


nama buah konjac

Konjac atau Amorphophallus konjac adalah nama buah yang unik dan jarang ditemukan di Jepang. Buah ini berukuran besar dan bentuknya menyerupai ubi jalar. Bentuknya yang unik, seperti ubi jalar, membuat konjac menjadi salah satu jenis buah yang paling banyak dicari oleh wisatawan yang berkunjung ke Jepang. Selain itu, buah konjac juga sangat berguna bagi kesehatan, karena tinggi serat dan rendah kalori. Biasanya, buah konjac digunakan sebagai bahan baku pembuatan mie, atau dikeringkan sebagai camilan.

4. Uma No Hana


nama buah Umanohana

Uma No Hana adalah sejenis buah yang hanya tumbuh di daerah Hokkaido, Jepang. Buah ini tidak memiliki rasa tertentu, tetapi memiliki tekstur yang lembut dan renyah, sangat cocok dimakan sebagai camilan. Buah Uma No Hana biasanya dipanen pada bulan September hingga Oktober, dan dilempar dengan bola salju untuk menghilangkan lendir di permukaannya. Biasanya buah ini dihidangkan dalam acara perayaan pada musim gugur.

5. Kaki Bukit


kaki bukit

Kaki Bukit atau Fuyu Persimmon adalah jenis buah yang populer di Jepang. Buah ini berbeda dari buah kaki biasanya, karena memiliki kulit yang relatif tipis dan lebih tahan terhadap kerusakan. Buah kaki bukit ini sangat populer sebagai makanan camilan di Jepang, karena rasanya yang manis dan segar. Biasanya buah kaki bukit ini dipanen pada bulan Oktober hingga November.

Demikianlah beberapa buah-buahan Liar Jepang yang unik. Jika Anda berkunjung ke Jepang, jangan lupa untuk mencicipi beberapa buah-buahan ini. Selain bisa memuaskan selera, mencicipi buah-buahan liar Jepang juga bisa memberikan pengalaman yang tak terlupakan.

Peran Buah dalam Budaya dan Tradisi Jepang


Buah dalam budaya dan tradisi Jepang

Buah-buahan telah memainkan peran penting dalam budaya dan tradisi Jepang selama berabad-abad. Selain menjadi sumber makanan dan nutrisi yang penting, buah juga dianggap sebagai simbol kecantikan, kesuburan, dan kebahagiaan. Di samping itu, ada juga beberapa festival budaya Jepang yang merayakan buah-buahan tertentu, sehingga menambah keragaman dan keunikan budaya Jepang.

Sejak zaman kuno, buah-buahan telah menjadi simbol keindahan dalam seni tradisional Jepang. Dalam seni lukis, buah sering digunakan sebagai bagian penting dalam menggambarkan pemandangan alam, seperti pohon sakura yang dikelilingi buah-buahan yang berwarna-warni. Buah juga sering kali diukir pada peralatan rumah tangga tradisional Jepang, seperti laci, kotak perhiasan, dan peralatan ibadah seperti kendi untuk teh.

Di Jepang, buah-buahan mewah seperti persik, apel, dan anggur dianggap sebagai hadiah yang sempurna untuk teman atau kerabat. Hampir semua toko retail di Jepang akan selalu menyediakan kotak-kotak buah-buahan mewah sebagai hadiah khusus. Bahkan ada yang menjual buah yang sangat langka dan jarang dijumpai, seperti semangka Yubari dari Hokkaido, yang bisa dijual seharga puluhan juta yen. Anggur dan persik Jepang juga terkenal karena rasanya yang manis dan aromanya yang kuat, sehingga sering dijadikan bahan untuk minuman seperti wine atau jus buah.

Selain itu, ada juga beberapa festival tradisional yang diadakan di Jepang untuk merayakan musim buah-buahan tertentu. Contohnya adalah “Momiji Matsuri” yang diadakan di daerah utara Jepang untuk merayakan musim anggur, dan “Wakayama Ume Matsuri” yang diadakan di Wakayama untuk merayakan musim plum. Selama festival-festival ini, orang-orang dapat menikmati berbagai jenis makanan tradisional yang terbuat dari buah, termasuk kue-kue dan minuman.

