Tata Bahasa: N desu (んです)/No desu (のです) dalam Bahasa Jepang

Tata Bahasa: N desu (んです)/No desu (のです) dalam Bahasa Jepang – pola kalimat ini digunakan untuk “penekanan, pertanyaan, alasan, dan permintaan.

Hari ini kita akan perlajari pola kalimat dengan ditail.

Pola kalimat ini digunakan untuk menekankan perasaan pembicara yang ingin menyatakan atau menayakan sesuatu hal, seperti penekanan, pertanyan, alasan, penafsiran atau komfirmasi, permintaan.

Apa beda N desu(んです) dengan No desu (のです)?
N desu (んです) adalah bentuk lisan sedangkan No desu adalah berbentuk lebih formal dan bersifat tulisan. Seperti contoh dibawah:

からいんです → からいのです
Karai n desu → karai no desu
Pedas!

おいしいんです→おいしいのです
Oishii n desu → Oishii no desu
Enak

Rumus:

KK (Bentuk Biasa) + んです/のです
KS-i い + んです/のです
KS-na な + んです/のです
KB の + んです/のです


1. penekanan

Digunakan untuk menekankan perasaan pembicara yang ingin menyatakan atau memberitahukan kepada lawan bicara  akan sesuatu hal.

Biasanya kalimat sering dibubuhkan dengan (ほんと)に、とても dan lain-lain.

Contoh Kalimat:
お金 が ないんです
Okane ga nai n desu
Tidak ada uang (menekankan bahwa lagi tidak punya uang)

この りょうり は ほんとに おいしいんです
Kono ryouri wa honto ni oishii n desu
Masakan ini benar-benar enak (menkankan bahwa masakan ini enak)

この テスト は とても むずかしいんです
Kono tesuto wa totemo muzukasii n desu
Test ini sangat sulit (menekankan bahwa test ini sangatlah sulit)

今日 は ほんとに 寒いんですね

Kyou wa honto ni samui n desune
Hari ini benar-benar dingin ya

2. Pertanyaan

Ini digunakan untuk menajukan pertanyaan (secara kepo atau penasaran), atau meminta penjelasan atau alasan dari lawan bicara. biasanya kalimat dibubuhkan dengan だれ、どこ、いつ、なに、どして dll.

Contoh Kalimat:
どうして おくれたんですか?
Doushite okureta n desuka
Kenapa terlambat?

どこ へ いくんですか
Doko he iku n desu ka
Pergi kemana? (penasaran/kepo)

何 を しているんですか ?
Nani wo shi-te iru n desuka
Lagi ngapain? (penasaran/kepo)

何 を 作って いる んですか?

Nani wo tsukutte iru n desuka
Sedang membuat apa?

3. alasan

Digunakan untuk mengunkapkan alasan ketika pembicara telah atau akan melakukan sesuatu.

Contoh Kalimat:
どうして おくれたんですか?
Dou shite okureta n desu ka?
Kenapa terlambat?

→雨 が ふって いたんです
Ame ga futte ita n desu
(Soalnya) turun hujan

→バス が 来なかったんです
Basu ga konakatta n desu
(Soalnya) bus sudah berangkat

→かぎ を なくしたんです
Kagi wo nakushita n desu
(Soalnya) saya kehilangan konci


4. Penafsiran/konfirmasi

Digunakan untuk menafsirkan atau menkonfirmasi apa yang sudah dikatakan lawan bicara.

Contoh Kalimat:
A: わたし は インドネシア に すんで いました
Watashi wa indonesia ni sunde imashita
Saya tinggal di Indonesia

B: なるほど、インドネシア に すんで いたんですね
Naruhodo, indonesia ni sunde ita n desune
Begitu!, kamu tinggal di Indonesia ya

A: あした は あいません
Ashita wa aimasen
Besok tidak bisa bertemu

B: へえ、あした いそがしいんですね
Hee, Ashita isogashii n desu
eee!, besok sibuk ya

5. Permintaan

Ini digunakan ketika pembicara ada permintaan kepada lawan bicara.

Contoh Kalimat:
すみません、その さら を とって ほしいんですが
Sumimasen, sono sara wo totte hoshi n desuga
Permisi, saya ingin kamu mengambil piringn itu

日本語 で てがみ を 書いたんですが
Nihongo de tegami wo kaita n desuga
Saya sudah menulis surat dengan bahasa jepang (bisakah anda memeriksanya)

おなか が いたい んですが、学校来なくてもいいですか?
Onaka ga itai n desu ga, gakkou he konaku-te mo ii desuka
Perut saya sakit, apakah boleh tidak datang kesekolah?


Bagi temen-temen yang ingin membeli buku minna no nihongo silahkan di JP_bookstore di toko pedia.

Yonde kurete Arigato gozaimasu

😊

Pos terkait