Namun, buah-buahan juga memiliki kekurangan di Jepang. Karena iklim Jepang yang kurang cocok untuk tanaman tropis, buah seperti mangga dan durian harus diimpor dari negara lain, dan memiliki harga yang cukup mahal. Selain itu, beberapa buah-buahan mewah seperti apel dan persik juga biasanya hanya tersedia dalam jumlah yang terbatas, terutama jika musim panen tidak bagus. Hal ini sering mengakibatkan harga buah menjadi sangat mahal, yang membuat sebagian orang sulit untuk membelinya.

Dalam kesimpulannya, buah-buahan memainkan peran penting dalam budaya dan tradisi Jepang. Selain menjadi sumber makanan yang penting, buah juga dianggap sebagai simbol kecantikan, kesuburan, dan kebahagiaan. Di samping itu, festival-festival budaya Jepang yang merayakan musim buah-buahan tertentu, menambah keragaman dan keunikan budaya Jepang. Dan meskipun ada beberapa buah yang mahal dan sulit didapatkan, buah-buahan masih menjadi hadiah yang sempurna untuk teman atau kerabat di Jepang.

Buah-buahan yang Wajib Dicoba saat Berwisata ke Jepang


nama buah dalam bahasa jepang

Berwisata ke Jepang tidak lengkap rasanya jika tidak mencicipi buah-buahan segar yang khas dan unik. Buah-buahan di Jepang memiliki rasanya yang berbeda dengan buah-buahan di negara lain, sehingga sangat sayang untuk dilewatkan begitu saja. Berikut ini adalah beberapa buah-buahan yang wajib dicoba saat berwisata ke Jepang.

1. Persik (Momotaro)


Persik Jepang

Persik yang juga dikenal dengan nama Momotaro merupakan salah satu buah-buahan yang sangat populer di Jepang. Rasanya manis dan segar, serta memiliki tekstur yang lembut dan juicy. Buah ini terkenal di daerah Okayama dan sering dijadikan sebagai bahan untuk membuat manisan atau minuman tradisional.

2. Melon (Meron)


Melon Jepang

Melon yang disebut Meron dalam bahasa Jepang merupakan salah satu buah-buahan yang mahal di Jepang karena memiliki rasa yang sangat manis dan aroma yang khas. Buah ini sering dijadikan sebagai oleh-oleh khas Jepang dan menjadi salah satu buah-buahan yang wajib dicoba oleh wisatawan.

3. Ceri (Sakura)


Ceri Jepang

Ceri yang dikenal dengan nama Sakura menjadi salah satu buah-buahan yang wajib dicoba saat musim semi tiba di Jepang. Buah ini memiliki warna yang merah cerah dan rasanya yang sangat manis. Ceri Jepang bisa dijadikan sebagai bahan untuk membuat minuman tradisional atau dimakan langsung karena rasanya yang enak.

4. Persimmon (Kaki)


Persimmon Jepang

Persimmon yang disebut Kaki dalam bahasa Jepang memiliki rasanya yang manis dan bertekstur kenyal. Buah ini biasanya diolah menjadi manisan atau dimakan langsung. Persimmon Jepang juga sering dijadikan sebagai oleh-oleh khas dari Jepang.

5. Yuzu


Yuzu

Yuzu merupakan salah satu buah-buahan asli Jepang yang sangat terkenal dan kaya akan manfaat bagi kesehatan. Buah ini memiliki aroma yang khas dan rasa asam yang segar. Yuzu sering dijadikan sebagai bahan untuk membuat minuman atau masakan tradisional di Jepang.

Itulah dia beberapa buah-buahan yang wajib dicoba saat berwisata ke Jepang. Selain memiliki rasa yang khas, buah-buahan di Jepang juga kaya akan manfaat bagi kesehatan. Jadi, jangan lupa untuk mencoba dan membawa pulang beberapa jenis buah-buahan segar sebagai oleh-oleh khas dari negeri Sakura tersebut.

Iklan